28

5.9K 293 272
                                    

⚠️🔞⚠️
























Pukul 15 : 32

Boboiboy terbangun dari tidurnya,manik matanya kembali seperti semula,ia mengucek matanya sebentar lalu menatap kesekelilingnya.

"Dimana.............." boboiboy baru sadar kalau ternyata sekarang dia bukan berada dikedai tok aba ataupun rumahnya.

"Pesawat.....fang?" Boboiboy

Boboiboy hendak turun dari kasur kecil itu tapi tetiba...

"Hh....hah......t-tidak....sekarangh~" boboiboy merasa tubuhnya mulai panas,sepertinya efek samping obat solar mulai kumat,kumat diwaktu yang tak tepat.

Ia terduduk dilantai,panasnya semakin membara,wajahnya memerah juga berkeringat,nafasnya terengah engah,dan dia ingin disentuh.

"Hh~ hnn.......hah~" boboiboy

"Boboiboy!!!" Suara seseorang....tidak,2 orang tengah berlari kearahnya.

"Kau tak pe boboiboy!!?" Tanya fang khawatir sambil membantunya berdiri,begitupun dengan kaizo sambil mencoba mengangkatnya.

Tapi boboiboy tetiba menarik kedua orang itu hingga terjatuh menimpanya,boboiboy langsung memeluk kedua orang itu walaupun tak sepenuhnya kepeluk.

"Eh!!?,kenapa boboiboy!!?" Panik fang

"Apa kau sakit!?" Kaizo ikutan panik karna tubuhnya begitu menempel dengan tubuh panas boboiboy......

"Panas?" Kaizo

"Huh?,kau beneran sakit boboiboy?" Tanya fang sambil berusaha melepaskan pelukan boboiboy,dia takut terjadi sesuatu yang buruk pada boboiboy.

"Kurasa kau harus pergi kedok-" kaizo terbelalak,karna tetiba saja boboiboy mencium bibir kaizo dan melumatnya.

Fang melongo.

Boboiboy melepaskan ciumannya pada kaizo dan langsung menyambar bibir fang,fang tentu saja yang tadinya melongo karna kaget dengan kakaknya sekarang terbelalak karna boboiboy juga menciumnya.

Dari bibir fang turun ke lehernya,boboiboy menjilati leher fang,lalu bergantian lagi menjilati leher kaizo,membuat wajah fang dan kaizo memerah,dan terang...................kanlah🗿

"A-apa yang kau lakukan b-boboiboy!!?" Fang benar benar panik,dia merasa tubuhnya ikutan panas begitupun dengan kaizo yang berusaha untuk tenang setenang mungkin.

"Boboiboy,kau kenapa?" Kaizo bangun disusul dengan fang.

Boboiboy memegang satu tangan kaka beradik itu lalu mengarahkannya kedadanya.

"S-sentuh.......aku ingin....disentuh....." kata boboiboy dengan wajah memerah dan tatapan sayunya yang memohon.

Blush~

Kaizo mulai malu pada dirinya sendiri karna otaknya langsung on kemana mana saat boboiboy mengatakan itu.

Fang tak kalah malu juga,fikirannya langsung berkata...

Tuh kan! Minta di ent*d!!

Hajar!!!

Begitulah.

"Hah~ k-kumohon......aku sudah....hn~ tak tahan...." pinta boboiboy mulai mengeluarkan air mata.

Glek~

"Haruskah?" Tanya fang dengan raut ragu pada boboiboy.

Boboiboy mengangguk.

Fang dan kaizo saling bertatap muka satu sama lain,mencoba untuk melakukan sesuatu yang tak harus menjerumus kesana.

Tapi,untuk sekarang mereka tak bisa berfikir yang benar.

(HIATUS) Yang Sangat Kami Cintai [ bl ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang