Awal Mula

486 271 187
                                    

📚 HAPPY READING 📚

Dentuman musik yang mengalun kuat di sebuah Club terkemuka seakan menjadi pemandangan yang menghipnotis setiap pengunjung yang melangkah masuk. Dengan langkah-langkah percaya diri, para pengunjung tempat itu bergerak menuju tengah lantai dansa, ditarik oleh alunan musik yang menurut mereka menggairahkan.

Sebagian besar dari mereka yang berkumpul di dalam adalah orang-orang yang merindukan kebebasan dan kesenangan yang tak terbatas, seolah mengejar pelarian dari kehidupan yang melelahkan di luar sana. Setelah seharian berurusan dengan rutinitas dan tekanan hidup, tempat ini menjadi tempat perlindungan di mana mereka dapat mengejar momen kebahagiaan tanpa batas. Salah memang, tetapi mau bagaimana lagi, mereka sudah terlanjur menikmati hal ini.

Bartender yang mahir dan ramah melayani pelanggan dengan kepiawaiannya, mencampurkan koktail-koktail eksotis yang membangkitkan selera. Gelas-gelas yang berkilauan dan botol-botol minuman berjejer rapi di belakang bar, menciptakan pemandangan yang memikat bagi para penikmat minuman. Bau wangi dari minuman dan aroma rokok yang menyelinap di udara menambahkan sentuhan sensual pada malam ini.

Bartender yang penuh semangat itu menjadi saksi bisu dari kisah-kisah yang terungkap di antara tegukan minuman, dia menjadi penjaga rahasia para pelanggannya. Dalam kesunyian yang dihiasi oleh dentuman musik, bartender ini menjadi teman tanpa prasangka bagi mereka yang mencari kenyamanan.

Setiap pesanan yang dia layani membawa cerita, keinginan, dan emosi dari setiap pelanggan yang duduk di sekitarnya. Ada yang mencari pelarian dari kepenatan pekerjaan, sementara yang lain mencoba menyembunyikan kesedihan di balik senyuman mereka. Bartender ini, dengan kepiawaian yang dimilikinya, dapat membaca ekspresi wajah dan bahasa tubuh pelanggan, mengetahui bahwa di balik setiap tegukan-minuman, ada kisah unik yang ingin mereka sampaikan.

Tetapi ini semua bukanlah tentang kisah sang bartender tersebut, melainkan tentang sosok gadis cantik berpakaian seksi yang tengah menikmati minumannya, Ruby Xalviera Galdine.

Tetapi ini semua bukanlah tentang kisah sang bartender tersebut, melainkan tentang sosok gadis cantik berpakaian seksi yang tengah menikmati minumannya, Ruby Xalviera Galdine

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ruby duduk dengan anggun di kursi tinggi, rambut panjangnya yang berkilau dibiarkan tergerai bebas. Pakaian seksi yang dipilihnya sesuai dengan suasana malam yang panas, memancing rasa ingin tahu dari para rubah disana. Dengan senyuman manisnya, dia menjadi pusat perhatian di antara kerumunan pengunjung yang datang.

Ruby mengangkat gelasnya, memperlihatkan kepada sang bartender bahwa gelas keduanya sudah kosong tak berisi. "Bisakah aku memesan minuman yang lain lagi?"

"Apa kamu yakin? Bukankah saat ini kamu sudah benar-benar mabuk?" tanya bartender tersebut, suaranya penuh dengan kekhawatiran saat melihat wajah Ruby yang sudah diselimuti tanda-tanda orang mabuk.

Ini bukan pertama kalinya Ruby datang ke sini. Sebaliknya, bartender tersebut sudah menjadi teman akrab Ruby yang selalu siap mendengarkan kisah-kisahnya setiap kali gadis itu melangkah ke dalam bar tersebut. Namun, malam ini terasa berbeda. Ruby yang biasanya tidak akan memesan lebih dari satu gelas, membuat sang bartender merasa agak khawatir. Ada sesuatu yang terlihat berbeda dalam tatapannya, Ruby tampak membawa beban yang tidak biasa malam ini, dan itu terpancar dari caranya melihat minuman beralkohol di depannya. Ekspresinya, yang biasanya penuh keceriaan, kini terlihat lebih dalam, menyiratkan bahwa gadis itu sedang memendam sesuatu dan memilih melampiaskannya kepada minuman beralkohol.

UNEXPECTED LOVE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang