[BL] Every Day After Marriage Is Really Fragrant ✓

Chapter 9

Dari gym ke kamar tidur dan kemudian kamar mandi, Yu Antong berubah dari perasaan segar menjadi sangat lelah, akhirnya beristirahat dengan nyaman di tempat tidur. Dia merasa seperti baru saja mengalami kematian kecil. Stamina pria itu sungguh luar biasa.

Dengan pikiran nakal, Yu Antong dengan lemah berusaha menendang pria di sampingnya, namun usahanya lebih seperti goresan lemah. Segera, Xing Lixuan menjulurkan kakinya yang panjang, dengan kuat menjepit kaki halus Yu Antong, membuatnya tidak bergerak.

Saat itulah Yu Antong teringat masalah mendesak yang sedang dihadapi. "Suamiku, aku perlu meminjam sejumlah uang." Dia ingin memulai bisnis tetapi tidak memiliki dana awal. Meskipun Yu Qingnian berhutang padanya lebih dari 60 juta properti, peluang untuk mendapatkan kembali uang tersebut masih belum pasti, terutama mengingat kemampuan keluarga Yu untuk menghasilkan aset likuid dalam waktu singkat.

Sekalipun mereka bisa mengaturnya, waktu terjadinya transaksi juga menjadi perhatian lain. Untuk saat ini, pilihan terbaiknya adalah mencari bantuan dari pasangannya yang kaya. Xing Lixuan mengambil dompet dari meja samping tempat tidur dan mengambil sebuah kartu dari dalam. "Ada lima juta di dalamnya, cukup untuk pengeluaranmu."

Yu Antong menyatakan, "Saya tidak menginginkan uang Anda. Saya ingin meminjam delapan puluh juta dari Anda. Dalam tiga bulan... tidak, dalam setengah tahun, saya akan membayar Anda penuh beserta bunganya." Membeli restoran dan pabrik saja akan menelan biaya tujuh puluh enam juta. Investasi tambahan tentu saja diperlukan. Yu Antong, yang baru pertama kali menjadi pebisnis, tidak yakin kapan akan mencapai titik impas. Awalnya berpikir untuk melunasinya dalam tiga bulan, dia merasa itu terlalu singkat dan memperpanjangnya menjadi setengah tahun.

Xing Lixuan menoleh untuk melihatnya, "Apakah kamu terlilit hutang berbunga tinggi?" "Omong kosong!" Yu Antong mencoba menendangnya tetapi kakinya terjepit dengan kuat. "Saya sedang memulai bisnis."

"Memulai apa? Itu akan membuatmu bangkrut," ejek Xing Lixuan. "Jadilah menantu keluarga Xing yang patuh selama setengah tahun. Jangan mempermalukan keluarga di luar. Setelah kita bercerai, aku akan memberimu delapan puluh juta."

Amarah Yu Antong berkobar. "Xing Lixuan, apakah kamu menganggapku sebagai burung peliharaan yang kamu pelihara? Bermimpilah!"

Marah, Yu Antong dengan paksa mendorong Xing Lixuan menjauh, dan memanfaatkan kelemahan pertahanan Xing, dia menendang keluar. Karena lengah, Xing Lixuan terlempar dari tempat tidur. Kemarahannya meletus, "Yu Antong! Menurutmu apa yang sedang kamu lakukan?"

"Mengapa aku memulai bisnis dianggap sembrono? Rendahkan aku semaumu, Xing Lixuan. Pinjami aku delapan puluh juta itu dan lihat apa yang terjadi dalam setengah tahun," kata Yu Antong. "Saya akan memberi Anda IOU dan membayar kembali setiap sen-nya."

Duduk sementara Xing Lixuan berdiri, Yu Antong merasa diremehkan, harus bangkit untuk berdebat, yang dirasa cukup melemahkan. "Jadi, menjadi tinggi membuatmu lebih unggul?" Yu Antong bangkit, merasa bahwa memandang rendah Xing Lixuan mungkin akan memberinya keuntungan. Namun, dalam kemarahannya, ia mengabaikan kondisi fisiknya. Saat berdiri, kakinya bergetar, dan wajahnya hampir tertelungkup.

Refleks Xing Lixuan muncul, dan dengan langkah cepat ke depan, dia menangkap Yu Antong tepat waktu. Berdebat sambil menanggalkan pakaian? Pelipis Xing Lixuan berdenyut kesal saat dia mendorong Yu Antong ke tempat tidur. Saat Yu Antong berjuang, Xing Lixuan dengan tegas memerintahkan, "Duduklah dengan tenang, hentikan omong kosong ini, dan mari kita bicara dengan benar."

Yu Antong mundur. Berengsek! Pria ini bisa sangat mengintimidasi jika serius. Yu Antong mengeluh, "Ini salahku karena tidak berbicara dengan benar. Kamu jelas tidak menghormatiku." Xing Lixuan menjawab, "Ini bukan tentang rasa hormat. Apa yang Anda, seorang sarjana, ketahui tentang memulai bisnis? Bisakah Anda menanggung kesulitan?"

Yu Antong membalas dengan sedikit kenakalan, "Apakah ini caramu menunjukkan kepedulian?" Tidak ingin lagi terhibur dengan kelakuan Yu Antong, Xing Lixuan mengangguk, "Ya. Bersikaplah baik, lanjutkan sekolahmu, dan datanglah kepadaku jika kamu membutuhkan uang."

Janji laki-laki tidak bisa diandalkan. Mereka masih akan bercerai dalam waktu setengah tahun. Lebih baik mengandalkan diri sendiri. Sambil mengumpat dalam hati, Yu Antong berbalik, memeluk Xing Lixuan, dan berseru, "Suamiku, biarkan aku mencobanya. Aku tidak akan puas jika tidak."

Xing Lixuan menariknya mendekat, mematikan lampu, dan berkata, "Cukup dengan drama larut malam ini. Tutup matamu dan tidur." "Jangan mempermainkanku," kata Yu Antong sambil mematuk wajah Xing Lixuan. "Tolong sayang, pinjamkan padaku~"

Xing Lixuan menutup mulutnya dengan tangan, "Saya tidak akan meminjamkannya kepada Anda. Jika Anda benar-benar ingin memulai bisnis, temukan solusinya sendiri. Jika Anda tidak dapat menyelesaikan masalah kecil ini, bagaimana Anda bisa berharap untuk berhasil?"

Yu Antong bergerak bebas dan berkata dengan pura-pura galak, "Jika kamu tidak meminjamkannya kepadaku, aku akan menceraikanmu sekarang juga dan mengambil setengah dari asetmu!" Xing Lixuan menjawab dengan tenang, "Kami memiliki perjanjian pranikah. Jika kami bercerai sekarang, Anda tidak akan mendapat satu sen pun."

Licik! Baiklah, jangan pinjamkan. Yu Antong tidak menyangka Xing Lixuan akan meminjamkan uang kepadanya. Lagipula, 80 juta bukanlah jumlah yang remeh. Bahkan jika Xing Lixuan kaya, dia tidak mendapatkan kekayaan itu dengan mudah.