0004 || Back School

703 48 0
                                    





Althaleo Prince'D.FoxA.




leo berjalan santai menuruni anak tangga satu persatu manik matanya menatap jam yang berada di pergelangan tangan nya

" 06:18 masih pagi banget " gumamnya

Kemarin malam leo memasang banyak sekali alaram di ponselnya dengan Full Volume sampai Zack pun ikut terbangun dari tidurnya, ia memasang alarm dari 3 dini hari berurut hingga pukul 5 dini hari  yang ia setel, berjarak 5 menit.

leo mendudukkan dirinya di kursi sisi kanan tempat duduk Zack, ia menatap aneh Zack,

Zack yang merasa ditatap melirik kearah Althaleo lalu menaikan satu alisnya.

" Mata papa kenapa ?? Merah bangett, kantung matanya itemm, papa jadi jelekk  "   tanya leo sembari terus memperhatikan kantung mata serta mata merah Zack.

Sementara Zack mengendus kesal apakah keponakan tersayang nya ini tidak tau bahwa semalam ia tidak bisa tidur akibat alaram leo. 

Ia itu baru selsai mengerjakan berkas hingga pukul 2 dini hari dan ia baru saja memejamkan matanya tapi sudah mendengar bunyi nyaring dari ruangan di sebelah nya, ia sudah mematikan nya tapi saat baru memejamkan matanya sebentar bunyi nyaring lain nya kembali terdengar, dan yang membuatnya kesal adalah leo yang tidak terusik sama sekali, ia malah terbangun saat alaram terakhir berbunyi dari ponselnya.

  " Tidak apa hanya Begadang semalam  "  leo  memincingkan matanya

" Leo nanti akan adukan pada mama "

" Terserah pada mu sekarang makan " leo menganggukan kepala nya patuh. Setelah itu mereka memulai acara sarapan dengan hikmah dan tenang

Little Fox

leo berjalan sembari menundukkan kepala nya di dalam kolidor sekolah yang sepi, mungkin karna ini masih terlalu pagi pikirnya.

Ia mengangkat tangan nya membenarkan bentuk rambutnya agar poni nya yang cukup panjang menutupi dahi hingga mata indahnya.

Kaki kecilnya melangkah memasuki kelas XI MIPA 3, kepalanya sedikit terangka matanya menelisik seisi kelas

Cukup sepi

Kenapa ?

Karna hanya ada emm mungkin 4 hingga 6 orang murid yang baru berangkat, mybe.  ia melanjutkan langkah nya yang awalnya berhenti menuju meja paling belakang yang berada  di sisi jendela

Beberapa murid yang  sudah berangkat dan sedang berada dikelas  menatap Althaleo  dengan tatapan serta ekspresi yang berbeda beda, ada yang menatap aneh, bingung bahkan jijik

Kenapa jijik ?

Ya karna penampilan leo sekarang mirip dengan seorang Nerd. Seragam nya yang rapih, kacamata bulat yang tebal, tas besar serta  rambutnya yang panjang serta sedikit klimis.

Tatapan serta  raut wajah mereka benar benar sangat mewakili murid lain yang saat ini  masih belum hadir di dalam kelas.

Beberapa menit berlalu sekarang kelas bahkan kolidor depan kelas sudah cukup ramai di isi oleh siswa siswi

leo menatap kearah luar jendela netra nya menatap seorang siswa yang sedang bermain basket seorang diri, netra gelap itu juga mentap para siswa siswi yang sudah berkumpul menatap kagum kearah siswa tersebut

Permainan basket yang sangat indah, siswa tersebut mendrible bola basketnya lalu meloncat dan memasukkan bola nya kedalam keranjang, ia mengulangi nya kembali dengan jaraknya yang cukup jauh dari keranjang bola, siswa tersebut melompat serta melempar bola tersebut.

leo menatap bola basket yang melayang Tersebut, ia tidak yakin bola itu akan masuk.

Hap

leo menjatuhkan rahang nya ia mendecih pelan sungguh tak percaya bagaimana bola itu dapat masukk!!?. Netranya menoleh pada siswa yang bermain bola basket tadi terlihat ada beberapa orang siswa dan 2 orang siswi mendekat kearah nya.

Salah satu siswi memberikan nya sebuah handuk dan diterima baik oleh si empu, leo yang melihat itu mendecih tak suka, bibir kecilnya mencibir lucu tangan nya meremat tangan lainnya,  moodnya tiba tiba menjadi jelek ia sungguh sungguh kesal sekarangg!!

Kringg

Kringg

Kringg

Bel masuk berbunyi ia melihat banyak siswa masuk kedalam kelasnya, leo menghela nafas kasar mencoba menghilangkan mood jeleknya Tadi ia takut jika terbawa kesal akting nya akan gagal.

Guru berjalan masuk kedalam kelas dan leo dipanggil untuk memperkenalkan diri, ia harusnya sudah melakukan ini sejak 1 hari yang lalu tapi karna saat hari pertama ia habiskan dengan menjalani  hukuman  dan tinggal di UKS hingga jam pulang serta hari kedua ia bolos karna terlambat jadi itu sebabnya ia baru memperkenalkan diri sekarang.

Althaleo menghela nafas panjang, ia gugup!. Berbagai tatapan yang berbeda beda mengarah kepadanya sekarang, Netra gelapnya tidak sengaja bertatapan dengan netra Hitam legam milik seorang siswa yang duduk di belakang nya

Rasa hangat menyelimuti membuat Althaleo menjadi tenang ia menarik nafas nya " H halo semua saya Althaleo Prince' k kalian bisa memanggil saya altha "

Hening 

Tidak ada yang berbicara hingga seorang siswi berdecak menatapnya dengan tatapan tak suka.

" Cihh dasar cupu! Lo nggak pantes masuk sini " cibirnya

" Kayak nya bener kata Lo Ella liat tuh bajunya aja lusuh, miskin ya Lo! " Ucap murid lain yang menatap nya sinis

" ya iya lah Anak beasiswa udah pasti miskin dong " ejek Aquella kerab di panggil Ella siswi yang mencibir nya tadi, mengundang gelak tawa dari semua murid

leo menundukkan kepalanya dalam dalam menahan kesal tangan nya terkepal sempurna, tadi murid itu bilang apa? Bajunya  lusuh? Yang  benar saja! Ini baju bermerk tau! bajunya ini mahal papanya yang belikan!

leo melirik guru berbadan Gempal di sebelahnya yang menunjukkan raut wajah santai. ia mengendus pelan, apakah guru itu tidak akan membelanya!!? Seperti memarahi atau menegur siswi itu atau semacamnya ??

Ohh astagaaaaa kata papanya sekolah ini elit tapi apa ini!!? leo mengendus menyesal ia mempercayai papanya tapi kenapa saudaranya masih bertahan sekolah disini da-

" Buat apa masih disini! Kembali ketempat mu! "  Ucap guru berbadan gempal tersebut membuyarkan lamunan leo. leo mengangguk dan berjalan ketempat duduknya dan pelajaran pun dimulai.

Little Fox

leo melangkahkan kakinya berjalan menyusuri kolidor, tujuan nya sama dengan murid lain yaitu kantin. Cacing cacing mungil di perutnya sudah pada demo buktinya dari tadi terus saja berbunyi.


leo memasuki kantin ia berjalan menuju stan bakso, mengantri berdesak desakan dengan para murid lainya, sepertinya setelah sampai rumah ia akan menceramahi papanya yang mengatakan sekolah ini adalah sekolah elit!.

Setelah mendapatkan pesananya ia berjalan menuju meja kosong yang berada di pojok dekat jendela, ia mendudukkan dirinya di kursi dan mulai memakan bakso pesanannya.

leo ingin menambahkan banyak sambel serta saos tapi ia tidak ingin mencari penyakit itulah sebabnya ia memakan baksonya tanpa di campurkan apapun lagi.

Saat leo ingin menyuapkan kembali bakso kedalam mulutnya tiba tiba mangkuk baksonya di ambil secara paksa dan....

PRANGGG

_________________

Votee Readers! Maaf kalo misalnya ada banyak typo atau ceritanya jelek bahkan ga nyambung.

30 April 2024
- Riwayat Revisi1

No plagiat!
By : lucttluctt

ALTHALEO PRINCE' Where stories live. Discover now