Him And His Love Jaesahi||Gs

||04 Hari Sial||

{Bab.04 Hari Sial }

••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••

KRINGG

Bel Pulang sekolah

Asahi berjalan di pinggir jalan dengan keadaan pincang.

"Cihh nyusahin banget sihh!!"gerutu asahi sambil melihat kaki nya.

Asahi melihat ke belakang lalu mengerutkan kening nya.

"Dari tadi mobil itu ngapain sih ngikutin aku terus"gerutu nya lagi sambil melihat curiga dengan mobil hitam di belakang nya.

Disisi lain di dalam mobil hitam tersebut.

Pria itu tersenyum gemas melihat asahi mengerutkan keningnya sambil menatap curiga ke arah mobil nya.

"Cantik"ucap pria itu.

Yap yoon jaehyuk pria yang menggunakan mobil hitam dan membututi asahi dari belakang,ia ingin memastikan kalau gadis manis nya itu sampai rumah dengan selamat awal nya ia ingin menawarkan tumpangan tapi yaa gitu gengsi kenal dekat aja enggak.

🌿🌿🌿

Asahi mempercepat langkah nya meskipun dengan kaki yang pincang.

Tetapi tiba tiba ia berhenti dan jaehyuk yang mengikuti nya dari belakang juga ikut berhenti lalu melihat asahi yang sedang melihat ibu ibu yang sedang mengemis di samping jalan.

Asahi menghampiri ibu ibu itu lalu berjongkok di depan nya dan membuka tas sekolah nya.

Asahi mengeluarkan beberapa makanan ringan dan sisa uang jajan nya dari dalam tas.

"Maaf ya bu asa hari ini hanya punya segini"ucap asahi sambil memberikan cemilan serta sisa uang jajan nya itu pada ibu ibu di depan nya.

"Neng asa gak usah neng,neng udah kasih saya uang tiap hari"ucap wanita paruh baya itu.

"Ga papa kok bu ambil aja"ucap asahi menaruh makanan dan uang itu di samping ibu ibu tersebut lalu segera berdiri dan pergi.

Jaehyuk yang melihat nya dari dalam mobil pun langsung tersenyum melihat tingkah asahi.
'Asahi sama banget kayak kamu rin' batin jaehyuk lalu keluar dari dalam mobil.

'Kaki neng sahi kenapa' batin pengemis itu lalu ia menoleh ke depan dan terkejut mendapati pria gagah di depan nya yang sedang tersenyum hangat.

Jaehyuk mengeluarkan sesuatu dari dalam jas nya lalu memberikan nya di tangan ibu-ibu itu.

Seketika mata ibu itu langsung membulat sempurna,gimana tidak yang di berikan jaehyuk itu adalah uang 100 rb an segepok lagi.

Ibu-ibu itu menatap jaehyuk tak percaya.

"Anggap aja bu itu separuhnya dari aku lalu separuh nya lagi dari gadis tadi"ucap jaehyuk masih dengan senyum hangatnya.

"Ka_kamu kekasih nya neng sahi ya"

"Belum bu masih calon, do'a in ya bu"ucap jaehyuk lalu pergi.

"Pasti pasti bakal ibu do'a in"

....

Asahi memasuki rumah nya sunyi sepi ia sudah biasa dengan itu,ibu dan ayah nya hanya mementingkan dunia mereka sendiri dan menganggap asahi tidak ada.

Pasti sekarang mereka berdua menghabis kan waktu dengan foya foya uang kakek nya setelah beberapa hari yang lalu kakek asahi meninggal dan semua harta nya di serahkan kepada ayah asahi seperti rumah,uang dan kebun.