Istri Ustadz END ✔✔

8

"paman cepat tarik, liat kasian sapinya" ucap aiya disamping ayahnya.

Sasuke yang sudah memakai sarung tangan dan masker bersiap untuk menarik bayi sapi.

Sakura menyipitkan matanya 'apa sebenarnya pekerjaannya? Dia dokter hewan?' batin sakura yang tidak tega melihat sapi itu.

Sakura memejamkan matanya.

"tenang aja ra, sasuke udah biasa kok" ucap hanare melihat sakura pejamkan mata.

"Emoookkkk.... " suara teriakan sapi itu melihat bayinya yang sudah berhasil keluar.

Sakura mengintip sedikit ternyata bayi sapi sudah bersama ibunya sakura pun lega.

"sasuke dokter hewan ya kak?" bisik sakura pada izumi.

Izumi tertawa "enggak ra, ini dokter zetsu gak bisa datang jadi sasuke yang gantiin"

Sakura mengangguk ia melihat sapi-sapi yang jumlahnya sangat banyak. 'banyak sekali?'

"lucu sekali bayi sapi itu kan tante" ucap aiya.

"hmm.."

"disini ada dedek bayinya juga tante?" aiya pegang perut sakura.

Sontak semua melihat.

"haa? Emm.. b-belum" sahut sakura menggigit bibirnya. 'prosesnya aja belum terjadi boro-boro ada dedek bayinya' gumannya dalam hati.

"kita doakan aja supaya tante sakura cepat punya dedek bayi aiya.. " sahut mikoto.

Sakura memegang pelipisnya melirik sasuke.

Sasuke diam saja ia pura-pura sibuk mengurusi bayi sapi itu.

"paman bayinya laki-laki" ucap sasuke membuka sarung tangan serta maskernya.

"mandi dulu sas baru dekat kesini" ucap itachi melirik sakura.

Sakura tersenyum tipis.

"hnn" gumannya lalu numpang mandi ke rumah itachi.

"mau berkeliling ra?" tawar izumi.

Sakura melihat sekeliling 'disini sangat bau, jika aku menolak tidak enak' batin sakura.

"hmm.. " angguk sakura terpaksa.

Aiya menarik tangan sakura dengan semangatnya "ayo tante.. "

'Astagaa..bau sekali!' umpat sakura melihat banyaknya sapi disini.

"ayo kesana tante.. " aiya menarik sakura tetapi karena sakura tidak fokus ia pun hilang keseimbangan dan terjatuh.

"Aww!!!" sakura merasa tangannya memegang lunak-lunak basah, mata sakura melebar "Oh my God!!".

"sakura kamu gak papa?" ucap izumi dari belakang bersama mikoto dan yang lain.

"aiya liat kan tante jatuh, kamu jangan tarik-tarik tangan tante sakura!" ucap itachi memarahi putrinya.

Mikoto bantu sakura berdiri.

"sakura gak papa kok kak, ini bukan salah aiya" ucap sakura menahan tangis.

"ada apa?" tanya sasuke yang baru datang.

"sakura jatuh sas" jawab mikoto.

Sasuke datang ke hadapan sakura "kamu gak papa? Ada yang sakit?"

Sakura menggelengkan kepalanya ia menunjukkan tangannya yang kotor dan bau ke hadapan sasuke.

Sasuke menghelah nafasnya pelan ia menarik lengan sakura dari sana.