V-01 : Qaren__Dimasantara ??

35 2 0
                                    

QAREN__DIMASANTARA ??

BINTANG - SUNGAI - UJUNG - BIRU

☆ ★ ✮ ★ ☆ ☆ ★ ✮ ★ ☆


Tangan yang berbalur darah, kapak yang masih setia di tangan, langkahnya mendekati dua target yang dia benci sembari dulu. Tamu baru hanyalah racun mematikan, mereka sudah menghancurkan sang dewi kapal argo membawa nya secara paksa.

Sang permata yang tak akan pernah bersinar kembali, kerapuhan yang tidak bisa di jadikan satu kembali. Surai biru yang menjadi ciri khas Bintang namun sekarang bagaimana Sungai dengan surai biru ??.

Tampang yang tak bisa di katakan baik-baik saja, senyum layaknya pembunuh bayaran, Archenar mendekati Lunar dan Volans. Tatapan tanpa belas kasihan, kapak yang sudah berada di udara hendak di layangkan untuk menebas dua kepala tersebut.

Tangan Archenar yang hendak melayangkan kapak tersebut terhenti ketika mendengar suara teriakan histeris dari Sang Bunda. Archenar terdiam, nafasnya memburu, mata yang berair, wajah yang kotor dengan noda darah. Semua orang histeris dengan tingkah Archenar yang membabi buta, Sungai mengalih ambil raga Bintang, Sungai mendominasi, Sungai sang penghancur.

"JANGAN SAYANG !! JANGAN !!", teriak Vega.

Archenar menurunkan kapaknya, dia terdiam namun tatapannya enggan menatap orang lain. Lunar dan Volans berlutut kepada Archenar meminta ampunan namun sepertinya indera pendengaran Archenar rasa nya tuli. Di balik Archenar yang tadi membabi buta ada Procyon yang tak kalah membabi buta, dia datang dari arah yang berbeda hendak melayangkan pisau ke arah Volans.

Semua orang berteriak histeris namun Archenar menahan pisau itu dengan tangannya, telapak tangannya terluka memberi jalan untuk darah mengalir. Surai Volans dan Lunar basah terkena noda darah, Vega menangis sejadi-jadinya. Procyon terdiam ketika pisau nya di tahan sama Archenar dia tidak akan mengampuni sosok yang sudah membunuh kakak kembarnya.

"Kak Sungai", Procyon menatap Archenar.

"Waktu mu bukan sekarang", ucap Archenar dingin.

"Kak Su-....".

"DIAM KAU MINOR !!!!", nafas Archenar memburu. "DIAM !! QELOVA MINOR DIMASANTARA !!!,", teriaknya sekali lagi.

 "DIAM !! QELOVA MINOR DIMASANTARA !!!,", teriaknya sekali lagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

;༊ karlenluya

KLY_FIX NEW WORLD

us_kly

ARCHENAR - VOL 01

LOST STAR

ARCHENARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang