[KookVMin] Samaan.

270 36 5
                                    

Istirahat pertama disambut sukacita oleh hampir seluruh siswa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Istirahat pertama disambut sukacita oleh hampir seluruh siswa.

Kelas XI IPA 3 jugalah demikian. Habiskan waktu hampir dua setengah jam dengan fisika, buat sebagian (bahkan semua) penghuni kelas rasakan otak mereka akan bergeser dari tempatnya, apalagi Pak Daril-guru fisika senior yang rumornya akan digadang-gadang sebagai pengganti kepala sekolah karena saking lamanya beliau mengajar-mulai keluarkan tausiah yang melenceng dari rumus-rumus.

Taehyung kumpulkan semua alat tulis di atas meja, menghardik Mingyu di bangku belakang yang tadi membawa lari tip-x kertas miliknya.

"Ampun dah, galak amat neng."

"Neng nang neng nang, lu kalau ngga digalakin makin menjadi ntar, udah sini mana tip-x gua."

Dengan begitu, selesai sudah pekerjaan Taehyung. Ia bangkit dari tempat duduk, lirik pada teman sebangkunya yang sepuluh menit terakhir rebahkan kepala di atas lipatan tangan.

"Woo, mau kantin bareng, ngga?"

"Hm.."

"Kantin bareng, ayo dah."

"Hng, ya.. Bakwannya aja dua, teh botol satu."

"Dih, gua beliin gitu maksud lu?"

"Utang gua kemarin juga sekalian Lex, lima ribu siomay.."

"Astaga."

Seongwoo lanjutkan tidur, sedangkan Taehyung mendengus. Ia melirik ke semua penghuni kelas, harap-harap akan ada yang bisa ia geret untuk menemaninya ke kantin karena Taehyung selalu ogah untuk berjalan sendiri. Sepi katanya.


"JIMEEEEn! KANTIN AYO!"

"Yailah, catetan gua.."

Jimin, yang berada di bangku depan menatap nelangsa garis coretan di halaman bukunya karena terkejut dengar teriakan Taehyung, yang tanpa dosa nyengir di sebrang mejanya saat ini.

Untung manis ya, dik. Jimin ngebatin.

"Engga ah, gua mau nyelesain catetan. Ini dikumpul waktu habis istirahat Tae, gua masih ada dua lembar lagi."

"Ck, lagian lu ngapain aja sih, dari kemarin-kemarin ngga diselesain?"

"Kan gua penganut paham dulu, catetan bodoamat."

Hasrat Taehyung ingin menjitak Jimin semakin membara, apalagi dihadiahi cengiran menyebalkan. Taehyung melirik ke arah meja Jeongguk, yang notabennya adalah teman sebangku Jimin. Terlihat serius dengan ponselnya yang tampilkan game mobile legend.

𝐑𝐄𝐋𝐀𝐓𝐈𝐎𝐍. [Vottom]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang