part 73

689 112 4
                                    

Singkat saja

Satu bulan telah berlalu. Hari ini adalah hari dimana peperangan besar antara bangsa serigala dan vampir akan terjadi.

Hadehhh makin banyak lagi nih tokohnya cuy astaga....

Author dah pada lupa lagi.

Okehhhh back to cerita ygy. Jangan lama lama.

Saat ini adalah hari Minggu. Hari dimana peperangan besar akan terjadi.

Christy dan teman temannya sedang berada dirumahnya. Mereka sedang bermain dihalaman belakang. Halaman itu bisa dibilang luas. Semua tersedia disitu. Mulai dari lapangan sepak bola, lapangan basket dan lapangan bulu tangkis.

Adel, Zee, Yori, Lulu, Oniel dan Gita. Mereka bermain bola.

Lalu ada yang bermain bulu tangkis. Mereka adalah para assassin. Siapa lagi kalo bukan Olla, Jessi, Eli dan Muthe.

Freya dan Christy berbeda dengan yang lain. Mereka berdua bermain catur.

Sedangkan Indira, Callie, Ella, dan Giselle mereka menonton saja sembari memakan cemilan.

Oh iya jika kalian bertanya Jinan dan Feni mereka berdua sedang bermain basket.

"GOLLL!!!."teriak Zee dengan kerasnya karena ia berhasil mencetak gol.

"Bam!"kepala Zee terkena bola basket yang sengaja dilempar oleh Feni.

"Aduhhh pala gw pusing."ucap Adel sembari memegangi kepalanya."siapa yang ngelempar pala gw pake bola basket?!."tanya Adel

"Gw!"sahut Feni

"Maksud lo apa hah?!."tanya Zee tak terima.

"Lo brisik jadi gw lempar pake bola."jawab Feni

"Iya tuh pake teriak teriak segala. Udah gitu teriaknya kenceng banget."tambah Jinan

"Makanya jangan teriak teriak, Zee."sahut Muthe

"Tapi jangan dilempar pake bola juga kali."ucap Adel

"Lah terus lo maunya dilempar pake apa?."tanya Feni

"Daging ayam bolelah."jawab Adel

"Ngarep!."balas Feni

"Kak Adel!"teriak Callie. Kemudian ia melemparkan ayam goreng.

Adel yang melihat hal itu pun langsung menangkap ayam itu.

"Gercep amat, Zee."ucap Gita

"Zee mah gitu kalo soal makanan dia paling gercep."ucap Adel

"Si Christy ama Freya kayanya serius banget tuh main caturnya."ucap Lulu. Karena memang Christy dan Freya dalam bermain catur terlihat sangat serius.

"Gw tau cara bikin mereka kaga serius."ucap Jessi. Tiba tiba ide jahil muncul di kepalanya. Ia mengambil bola yang tadi mengenai Zee, lalu melemparkannya ke arah Christy dan Freya. Bola itu mengenai papan catur dan membuat pion yang berada diatas papan menjadi berantakan.

"Woy! siapa yang ngelempar!."teriak Christy dengan kesal.

Semua pun kompak menunjuk ke arah Jessi. Sedangkan Jessi, dia hanya tersenyum menunjukan deretan giginya.

"Jessiiiiii!!!."teriak Christy. Ia pun bergerak menghampiri Jessi. Sedangkan Jessi ia berlari guna menghindari Christy. Christy yang melihat Jessi berlari sontak ia juga berlari mengejar Jessi.

"Woy! jangan lari lo Jess!."ucap Christy sambil mengejar Jessi.

"Tangkep kalo bisa."ucap Jessi."wlee."sambil menjulurkan lidahnya meledek Christy.

Teman temannya yang melihat kelakuan mereka berdua hanya geleng geleng kepala.

"Ada ada aja kelakuan Christy ama Jessi."ucap Gita

"Kaya bocil aja."tambah Oniel

"Biasalah."sahut Freya

Christy mengaktifkan mata Chrinegan miliknya dan berpindah ke depan Jessi. Jessi yang tak siap, akhirnya dirinya tertangkap oleh Christy.

"Gak bisa kemana mana lagi lo Jess!."ucap Christy

"A-ampun njel, ampunnnn."ucap Jessi

"Njel?. Njel apaan?."tanya Christy karena ia baru pertama kali mendengar itu.

"Ck."Jess berdecak."nama lo kan Angelina Christy. Jadi ya gw panggil lo njel, Angel."jelas Jessi

"Ooo."Christy hanya ber oh ria.

Tiba tiba angin berhembus kencang dan burung burung berterbangan. Diikuti oleh awan hitam yang muncul. Cuaca yang awalnya cerah menjadi mendung.

"Loh kenapa ini weh?."tanya Oniel karena melihat perubahan cuaca yang begitu mendadak.

"I-ini anginnya juga kenceng banget."ucap Lulu

"Perang udah dimulai ini guys."ucap Zee

"Hah serius lo Zee?."tanya Freya

"Iya gw serius dah."jawab Zee

"Zee! kita harus pergi sekarang!."teriak Adel. Ia melesat pergi dari sana. Melihat itu Zee pun segera mengikuti Adel.

"Lah mereka mau kemana?."tanya Eli

"Bukannya udah jelas ya? kalo mereka itu mau perang. Kan hari ini adalah hari dimana peperangan besar terjadi antara bangsa serigala melawan bangsa vampir."jelas Gita

"Kalo gitu tunggu apa lagi? kita juga pergi."ucap Christy. Ia juga melesat pergi dari sana.

"Anjir tuh bocah main pergi aja."ucap Freya

"Kita pergi juga gak nih?."tanya Gita

"Gw sama Feni pergi."ucap Jinan. Ia dan Feni juga melesat pergi dari sana.

"Kita pergi!."ucap Olla mewakili para assassin. Ia dan para assassin lainnya pun pergi dari sana.

"Kita juga harus pergi nyusul mereka."ucap Freya. Ia pergi mengambil buku yang ada di tas miliknya. Kemudian memanggil Cerberus dan juga Jormungan. Ia pun naik ke atas Cerberus.

"Yori ayo! lo ikut kan?!."tanya Freya

"Ikut lah."jawab Yori. Yori naik ke atas Cerberus.

"Kalian ikut gak?."tanya Freya pada Indira dan cewe cewe yang lain.

"Kita ikut gak?."tanya Ella

"Ikut!."jawab Indira dengan tegas.

"Kalo gitu kalian semua naik ke atas Jormungan."titah Freya

Jormungan segera menundukkan kepalanya ke tanah. Mereka semua pun naik ke atas kepala Jormungan.

"Ayo kita pergi!."titah Freya. Ia pergi dari sana dengan menaiki Cerberus bersama Yori. Sedangkan Indira, Callie, Ella dan Giselle menaiki Jormungan.

"Sisa kita bertiga."ucap Oniel

"Kita kesana naik apa weh?."tanya Lulu

"Naik Naga."jawab Gita. Ia menciptakan 3 ekor naga es berukuran sedang. Masing masing dari mereka menaiki naga es tersebut.

"Keren lo Git."puji Lulu

"Seperti biasa."timpal Oniel

"Maksih."balas Gita."ayo kita berangkat!."ucapnya. Mereka bertiga juga pergi dari sana.

Akhirnya mereka semua pergi menuju ke hutan pertarungan bintang. Hutan yang menjadi Medan perang antara bangsa serigala melawan bangsa vampir.

Segitu dulu yaaa
Maap baru upload
Gak mood soalnya ☺️
60 vote lanjut
Dadahhh

Vampir (CH2) EndWhere stories live. Discover now