Chapter 8 >> Rencana Selanjutnya

597 80 4
                                    

Happy Reading!! ^_^

.

.

.

.

.

Rencana selanjutnya adalah---

Mendekatkan Layla dan Matthias.

Di pertemuan sebelumnya yang tidak di sengaja kemarin, dipandangan Claudine terlihat bahwa Layla dan Matthias belum terlalu dekat.

Pertemuan disaat penampilan Claudine yang kacau setelah mengubur beberapa burung mati dengan Layla.

Jadi aku akan mendekatkan mereka!

Claudine sudah berhias sendiri sebelumnya.

Sekarang dia akan berusaha kabur melalui jendelanya.

☆☆☆

"Layla!! Apa yang kau lakukan di sini?!"

Pria berambut blonde itu mendekat ke arah Layla yang sedang melamun di pinggir danau.

"Eh! Kyle?!"

Layla menoleh saat namanya dipanggil.

Kyle ikut duduk di samping Layla.

"Ada apa?" tanya Kyle menatap ke arah Layla dengan wajah penasaran.

"Itu..." Layla menjawab ragu-ragu, memalingkan wajahnya dari Kyle.

"Eh? Ada apa?!!"

Kyle semakin penasaran.

"Itu... apa benar... orang sepertiku tidak boleh berteman dengan Lady Brandt?" tanya Layla dengan ekspresi sedih.

Layla masih memikirkan apa yang di katakan Matthias sebelumnya.

Kyle terkejut dengan pertanyaan Layla barusan.

"Lady Brandt?"

Layla hanya mengangguk.

Kyle bingung harus menjawab seperti apa.

Seperti yang dia ketahui. Kalau Lady Brandt itu orang yang susah di dekatin. Yang bisa mendekatinya hanya orang seperti Duke Herdhart.

Walaupun Lady Brandt masih sangat muda, dia sudah sangat elegant dan cantik. Dia bisa melakukan segalanya. Makanya itu Nyonya Brandt selalu membanggakan putrinya.

Sejenak Kyle berpikir, hingga dia menjawab.

"Boleh kok!" jawab Kyle dengan semangat.

"Benarkah? Sungguh?!"

Layla tampak senang mendengarnya sekarang. Dia tersenyum hangat ke arah Kyle.

Hingga---

"Layla, apa yang sedang kau lakukan?"

Suara itu sangat indah di telingan mereka. Layla dan Kyle menoleh bersamaan ke arah suara tersebut.

Layla dan Kyle terkejut bersamaan dengan siapa yang menghampiri meraka, itu---

"Lady Brandt?!!"

☆☆☆

"Apa yang kalian lakukan di sini?"

Sebelum Claudine ikutan duduk disana. Dia memberi salam terlebih dahulu kepada mereka.

"Saya memberi salam kepada Tuan Muda Ettman dan Nona Muda Llewelyn." dengan menunduk sopan. Dan salam itu juga dibalas dengan salam oleh mereka.

Claudine Mengubah Takdir (Claudine Changes Destiny)Where stories live. Discover now