Versi sudah tak lengkap
Follow ig author: @wp.gulajawa TikTok author :Gula Jawa .
Start Desember 2023
Ending Januari 2024
Revisi 2024-2025
Budidayakan vote dan komen
Apakah seorang Gus harus menikah dengan seorang Ning? Apakah seorang Gus menika...
Sebelum membaca awali dengan Bismillahirrahmanirrahim
REVISI BAB 45 Warning : maaf alur / judul bab sedikit berbeda. Selamat menikmati.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
***
Waktu terus berlalu. Tak terasa sudah 3 bulan berlalu. Keadaan umi Aisyah dan Kyai Akbar sudah membaik, dapat beraktivitas seperti semula.
Begitupula dengan Kehidupan rumah tangga Gus Agam dan Ziva. Akhirnya mereka bisa menikmati rumah tangga yang harmonis tanpa ada nya gangguan lalat maupun nyamuk.
Namun kebahagiaan itu sirna karena besok pada hari Sabtu Gus Agam harus berangkat ke Kairo.
Saat ini Ziva baru pulang dari sekolah. Ucapan salam dari Ziva ketika memasuki rumah, dapat didengar siapa pun.
“ ASSALAMU'ALAIKUM... ZIVA PULANG!!”
"Wa'alaikumsalam."
Terlihat sosok wanita paruh baya menghampiri Ziva, yang tak lain adalah Umi Aisyah.
Melihat umi Aisyah yang mendekat ke arahnya, Ziva lekas berjalan mendekat untuk bersaliman.
"Udah pulang ya anak umi, sini masuk."
Kemudian Ziva dan umi Aisyah pun segera masuk kedalam rumah. Terlihat Ziva melirik kesana kemari mencari keberadaan sang suami. " Mas Agam belum pulang umi?"
"Belum, lagi sibuk menyiapkan soal ulangan."
Ziva mengangguki perkata umi Aisyah. Jika diingat memang sebentar lagi Ziva hendak ulangan, mungkin itu alasan Gus Agam akhir-akhir ini sibuk.
"Ouh gitu, kalau begitu Ziva pamit dulu ya, mau mandi nih," kata Ziva seraya salim ke ibu mertuanya itu.
"Iya nak."
"Assalamu'alaikum."
"Wa'alaikumsalam."
Lekaslah Ziva berjalan menaiki tangga menuju kamarnya. Sedangkan umi Aisyah, dirinya memiliki untuk bersantai didepan televisi.
***
Dikamar Ziva tengah melakukan bersih-bersih diri dikamar mandinya. Suara gemercik air dari shower dapat terdengar.