◇17◇

148 23 30
                                    

"MoenD?? Hellowww" panggil NightD yg sudah sampai di depan apart yg di tempati MoenD dan Mefelz.

Jujur aja sampai sekarang barang hidung Mefelz masih belum terlihat, ya sampai MoenD keluar apart dengan mata sembab dan tas yg ia bawa langsung di bawakan oleh NightD.

"Badan mu masih panas banget astaga... Pegangan yg kuat ya nanti di motor? Mulai gerimis soalnya, takut kamu tambah demam"

NightD menggandeng MoenD ke arah motornya di parkiran. MoenD tak menjawab dan cuman ngangguk ngangguk aja sambil naik ke atas motor dan siap buat jalan.
















"Gila atau bagaimana lu Felz? Kok bisa bisanya lu begitu? Sekarang lu di mana? " Nelson sedikit meninggikan suaranya ke atas telfon genggam nya dengan muka amarah.

"Ini mau pulang kok! Udh beli makan malam, sekarang katanya dia pergi ke rumah NightD"

"Fuck urusan lo, gua ga mau ikut campur, jangan sampe makin besar ini masalah. "

Tutt

Panggilan berhenti, perasaan nya(Nelson) semakin tak enak, seperti ada hal ganjal siang tadi. Cuaca juga semakin buruk membuat suasana makin mencekam malam itu.









"Maaf ya NightD jadi ikut kena imbasnya.. Entar kalo bunda mu pulang, aku balik ke apart lgi kok.. "

NightD menggelengkan kepalanya "gausah mikir itu, yg penting kamu sehat dulu" NightD membantu MoenD mengeringkan rambut yg basah terkena hujan tadi.

"Makasih ya sekali lagi Night... " keduanya tersenyum, entah apa jadinya MoenD tanpa NightD saat ini.

Lagian sakit nya juga datang tiba tiba?? Bagaimana bisa? Seperti sudah di rencanakan. 🧍‍♀️

Setelah mengeringkan rambut, MoenD berbaring di kasur angin yg ia bawa tadi, menyamankan badannya yg sedikit mengigil dan kepala pusing membuatnya susah tidur.

NightD sudah memberi obat, tapi tetap saja efek samping obat tidur itu (rasa kantuk) tak kunjung datang hingga keduanya tak bisa tidur sampai jam menunjukkan pukul 1 malam.

"Masih ga bisa MoenD? " tanya NightD dari atas kasurnya melihat MoenD yg hanya menggeleng kan kepalanya pelan dari arah kasurnya.

"Gapapa, kamu tidur aja NightD. Kan besok kamu sekolah" MoenD tersenyum tipis menatap NightD dari bawah.

(FYI: kasur NightD tuh yg ada laci di bawahnya lohh jadi ga ada kolong kasur, trs MoenD tidur di kasur angin di samping kasur NightD. Jadi posisinya natep atas bawahan yahhh. Hope you guys understand what i said🥹)

"Ga ga, sini naik ke atas biar aku peluk. Kamu masih mengigil" ajak NightD mengibas selimut yg tadi ia pakai dan siap untuk tidur.

"Gausah ih, entar nular sakitnyaa--"
MoenD di tarik paksa ke dalam dekap NightD, rasanya nyaman dan hangat. Perlahan NightD menarik selimut yg ia kibas tadi menutup badan mereka.

Perlahan tapi pasti MoenD merasa kantuk yg ia tunggu sedari tadi datang dan terlelap di dekap NightD.

keduanya tidur nyenyak seperti saudara akur yg lelah usai bermain sepanjang hari.













Saat mereka tertidur, ternyata twitter kembali ramai dan

Saat mereka tertidur, ternyata twitter kembali ramai dan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Worst Night༅ (S2 KINGDOM_OF_LOVE)YtmcTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang