Chapter 27 : Female Ghost Attack

213 23 4
                                    

Shani Indira POV

"Frey, Makasih Ya. Udah di Ijinin Mampir." Ucap Feni.

"Iya Sama-sama." Balas Freya.

"Frey, Nanti Dateng dong ke Acara pembuatan MV-nya." Ucap Marsha.

"Emang Boleh?"

"Kalau Buat Raden Roro, apasih Yang nggk." Goda Oniel.

"Diem ya, Buaya." balas Freya Sambil terkekeh.

Senyuman itu, Aku tau Itu hanya sebuah Topeng. Aku Tidak tau apa Yang ada di dalam Hati kamu Frey. Aku juga Tidak tau, Beban apa Yang sedang kamu tanggung sekarang. Jujur Aku sangat terkejut, Dengan perubahan dirimu Yang sekarang.

Andai Saja aku tau, Kapan perubahan ini di mulai, Aku akan berusaha sekuat tenaga, Untuk mencegah mu Agar Tidak menjadi Freya Yang sekarang. Kenapa kamu selalu menyimpan beban kamu seorang diri Frey. Kamu Bilang kamu menyayangi kami, Tapi kamu Tidak pernah menceritakan apapun sebelumnya. Andai Saja..

Sudahlah, Mungkin ini memang sudah menjadi takdir kamu Frey. Aku dan Yang lainnya Hanya Bisa mendoakan agar kamu tetap baik-baik saja. Seperti apapun kamu, Dirimu tetap Freya. Gadis Caramel yang akan tetap menjadi adikku, Seperti apapun kenyataan di masa depan.

***

Author POV

"Dah Frey..." Freya melambaikan Tangan Pada teman-temanya Untuk Yang terakhir kali. Shani menoleh padanya sembari tersenyum simpul. Begitu juga dengan balasannya yang sedikit menganggukan kepala, Yang entah apa Artinya. Freya kembali menjadi dirinya Yang asli. Serta Tidak lupa mengembalikan ekspresi wajah dinginnya.

Gadis tersebut menghela nafas Barang sejenak. Sebelum akhirnya dia kembali masuk kedalam dan menutup Pintu. Ketika dirinya memasuki Ruang Tamu, Hawa dingin Tiba-tiba menusuk tubuhnya. Dalam sekejap mata, Dari arah Sudut Muncul Sosok Wanita Misterius Yang Pernah bertemu dengan Shani.

Wanita tersebut melayang dan menyerang Serta mencekik Freya. Dan membawanya Kesamping tembok dengan keras. Freya meronta mencoba Melepaskan Cekikan mahluk tersebut. Mata delimanya bersinar dan dalam sekejap mata pula, Wanita menyeramkan tersebut terpental menabrak Lemari dan memecahkan Vas Bunga Hingga berantakan.

Freya terbatuk-batuk dalam posisi terduduk. Dia menatap Nyalang pada Sosok perempuan yang menyerangnya tersebut. Kembali perempuan tersebut bangkit Dan mencoba menangkap Freya. Refleks Yang bagus Dari Freya, Karena ketika perempuan tersebut melompat menyerangnya, Freya berguling ke samping Sofa.

Perempuan tersebut kembali menyerangnya, Dan kini mereka saling mencekik satu sama lain. Berguling-guling di lantai Yang dingin. Saling beradu tenaga siapa Yang lebih Kuat.

Freya Yang berada di bawah Tubuh perempuan tersebut, Segera menendangnya dengan keras Saat Ada kesempatan. Perempuan tersebut kembali terbanting dan menabrak dinding. Tepat Saat Pertarungan berlanjut, Suara Ketukan Pintu mengalihkan pandangan Freya barang sejenak. Saat Freya menoleh lagi Pada perempuan misterius tadi, Mahluk Itu sudah menghilang entah kemana.

'Sialan, Dia lari!' Batin Freya.

Freya membuka Pintu, Dan ternampak sosok Shani Indira Yang berdiri di hadapannya.

"Kamu, Gak papah Kan, Frey?" Tany shani, ketika melihat Freya Sedikit berantakan.

"Aku Gak papah kok, Ci. Ada apa?" Tanya Freya.

FREYA : Holders Of Lost Object ( BOOK 1 )Where stories live. Discover now