"Bang" Tian sedang mencari keberadaan zee
"Knpa" Teriak zee di dalam kamar mandi
"Kata bunda cepet turun ke bawah" Ucap tian
"Oke bentar gw lagi mandi nih" Zee baru bangun trus dia langsung mandi karena merasa badan nyaa yang sudah lengket
Tian turun ke bawah,shani yang melihat tian turun sendiri pun heran kemana anak sulung nyaa itu
"Abang kamu kemana dek?" Tanya shani kepada tian yang baru saja duduk di depan shani
"Lagi mandi bun tadi" Jawab tian sambil memainkan HP nya
"Ayah mana bun" Tian merasa aneh kenapa ayah nyaa gak ada padahal dia hari ini gak masuk kantor
"Lagi mandi" Jawab shani sambil merapihkan hidangan makan sore ini
Zee turun menggunakan celana pendek dan kaos hitam polos,di susul gracio yang menggunakan setelan pormal kantor yang membuat zee dan tian kebingungan
"Mau kemana yah?" Tanya zee kepada gracio
"Tadi ayah ada telpon katanya harus pergi ke Bandung" Jawab cio trus duduk di samping shani
"Bunda ikut ayah? " Tian bertanya kepada shani
"Iya ikut,nanti juga pulang nyaa agak maleman" Jawab shani menjelaskan
"Oke dehh,yok sekarang makan dulu" Lanjut shani kepada anak dan suami nyaa itu
Setelah selesai makan zee dan tian pun langsung pergi ke ruang keluarga untuk mengobrol ringan
"Bang,gapapa kan sekarang indentitas abang udah kebongkar?" Tanya tian melihat zee,karena tadi tian udah mengatakan pakta bahwa zee adalah kaka tian sekaligus anak cio yang mempunyai sekolahan itu
"Gapapa orang yah terlanjur pada tau juga,tapi kayak nyaa belum semua orang tau deh"Zee berharap semoga identitas nyaa ini tidak banyak orang yang tau.
" Iyaa sihh semoga aja"Tian sekarang berdiri dan ingin pergi
"Mau kemana lu?" Tanya zee
"Ke kamar bentar"jawab tian
" Bunda sama ayah udah berangkat?"tanya zee kepada tian setelah ia kembali ke ruang keluarga
"Udah kayak nyaa,soal nyaaa mobil aya udah gada" Jelas tian kepada zee
"Oke dehh,gw ke kamar dulu" Zee langsung pergi ke lantai atas menuju kamar nyaa
"Tau gini ngapain gw balik lagi kesini ya" Tian merutuki ke bodohan nyaa mengapa dia kembali padahal sekarang dia di tinggal kan zee ke kamar nyaa
Tian pun pergi ke kamar nyaaa.
Jam menunjukkan pukul 19:30 dimana sekarang zee sudah memakai jaket terus berjalan ke kamar tian untuk berpamitan karena dia akan pergi main bersama gitan
"Yan gw mau main dulu sama gitan,ntar kunci aja rumah bunda sama ayah kan bawa kunci cadangan" Zee berdiri di ambang pintu kamar tian
"Iyaa ntar di kunci aja,lu mau nginep atau pulang?" Tanya tian
"Pulang lahh ini kan runah gw juga" Jawab zee ketus
"Santai aja kali gw kan cuman nanya" Zee langsung pergi meninggal kan tian di rumah
Tak lama zee pun sampai ke tempat tujuan di mana sekarang dia berasa di caffe bersama gitan
"Git,dah lama lu dateng" Tanya zee kepada gitan
"Baru aja gw sampe zee"jawab nyaa
" Oke dehh yaudah lu dah pesen belum?"zee langsung mengambil buku menu
ČTEŠ
Orang Baru Merubah Segalanya
TeenfikceKata orang orang pemenang hanya masa lalu tapi tidak untuk saya orang baru bisa merubah hidup kita menjadi lebih baik mungkin Liat lahh kedepannya dari cerita ini.
