HAPPY RIDING
"Chika!!, Lo beneran pacaran sama bang Tian?"
tanya Lio saat masuk ke dalam kelas"iya, satu sekolah udah heboh"
kini Rasya yang bertanya, tadi saat mereka masuk ke sekolah telinga mereka sudah dipenuhi dengan perkataan warga sekolah, bahwa Chika dan Tian berpacaran"Aggrrrhhh"
Nando mengacak rambutnya frustasi
"ini semua karena Lo Lio"
ucap Nando menunjuk Lio"kenapa gue"
tanya Lio polosNando menggerauk wajah Lio yang sok polos itu
"Lo lama banget, ngapain aja sih?""gue harus perawatan dulu, nanti kulit gue yang putih ini jadi item gimana?"
jelas Lio, tadi mereka sebenarnya tidak terlambat,
tapi karena menunggu Lio yang bertelur dulu, jadi mereka terlambatlagi dan lagi Nando menggerauk wajah Lio, karena mendengar ucapan Lio
"iya, karna Lo harus perawatan dulu, buat kita ketinggalan berita terbaru""heyy, heboh banget!"
ashel berteriak karena mereka bertiga yang baru datang itu langsung heboh dengan seribu pernyataan untuk Chika"Diem Lo"
ketus Nando"iya, nyambar aja"
ucap lio setuju"Lo juga diem"
ketus Nando menunjuk Lio"Lo nggak ada urusannya sama hal ini yah"
kini Rasya yang menyambar pembicaraan mereka"lo, ape Lo"
tunjuk ashel tidak terima dengan ucapan Rasya
"gue ini sahabatnya Chika, jadi semua yang bersangkutan sama chika itu juga urusan gue,
ngerti Lo?""Yee toa"
ashel menganga mendengar ucapan Rasya"Lo ngomong apa?"
"Lo toa, kenapa?"
"dasar, toa musolah"
"Lo"
jauh di belakang mereka Chika sedang di landa kecewa, kenapa Tian bersikap seperti itu, kenapa?
Chika terus menerus memikirkan hal itu.
sampai ia melihat teman-teman yang lain, sedang bercanda dengan tawa di sela-sela obrolan mereka."mereka kayak bahagia banget"
Marsha yang mendengar ucapan Chika langsung mengalihkan pandanganya dari ponselnya menuju orang-orang yang bermain"Lo tau mereka kayak gitu kenapa?"
tanya Marsha memegang pundak ChikaChika menggeleng pelan
"karena mereka mau ngalihin pembicaraan,
mereka tau Lo nggak mau bahas soal kak Tian
lagi"
jelas MarshaChika kembali menatap teman-temannya, benar mereka langsung mengalihkan pembicaraan saat trio RLN, mengungkit masalah yang terjadi tadi di halaman sekolah, betapa beruntungnya dia mendapat teman-teman yang mengerti kondisinya sekarang.
mereka saja tau dengan perasaan Chika sekarang, lalu bagaiman dengan Tian, apakah dia memikirkan perasaannya."kak Tian jahat"
***********
"kok kamu berhenti?"
tanya muthe menatap Tian"lepas"
jawab Tian dingin, sedingin kulkas"kok kamu kayak gini sih, Tian?"
bukanya takut dan melepaskan tangannya dari tangan Tian, dengan sangat beraninya ia malah bertanya"lepas, atau Lo gue bunuh"
ucap Tian dengan nada membunuh, muthe
dengan sangat takut melepaskan tangannya."Whyy, sangat cepat kalian berjalan"
ucap ollan begitu sampai di depan Tian

YOU ARE READING
CHRISTIAN (END)
HorrorIni cerita pertamaku jadi maklumi jika ada yang salah. dan mohon dukungannya agar aku dapat menulis dengan lebih baik. _Disaat kehadiranmu tidak kusadari_ CHRISTIAN ALVARO NATIO dia adalah sosok iblis yang berwujud manusia,bermata elang,kejam,tak me...