4

636 61 2
                                    

𝙁𝙄𝙆𝙎𝙄! 𝙄𝙈𝘼𝙅𝙄𝙉𝘼𝙎𝙄 𝙋𝙀𝙉𝙐𝙇𝙄𝙎.

Setelah menyelesaikan hukumannya, Tian pun segera masuk ke dalam kelas. Dan ternyata sudah ada guru yang mengajar di dalam kelas tersebut.

"duh mampus gue, mana jam pertama bu Gloria lagi" batin Tian

Tian pun memberanikan diri untuk mengetuk pintu.

"permisi bu"

"Christian kenapa kamu terlambat masuk ke dalam kelas?" tanya bu Gloria

"anu... maaf bu saya tadi di hukum di lapangan karna tidak berpakaian lengkap" jawab Tian

"baiklah kalau begitu, sekarang kamu duduk dan buat tulisan 'saya tidak akan terlambat lagi' di selembar kertas penuh" ucap bu Gloria tegas

"lohh, kok di hukum lagi bu" 

"itu salah kamu sendiri, saya tidak mau tau. Sebelum istirahat kamu sudah harus mengumpulkan pekerjaan kamu tadi" ucap bu Gloria 

Tian pun segera duduk di bangku nya.

"hahaha, mampus lo Chris" ucap Aldo teman dekat Tian

"bacot"

𝘚𝘒𝘐𝘗

"baiklah anak anak, saya tutup pembelajaran pada hari ini dan jangan lupa kerjakan pr di hal 56" ucap bu Gloria 

"baik bu" ucap para murid

"sekarang kalian boleh istirahat" 

Tian kemudian berjalan ke depan meja guru dan memberikan hasil pekerjaannya tadi.

"ini bu, saya sudah menulis seperti apa yang ibu bilang tadi" ucap Tian

"baiklah Tian terimakasih, lain kali jangan di ulangi kesalahan kamu" jawab bu Gloria 

"baik bu" 

"ayo Chris, kantin" ucap Zean 

Tian kemudian menghampiri Zean dan menuju kantin bersama teman teman lainnya.

"Chris lo mau apa, biar gue pesenin" ucap Zean

"terserah aja, ga mood gue" jawab Tian malas

"gue bakso aja sama es teh" ucap Aldo

"yaudah gue samain semua aja ya" ucap Zean

"hm"

"lo kenapa Chris?" tanya Aldo sembari menunggu Zean datang 

"sumpah gue kesel banget sama osis yang ngehukum gue tadi, masa yang lain cuma 2× putaran tapi kalo gue 4× putaran" ucap Tian jengkel

"mana di kelas gue juga di hukum"

"wedehh, lagi bahas apa nih?" ucap Zean datang membawa pesanan mereka 

"ini si Tian ngedumel dari tadi" jawab Aldo

"emang siapa osis yang ngehukum lo tadi?" tanya Aldo pada Tian

"gatau gue namanya, tapi cakep sih orangnya" jawab Tian

"cakep cakep tapi galak" tambah Tian

"ciri ciri nya gmn emang?" tanya Zean

"pemazmur yang di gereja kemaren itu loh bang" jawab Tian

"oalah"

"emang lu tau siapa orangnya?" ucap Tian

"ngga sih"

"ehh nohhh tuh orangnya muncul" ucap Zean

POV Tian end.

Di kantin Chika beserta ke tiga temannya sedang mencari meja yang kosong untuk mereka tempati. Namun semua meja sudah penuh di isi oleh siswa lain.

"eh gimana kalo kita gabung ke meja cowo gue aja" celetuk Marsha

"wah, boleh tuh" ucap Ashel

"gimana chik?" tanya Jessi

"ayok aja gue mah" jawab Chika

Chika dkk pun segera menuju meja Tian.

"sayang boleh ya aku sama temen temenku duduk di sini, meja nya udah penuh semua soalnya" ucap Marsha pada Zean

"bol-

"ngga boleh" ucap Tian memotong ucapan Zean sambil menatap Chika tidak suka

"apaan sih lo Chris, boleh ko sayang sini" ucap Zean

Chika dkk pun segera duduk, dan sialnya Tian duduk bersebelahan dengan Chika.

"ah males banget gue sumpah, ngapain harus sebelahan si" batin Tian 

"udah pesen makan sha?" tanya Zean pada Marsha

"udah ko, tuh udah dateng makanannya" ucap Marsha sambil menunjuk penjaga kantin yang sedang menuju meja mereka

Saat Chika ingin mengambil minum miliknya, secara tidak sengaja minum tersebut tumpah dan mengenai pakaian Tian.

"eh eh"

"lo apa apaan sih" ucap Tian kesal

"sorry sorry gue ga sengaja" ucap Chika meminta maaf

"ck, sial mulu gue kalo ketemu lo" ucap Tian dengan emosi

"heh Chris, ga seharusnya lo ngomong kaya gitu sama dia" ucap Aldo

"apaan sih lo do, kok lo malah belain dia" jawab Tian

"iya ini emang salah gue, mana sini lepas aja baju lo. Nanti gue beliin gantinya di koperasi tapi seragam yang kotor gue cuci dulu" ucap Chika lembut

"nyadar juga lo kalo ini emang salah lo" ucap Tian

Tian kemudian melepas baju dan memberikannya kepada Chika. Untung saja Tian masih memakai kaos polos hitam untuk menutupi tubuhnya.

"gue tandain nama lo, Chika" ucap Tian melihat name tag Chika

Tian kemudian pergi dari kantin dan menuju rooftop.


TBC.

CAN WE BE TOGETHER FOREVER? [ Ch2 ] ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang