34

291 34 6
                                    

Malam harinya oline sudah rapih sudah wangi sudah siap untuk menemui erine dia sudah menyiapkan sesuatu untuk di kasih ke Erine.

"Wedeh bro mau kemana bro udah rapih aja nih di liat liat" tanya oniel.

"Biasa bro mau ketemu cewek cantik" balas oline.

"Cewek yg kemarin bro" ucap oniel.

"Yoi bro" ucap oline.

"Bapak sama anak sama sama gila ya ngomong ke orang tua udah kaya ngomong ke temen" ucap Ribka.

"Halo adeku yg cantik jelita" sapa oline.

"Apa hah" ketus Ribka.

"Marah marah mulu adeku pms kah" ucap oline.

"Diem deh kak oline sana pergi ganggu aja" kesal Ribka.

"Yaudah deh,mom,pah oline berangkat ya kalian hari hati ya jaga diri kalian baik baik" ucap oline.

"Kamu ini mau ketemu cewek aja pake gitu gitu segala lebay kamu" ucap oniel.

"Hehe Yaudah pah bayyy" pamit oline.

"Hati hati oline" teriak indah.

skip.

Oline menunggu erine di taman dekat rumah erine.

"Apa Erine bakal datang nemuin gw" ucapnya.

"Rin aku mohon temuin aku disini Rin" gumam oline.

Sudah hampir 2 jam oline menunggu erine datang tetapi erine tidak menunjukkan batang hidungnya sama sekali

Sementara itu di rumah erine.

"Erine Lo temuin dulu oline Lo boleh marah sama dia lo boleh benci sama dia tapi Lo jangan egois dia pasti nunggu Lo erine disana ini udah malem Erine gw minta tolong sama lo erine temuin dia" ucap Ara pada Erine yg sedari tadi enggan menemui oline.

"Aku bilang gamau ya gamau kak jangan maksa aku buat ketemu dia kak stop" teriak Erine.

"Lo egois Erine,kalo oline bisa milih dia juga gak bakal mau hidup dengan jantung orang yg Lo bangga banggain itu dan asal Lo tau Erine oline mencintai Lo tulus dengan hati dia,Lo bego Erine Lo orang bego yg sia siain dia kita lihat nanti erine LO BAKAL NYESEK KARANA OLINE YG JAUHIN LO!" bentak Ara.

Sementara oline sekarang masih setia menunggu erine tak terasa ternyata hujan turun malam itu sangat deras tetapi oline masih enggan beranjak dari sana.

"Erine ternyata kamu beneran ga peduli sama aku" lirih oline.

Bunga dan kotak yg ia siapkan kini sudah basah tubuh dia pun kini sudah basah oline menangis di bawah hujan ia menatap dirinya dari atas sampai bawah dia bertanya pada dirinya sendiri mengapa kisah cintanya harus berakhir seperti ini apa dirinya tidak pantas untuk dicintai, Setelah lama dia menunggu hingga kehujanan akhirnya di memutuskan untuk pulang meninggalkan bunga dan kotak itu di taman.

-

-

-

-

"Oline Lo bener nunggu disini,kemana Lo sekarang oline dimana lo" ucap Ara yg ternyata pergi menemui oline karna Erine kekeh tidak mau bertemu dengan oline dan lebih memilih pergi dengan cowok lain.

"Oline barang ini pasti buat Erine kan,gw bakal kasih ini ke dia oline" lanjutnya saat menemukan kotak dan juga bunga yg berada di bangku taman.

disisi lain.

"Erine jika kamu akan memaafkan ku ketika aku pergi,maka aku akan pergi dan tak akan menemui mu lagi agar kamu memaafkan kesalahanku" ucap oline.

Saat dia berada di perjalanan dia melihat wanita yang tengah berciuman di sebrang restoran sana dia tidak asing melihat wanita itu karna penasaran oline pun menepikan motornya dan melihat lebih dekat lagi ternyata benar dugaan oline wanita itu adalah Erine yg tengah berciuman mesra di dalam sana oline pun memberanikan diri untuk menghampiri keduanya.

"Erine" lirih oline dengan tubuh yg masih basah karna kehujanan.

"O-oline ng-ngapain Lo disini" gugup Erine.

"Erine kamu kan udah tau aku nunggu kamu di taman aku tunggu kamu ternyata kamu disini" ucap oline tertawa hambar.

