awal mula (hari pertama) 3

19 2 2
                                    

Banyak typo ^^" maaf yaaa🙏

*Setelah 7 bersaudara itu pulang*

"Bang Gem.....  Laperrr... Perut ku udah bunyi.. "Ucap ice kelaparan." Sabar baru aja sampai rumah (ノ_-;).."Ucap gempa yang masuk ke kamar. "Ganti baju mu dulu icey.." Ucap blaze kelelahan akibat tugas banyak dan ada pr kimia
1 detik.

5 detik..

10 detik...

15 detik....

20 detik.....

"What!!.." ucap ice kaget dengan sikap abang api nya. Ice terdiam sejenak..
Ada apa dengan TTM..? Itu yang sedang di pikirkan ice saat ini

"Bang.. Hali!" Panggil gempa yang berada di dapur. "Apa.." balas hali. "Tolong belikan ikan, sayur, kecap, minyak, dan cabai yaa?" ucap gempa.

"Knp gak Taufan aja..? Kan dia biasanya beli qkeluar.. Balas hali yang pergi menyusul gempa.

"Gak.. Tadi bang upan bilang dia lagi ada kerjaan lain jadi gak bisa bantu gemgem" jawab jujur gempa.

"Oh.. "Balas singkat hali yang mengambil uang dari gempa. Hali pun pergi ke pasar/tempat belanja untuk membeli keperluan.

(Di ruang keluarga)

Ice melihat blaze dengan teliti.., dia sangat penasaran dengan abang nya ini, mengapa sangat aneh dari pagi..?

Blaze yang sadar sedang di tatap, ia tatap balik yang membuat ice mengalihkan pandangan ke lain.

"Knp.? "ucap blaze kebingungan. "Bang aze knp?" Tanya ice. Gpp..? "Aku gpp emang knp" tanya balik blaze.

"Aneh aja.. Dari tadi pagi, gak kayak biasanya yang selalu ngerusuh"ucap jujur ice. Bukan kah itu bagus..?, kamu gak ngerasa keganggu lagi pas tidur.. Ucap jujur blaze.

Ice seketika terdiam untuk beberapa saat untuk ke dua kali nya. Dia melihat sesosok orang di depan nya.. Dengan topi bercorak merah api itu.. Mata nya terlihat sayu, tidak seperti biasanya??

"Kok aze bilang gitu!" Ucap ice tidak Terima apa yang orang di depan nya itu katakan. "Lah..? Kan emang benar? Kau selalu bilang aku terlalu berisik melebihi suara kokkokan ayam di pagi hari "ucap blaze tertawa kecil.

Apa yang saudara kembarnya itu katakan benar.. Dia selalu mengatain saudara kembar api nya itu.. Ice seketika membungkam.

"Hmm? Apa yang ku katakan benarkan..?" Ucap blaze yang entah sejak kapan di samping ice. Ice hanya bisa membalas dengan anggukan.

Ice kaget karena ada tepukan pelan di atas kepalanya. Ice mengangkat kepala nya sedikit, ia melihat blaze sedang mengelus kepalanya.

"Aze..."Ucap ice menggantung kalimat nya. "Hmm..Knp icey?" Tanya blaze. "Maafin icey ya.. Aze ..?" Ucap ice menunduk.

"ya gpp.. aze maafin deh, tapi kalo gitu lagi aze gak mau bicara sama icey lagi" Ucap blaze(Tertawa kecil) iyaa, icey gak bakalan ulangin deh.. Ucap ice senang.

𝑪𝑬𝑲𝑹𝑬𝑲..

Tampa mereka sadari, ada yang memfoto mereka berdua. hmm.. Lumayan.. Buat ku tempel ucap seseorang..??

Skip? Setelah hali pulang,dan makan bersama.. ^^"

Di kamar Taufan:

"Huft.. Susah juga yaa..? Jadi kalem.. = =" ucap pemuda bermata merah api. "Hmm iyaa Thorn sering kesusahan nih.." Ucap lelah Thorn.

"Memang susah.. ( ͠° ͟ ͜ʖ ͡ ͠°)  sifat kalem itu berbanding kebalik sama aku dan blaze.. Tapi kali Thorn.. "Ucap Taufan yang menggantung.

"Thorn kan sifat nya emang udah kalem..knp kamu tetap kesusahan.??" Tanya blaze dan Taufan bersamaan.

Jika Para TTM jadi Kalem Where stories live. Discover now