Chapter 7

101 12 0
                                    

Setelah kejadian di atap hari itu, Red sudah tidak meminta Lana untuk bersih-bersih di ruangannya di gedung BlackMoon.

Bagi Lana, itu artinya sama saja. Red menghindarinya karena mereka telah berciuman beberapa kali dalam sekali waktu.

Dan ... menurut Lana, dengan kata lain, Red mengharapkan bahwa mereka sebaiknya melupakan ciuman waktu itu.

Waah, Lana kesal, namun tahu bahwa tidak berhak baginya merasa begitu.

***

“Sudah keluar dari penjara, Bestie?” Xylia melihat kedatangan Vera ke Ramiro School mengenakan pakaian biasa.

“Tahan. Akan kupukul wajahmu,” ancam Vera sambil berbalik siap mendatangi Xylia yang juga tidak gentar.

“Veraaaa!” Goldie cepat-cepat memeluk sahabat dekatnya itu dari belakang, menahan agar Vera tidak terlibat masalah lagi.

Xylia terkekeh jahat. Gadis-gadis di Ramiro terbagi menjadi dua kubu. Para pebisnis muda dan supermodel jelita. Xylia termasuk ke kumpulan remaja pebisnis yang mengutamakan kinerja ketimbang kecantikan, walau penampilan Xylia selalu mengikuti tren masa kini.

Xylia bersama Rosewood Kuri menjadi dua nama paling atas di Ramiro sebagai remaja dengan lebih dari lima gerai usaha atas nama mereka masing-masing.

Bisnis Xylia bergerak di bidang makanan dan minuman, maka Rose lebih berkutat pada aksesoris kaum perempuan. Mereka dua remaja putri paling sukses saat ini.

Berbeda dengan mereka berdua, Goldie adalah satu-satunya model pendatang baru yang menanjak karirnya begitu cepat. Memang ada bantuan dari sahabatnya, Vera Glazier yang membuat hal itu mudah terwujud. Namun tampaknya Goldie belum berpuas diri karena dia belum mencapai setengah dari pencapaian Vera.

Ketenaran yang didapatkan selama ini belum apa-apa baginya. Itulah kenapa dia selalu bersedia menjilat kaki Vera untuk menggapai apa yang dia mau.

Sudah bukan rahasia jika Xylia dan Rose tidak akur dengan Goldie. Bahkan kini ketika Vera harus angkat kaki dari Artemis Academy dan pindah ke Ramiro School, maka musuh bagi Xylia dan Rose bertambah satu.

“Padahal kuharap dia mendekam di penjara anak sampai beberapa tahun,” keluh Rose dengan wajah kecewa. Berdiri dia di sisi Xylia yang menggerutu tidak jelas ditinggal begitu saja oleh Vera dan Goldie.

“Itu mustahil.”

***

Red menimang untuk memutuskan apakah dia harus mengirim pesan pada Lana atau tidak setelah sekian hari berlalu.

Tugas apa yang harus dia berikan pada Lana? Belakangan Red tidak datang ke BlackMoon sebab setelah kejadian dengan Vera, dia berunding bersama yang lain untuk meniadakan kegiatan selama sepekan. Dan ini barulah empat hari berjalan.

Red buru-buru memeriksa ponselnya ketika benda itu bergetar. Dia berharap apa? Bukan Lana, itu Cassaline.

Cassaline Stoker

Mengirim sebuah foto

Mengirim sebuah foto

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
𝐑𝐞𝐝𝐙𝐞𝐞 𝐁𝐥𝐚𝐜𝐤𝐒𝐭𝐨𝐧𝐞Where stories live. Discover now