lihat aku, tolong.

9

Di pagi harinya

"Nghh.."
Freya bangun dari tidur nyenyaknya.

Sambil meregangkan otot-otot tubuhnya, Freya melihat ke arah layar handphone yang ternyata masih menyala,
Ia baru menyadari bahwa dirinya dan flora masih terhubung.

Dengkuran halus mulai terdengar dari benda yang sudah berada ditangannya itu, sepertinya orang yang terhubung dengannya itu masih nyaman berada di alam mimpinya.

"Floraa.." panggil Freya, walau sepertinya panggilan itu tak akan membangunkannya.

"Floraa, bangun ih udah pagi nanti telatt" freya mulai terus menyebut namanya sambil mendekatkan microphone handphone kearah bibirnya dengan jarak dekat, berharap dengan begitu suaranya terdengar lebih keras.

Tiba tiba mulai terdengar suara gerakan darinya, dan mulai terdengar suara seseorang yang sepertinya merasa terganggu dengan panggilan tadi.
"Emhhh, apaa bundaaa, flora masih ngantuukkkk"balasnya dengan suara serak khas suara orang baru bangun tidur.

suaranya..

terdengar begitu...

enak, untuk didengar...

"Enak aja, kamu pikir aku bundamu??heh ini Freya!" Balas Freya dengan cepat serta suara yang cukup keras.

"HAH KOK MASIH KESAMBUNG"
sepertinya ia kaget mendengar bahwa yang memanggil nya sedari tadi adalah Freya, bukan bundanya.

"Mana aku tauu, udah bangun dulu siap siap sekolah, blm nyiapin alat sekolah kann kamu?"

"Hehe, iya deh sipaling tauu dah aku blm nyiapin buku bukuu" balasnya

"Huuhh, eh ini aku matiin yaa?"

"Iyaaiyaa"

Dan ya, itulah akhir dari dialog pagi kami.

Di sekolah

TTNNNTTTTTTTTTTTTTTT

"Bel istirahat telah berbunyi, silahkan bagi para murid dan guru yang telah mengajar untuk beristirahat sebentar dan memakan atau membeli makanan dikantin sekolah, dikarenakan jam istirahat sudah tiba, terimakasih."

Klik

"Akhirnyaa istirahat juga"
Ucap flora sambil menaruh pena nya dan menutup buku yang berisi rangkuman panjang itu.

"Flo"

Flora menengok kearah suara yang memanggilnya, tepatnya teman sebangkunya, adel.

"Kantin yok, laper mau nasgor"
Ajak Adel sambil berdiri merapikan bajunya disamping mejanya flora.

"Hmm skip dah, sama yang lain aja Del" tolak flora sambil mengambil sesuatu dari laci mejanya.

"Lah?tumben lu--"

"Widihh untuk siapakah kotak biru dihiasi pita pink itu wahai flora?"
Tanya olla yang tiba tiba menghampiri mereka dan melihat kotak yang baru saja dikeluarkan flora dari laci mejanya.

"Buat gebetannya lahh, ya ga Flo?"
Sahut oniel yang baru saja merapikan alat tulisnya ke dalam kotak pensil.

"Kepoo amat lorang"

"AH JADINYA MAU KANTIN GAAAKK??? Gua laperrr, gua blm mkaan dr kemaren soreee yaAllah"
Tanya Adel dengan suara keras sambil memegangi perutnya karena tak tahan akan perutnya yang terus menerus berbunyi dari jam pertama tadi.