13.00||

568 66 1
                                    

*HAPPY READING*

1 Minggu telah berlalu semenjak kejadian tak terduga di Mall.

Pagi ini Raya sedang bersiap -siap untuk pergi ke Cafe xxx , dan berkumpul bersama teman-teman nya.

Saat ia turun dari tangga, pemandangan pertama yang ia lihat adalah wajah tampan sang suami.

"Ayo, aku antar" ajak Kenzie

Raya mengangguk saja.

.....

"Haiii Guysss" sapa Raya saat tiba disana. Ia sangat malu karena sedari masuk Cafe Kenzie menggandeng tangannya. Menurutnya itu adalah suatu hal yang memalukan. Padahal mereka terlihat ROMANTIS'ceilahh🤭🤭

Pemandangan itu tak luput dari pandangan seorang gadis- upss seorang wanita.

"Haii Raya, bagaimana keadaan mu? " tanya Vina.

"Ah, aku baik -baik saja" balas Raya sambil tersenyum.

"Kami merindukan mu " kata Rina

Raya segera melebarkan kedua tangan nya, dan disambut hangat oleh Rina.

Kemudian ia berpelukan dengan yang lain

"Mengapa suami mu ikut Ray? " tanya Riana sambil menukikkan sebelah alisnya.

"Ah itu, jadi gini....

Flashback on..

" sayang kau pergi saja kekantor. Nanti pulang aku telpon "kata Raya saat turun dari mobil

" tidak! Aku ingin ikut masuk bersama mu"kata Kenzie tegas.

"Sayangg, kasihan Raiden. Dia sudah mengurus kantor selama 2 bulan sendirian loh. Masa yang Big Boss gak kerja sihh" bujuk Raya.

"Tidak akan! Aku ingin bersama mu. Supaya kejadian yang lalu tidak terulang kembali"

Raya pun terdiam ia pasrah, biarlah Kenzie bersamanya.

".... Gitu"

Mereka mengangguk mengerti. Kemudian melanjutkan ke inti pertemuan.

"Yaudah nih, kan sekarang Raya udah sembuh. Jadi mari kita berkunjung ke Panti Asuhan " kata Rina selalu ketua Society Glam

Mereka kemudian saling berpandangan dan melihat ke arah Raya"ok sekarang, aku udah sembuh jadi kita harus pergi"kata Raya.

"Waktu itukan kita udah kumpul uang iuran nih , jadi gimana?. Mau aku baca nama-nama nya? " tanya Riana.

"Menurut aku sih baca ulang aja, biar kita bisa tau punya siapa yang belum cukup. " kata Syera

"Tapi kayaknya semua udah cukup sih" potong Vina cepat.

"Sudah-sudah tidak usah berdebat. Riana kau baca saja" kata Nathalie sambil melirik sekilas Bela

Bela yang mendengar pembicaraan itu hanya diam saja, karena sedari tadi fokusnya hanya tertuju ke Kenzie yang sedang memainkan jari tangan Raya seperti anak kecil. Ia sangat marah saat melihat kemesraan kedua sejoli itu.

"Yaudah aku baca yaa... Rina: 2,5jt, Raya:5jt, Riana:2,5jt, Nathalie:3jt, Vina:4jt, Syera:3,5jt, dan Bela:1jt" jelas Riana

Semua orang langsung berbisik-bisik. Yups, karena mereka sedang ada di Cafe, jadi semua pengunjung bisa mendengar pembicaraan mereka .

"Padahal dia anak orang kaya loh"kata pengunjung A

" iya, tapi kok punya dia paling kecil sih biaya nya"kata pengunjung B

Dll...

Bela yang mendengar makian untuknya itu hanya bisa menggeram tertahan, karena ia ingin image nya didepan Kenzie tidak rusak. Jika disitu tidak ada Kenzie, mungkin ia sudah menghajar mereka.

Sedangkan Kenzie yang mendengar makian untuk jalang itu, eh upss. Hanya tersenyum misterius. Entah apa yang dipikirkan Kenzie.

"Yasudah kalau begitu minggu depan, di pekan nanti kita bertemu di Panti Asuhan Pelita Kasih yaa" kata Rina menutup inti pertemuan.

"Kalau begitu saya dan istri saya permisi" kata Kenzie yang membuat Raya heran.

"Emm ok. Yaudah aku juga pamit ya" pamit Rina diikuti yang lain

Kenzie langsung menggandeng tangan Raya dan keluar dari Cafe itu.

Sedangkan di dalam hanya tersisa Bela.

"Ckck, lihat saja. Aku akan mendapatkan Kenzie apapun caranya " ucap Bela kemudian menyusul yang lain.

"Oh ternyata aku punya teman ya. Hahaha tunggu saja Kenzie aku akan merebut Raya dari mu" ucap seorang pria misterius.

°°°°°

Udah segitu dulu ya

Jangan lupa vote dan komen disetiap chapter

See You next Chapter...

⭐ 💬

01-03-24

RAYA'S LIFE 𓊈On Going𓊉Where stories live. Discover now