Pravda | Jung Fams ✓

P.13

Full of flashback

⚠️ Violence, Suicide, Miscarriage, Blood, Gun Shot, Dead, Harsword ⚠️

"Long time no see, Ella Robben. Manggala mother's killer right ?" Januar membalas ucapan pacar malik itu dengan wajah datar.

"What the hell are you talking about, januar" wajah ella mulai sedikit memerah

"Takut akan kebeneran yang kau sembunyikan selama bertahun-tahun terungkap ?" Ujar januar remeh

"Stop talking nonsense ! Kau juga pembunuh januar !" Ella berkata sambil mengangkat jari telunjuknya ke arah januar.

"Kalian bertiga yang sudah menghabisi kakakku" Lanjut ella dengan suara sedikit gemetar

"Kami menghabisi kakakmu ? Yang menghabisi marshelle robben adalah kau sendiri ella." Johan berucap dengan wajah tenang

"Shut the fuck up, johan. Kau yang menutup kasus kakakku agar dua temanmu ini selamat kan ?"

"Kakakku bunuh diri karna siapa ? Karna kau januar dan karna suamimu yang tiba-tiba datang dalam kehidupan kakakku ! Jikalau dulu kau tidak menikahi tara, kakakku tidak akan bunuh diri januar !" Lanjut ella dengan mulut yang bergetar hebat

"How dare you say that your big sister's suicide case was tara's fault? HOW DARE YOU, ELLE ?" Bentakan januar membuat ella sedikit menciut.

"It's true right ? Dan kau yuandra, karna kau dan ayah sialanmu itu yang ikut campur masalah keluargaku sampai merampas proyek besar milik ayahku, sebab tindakan ayahmu itulah yang membuat ayahku meninggal dunia !" Mata ella memerah menumpahkan kekesalan yang selama ini ia pendam

Yuandra mendekat perlahan kearah ella hingga wanita itu terpojok ke dinding gedung yang sedikit rontok

"You wanna hear the real facts, ella robben ? Pertama. Kakakmu. marshelle robben meninggal dunia karna ulahmu sendiri. Kau yang membuat kakakmu itu seperti pelacur didepan januar, sebenarnya kaulah yang menginginkan januar, benar bukan ? akan tetapi kau memperlakukan kakakmu itu seperti boneka." Yuandra berhenti sejenak sambil menghela nafas pelan

"Kedua. Yang membunuh ayahmu bukan ayahku, sebab apa ? Kau yang meracuni ayahmu sendiri sebelum proyek itu hancur. Dan ketiga. Kenapa kasus kakakmu ditutup oleh johan ? karna ia masih menghargaimu disaat kau masih berduka, tidak etis jika johan menangkapmu dihari kematian ayahmu." Nafas ella tersengal saat yuandra meremat bagian lehernya

"Manipulatif." Yuandra membanting badan ella keatas tumpukan barang bekas yang tergeletak di samping mereka.

"Kalian yang manipulatif, KALIAN YANG MENGANCAM KELUARGAKU. KALIAN YANG MEMOJOKKAN KU !" Teriak ella tepat diwajah yuandra

Johan yang tak tahan dengan suara yang dibuat oleh ella segera melempar kotak suara kecil kehadapan ella, yuandra lalu menekan tombol merah dan percakapan ella bersama kakaknya 5 tahun lalu terdengar disana.

"Kakak udah deket belom sih sama si januar, masa dari dua bulan lalu masih pdkt terus" Ella memulai percakapan

"Dek kakak udah gak mau ngejar ngejar dia lagi, dia udah punya calon, udahlah jangan suruh kakak ngejar-ngejar dia lagi. Kakak ini capek habis tesis malah suruh ngejar-ngejar orang" Marshelle berucap frustasi saat menghadapi ella yang sedang tantrum meminta agar kakaknya segera berpacaran dengan januar

"Gitu aja sulit, coba kalo ella yang deketin pasti dia langsung mau" Sarka ella

"DEK STOP YA ! kalo kamu suka sama dia ya kejar aja jangan suruh-suruh kakak gitu dong, kakak bukan boneka kamu !"