"Terserah gw lah Lo bukan siapa siapa gw" ketus Erine.

"Aku tau,boleh aku ngomong sebentar sama kamu" tanya oline.

"Gw ga ada waktu buat ngomong sama Lo ngerti ga" ucap Erine.

"oke fine aku ngomong disini aja biar sekalian cowok kamu denger" lanjut oline.

"Sebelumnya maafin gw karna gw udah rusak kebahagiaan Lo kalo gw bisa milih gw juga gamau hidup dengan jantung orang itu apalagi orang yang sangat Lo cintai,gw tau kehadiran gw disisi Lo, perjuangan gw buat Lo itu gak ada artinya di mata lo selama ini gw udah berusaha buat bikin Lo jatuh cinta sama gw tapi ternyata gw salah besar Erine Lo gak pernah sedikitpun mencintai gw" tutur oline Erine hanya diam mendengar ucapan Oline.

"Dan asal Lo tau Erine gw sangat mencintai lo tapi gw sadar cinta gw itu gak berguna rasa cinta gw cuman di bales dengan rasa sakit yg sangat luar biasa dulu gw berharap buat bisa hidup sama sama dengan Lo tapi sekarang gw berharap agar gw bisa melupakan semua tentang Lo karna itu semua mau Lo agar Lo bisa maafin gw, terimakasih atas rasa sakit dan bahagia buat gw selama ini gw sayang sama Lo erine" ucap oline tersenyum tulus.

Oline mendekatkan wajahnya tepat di depan wajah Erine,Erine dapat merasakan hangatnya deru nafas oline.

Cup
Cup

Oline mencium bibir Erine dengan lembut dan sedikit melumatnya Erine tidak menolaknya oline melakukan itu seraya menangis Erine dapat merasakan air mata oline mengenai pipinya,oline melepaskan ciumannya lalu mengecup kening Erine dan tersenyum.

"Kita putus ya" ucap oline tersenyum Erine yg mendengar itu seketika mematung ada perasaan tak rela ketika oline mengucapkan kata kata itu dia diam seribu bahasa perlahan oline meninggalkan mereka berdua dan Erine hanya bisa menatap punggung oline yg mulai menjauh dari pandangannya.

-

-

-

Sesampainya di rumah erine bergegas masuk ke dalam kamar saat ingin masuk dia di tahan oleh Ara.

"Erine ini dari oline kayanya buat Lo tadi gw nemuin ini di taman pas mau cari oline" ucap Ara memberikan barang itu.

"Buat aku?" tanya Erine.

"Iya buat Lo nih" ucap Ara dan Erine pun mengambilnya dengan ragu.

"Makasih kak aku masuk dulu" ucap Erine yg langsung masuk kedalam kamarnya.

di kamarnya Erine tidak ingin sama sekali untuk membuka isi kotak itu dia memutuskan untuk bersih bersih dan tidur.

sementara oline kini berada di rumah Oma opa nya.

"opa oline sudah siap untuk pergi besok pagi tolong jangan beritahu siapapun tentang keberadaan oline nantinya oline ingin memulai hidup yg baru disana tolong jaga papah momy dan adik angkat oline opa Oma" ucap oline.

"Tenang saja oline opa akan merahasiakan ini semua dan mengganti semua identitas mu agar tidak bisa di lacak oleh siapapun termasuk papah kamu" ucap Alan.

"Terimakasih opa maaf kalo oline menyusahkan kalian" ucap oline merasa tak enak.

"Hei kamu cucu Oma sama opa jangan bilang seperti itu sayang" ucap Dewi.

"Betul itu oline, sekarang kamu ganti baju dan istirahat tubuh kamu sangat basah nanti kamu masuk angin" ucap Alan.

"Iya opa Oma" ucap oline lalu pergi ke kamarnya untuk membersihkan dirinya.

































tbc.

author kan bikin video pendek tentang cerita ini tapi author bingung siapa aja yg ngisi suara pemeran pemerannya apalagi pemeran utamanya susah eyy :(

maaf ya semalem gantung soalnya author nya sibuk nugas hehe kebetulan besok libur insyaallah hari ini triple up hehehe,tadinya mau di bikin end 2 part lagi tapi biar jelas ending nya jadi ada tambahan part hehe,makasih ya yg sudah baca

see uuuu...

Bolehkah aku bahagia Tuhan? (end)Opowieści tętniące życiem. Odkryj je teraz