Aku memutuskan pergi menemui Lucy disaat aku merasa aneh pada Edmund. Aku melihat Lucy yang tengah berada dalam kamarnya bersama Michelle terkejut akan kedatanganku yang tidak bersemangat seperti biasanya.
"Kau kenapa Celeste?" tanya Lucy saat melihatku membaringkan tubuhku di atas ranjang.
"Aku tak apa, hanya lelah saja" ucapku sembari mengerjapkan mata.
"Benarkah? Lalu bagaimana kencanmu dengan Edmund?" Michelle bertanya dengan senyum nakalnya.
"Aku tak berkencan dengannya!" tegasku pada Michelle.
Michelle dan Lucy hanya tertawa pelan sambil melirikku. Aku bangun dan mulai menatap mereka berdua.
"Ada apa?" Lucy bertanya saat aku menatap dirinya.
"Ada apa dengan saudaramu Lu? Edmund terlihat sedikit aneh menurutku" aku berpikir sedikit saat mengingat tingkah Edmund.
"Memangnya ada apa dengan Edmund?" tanya balik Lucy.
"Huh, kupikir kau tahu sesuatu tentang dia"
"Ada sesuatu yang salah darinya?" Lucy kembali bertanya.
Aku mengidikkan bahuku tidak tahu "Entahlah Lu, dia tiba-tiba saja bertanya padaku soal Peter dan Caspian"
"Peter dan Caspian?"
"Ya, dia bertanya tentang perasaanku pada mereka berdua"
"Kenapa dia bertanya hal itu?" pikir Lucy.
"Mungkin Edmund ingin tahu bagaimana perasaanmu pada mereka berdua dan mungkin saja Edmund menyukaimu Celeste!" ucap Michelle semangat.
Aku sedikit terkejut atas pernyataan yang dilontarkan oleh Michelle padaku. Masa iya Edmund menyukaiku? Tapi kenapa dia malah bertanya soal perasaanku pada kakaknya juga sahabat baiknya.
"Lalu bagaimana dengan perasaanmu sendiri Celeste? Kau tengah menyukai seseorang ataukah tidak?" tanya Lucy padaku.
Aku sempat berpikir sejenak tentang perasaanku pada ketiga pria yang ku temui di Narnia.
Aku tak memiliki perasaan apapun pada mereka mereka hanya teman baik bagiku. Aku hanya menyukai seorang pria yang ada di duniaku.
Salah satu teman baikku, teman yang selalu ada untukku disaat aku sedang dalam kesulitan, dialah orang yang aku sukai.
"Celeste, hey!" sahut Lucy.
Mungkin aku sedikit tidak sadar jika aku tengah melamun barusan.
Aku berdehem untuk memastikan jika aku mendengarnya.
"Bagaimana, apakah kamu menyukai salah satu dari mereka?" tanya Lucy.
Aku menggeleng "Tidak ada, tidak satupun dari ketiganya"
Lucy dan Michelle saling melirik satu sama lain sebelum akhirnya mereka kembali menatapku.
"Kau menyukai pria yang berasal dari tempat kita, dunia kita?" tanya Michelle penasaran.
Aku tersenyum tipis padanya. Michelle sepertinya mengerti akan dari maksudku.
Tiba-tiba saja suara keributan terdengar dari luar. Kami bertiga memutuskan untuk melihat apa yang sebenarnya tengah terjadi di kapal.
"Ada keributan apa?" tanya Lucy saat kami bertiga sampai diluar.
Seorang gadis kecil terlihat ketakutan, ia bersembunyi dibelakang seorang pria yang diketahui adalah ayahnya.
"Sepertinya kita memiliki tambahan muatan baru" ucap Drinian saat melihat gadis tersebut.
"Hey siapa namamu?" kata Lucy saat ia mencoba mendekati gadis tersebut.
YOU ARE READING
And The World Between Us
FantasyCelestian adalah seorang gadis cantik yang manis namun memiliki sifat yang dingin namun lembut, sarkas dan tak banyak bicara pada orang lain hingga suatu saat takdir mengirimnya ke sebuah negeri yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya... "Who are y...
