Vampir (CH2) End

part 80

Mereka sudah menghadapi lawannya masing masing.

Christy melawan Anin.

Freya melawan Shani sang ratu vampir.

Adel melawan Sisca.

Zee melawan Cinhap dan Gaby.

Cerberus melawan Yuvi.

Jormungan melawan Ariel.

Pertarungan mereka berlangsung sengit dengan lawannya masing masing.

Seperti Christy dan juga Anin. Mereka berdua serius dalam bertarung.

Sudah 10 menit sejak mereka bertarung. Pertarungan keduanya masih saja imbang.

"Waktu gw tinggal dikit lagi. Kalo gw maksa gw bisa mati."batin Christy. Ia akan segera mencapai batasnya dalam membakar Cosmo yang ada didalam dirinya.

Melihat Christy yang sepertinya sedang berpikir, Anin menjadi curiga.

"Sebenarnya apa yang sedang dipikirkan anak itu?." Batin Anin bertanya tanya. Tetapi Anin tidak terlalu memikirkannya. Ia terbang ke arah Christy dan melayangkan pukulannya.

Christy yang tak siap pada akhirnya terkena pukulan Anin dibagian wajahnya. Hal itu membuat Christy terpental beberapa meter dan kepalanya sedikit pusing dibuatnya.

"Anjir, pusing pala gw." Batin Christy. Ia merasakan pusing pada kepalanya.

Melihat Christy yang sedang tidak fokus. Anin kembali menyerangnya. Ia kembali memukul wajah Christy. Kali ini yang dirasakan Christy bukan pusing saja, tetapi rasa sakit dikepalanya juga ia rasakan.

Christy masih berusaha fokus agar badannya tidak ambruk. Walaupun dirinya merasakan pusing dan sakit yang teramat pada kepalanya.

Christy menerjang Anin dan memberikan sebuah pukulan Pegasusnya. Ini adalah pukulan Pegasus kedua yang ia gunakan.

Anin menggunakan sayap kelelawar miliknya untuk menahan pukulan Christy. Anin bisa menahan pukulan Pegasus Christy dengan sayap kelelawarnya.

Christy merasa terkejut. Bagaimana bisa pukulan Pegasusnya yang dalam bentuk sempurna bisa ditahan oleh Anin.

Karena pukulannya tidak berhasil, Christy memutuskan untuk sedikit menjauh. Bahaya jika ia terus berada didekat Anin. "Sial, waktunya habis."Batinnya.

Benar saja beberapa detik kemudian energi berwarna putih sudah tidak keluar dari cloth Pegasus miliknya. Menandakan bahwa Christy sudah mencapai batas waktunya.

Anin yang melihat hal itu menjadi tahu, jika Christy memiliki batasan waktu dengan kekuatannya itu.

"Jadi kau memiliki batasan ya? Pantas saja kau tadi memilih menjauh."ucap Anin dengan santainya. Sekarang ia merasa diatas angin. Sudah tidak ada yang perlu dikhawatirkan pikirnya.

"Gw harus gimana ini?!."batin Christy. Tubuhnya terasa berat untuk digerakkan. Karena serangan dari Anin dan juga karena cloth Pegasusnya yang berat.

Sedetik kemudian kesadaran Christy berpindah ke alam bawah sadarnya. Ia bertemu dengan bayangan hitam disana. Bayangan itu tidak lain adalah Karma.

"Apakah kau butuh bantuan dariku?."tanya Karma

"Kalo gw minta bantuan lo ujung ujungnya lo ambil alih tubuh gw kan?."ucap Christy. Ia sudah paham apa yang akan terjadi jika dirinya meminta bantuan pada Karma. Apalagi karma adalah wujud kebencian yang ada dalam dirinya.

"Jika kau bisa mengendalikan kekuatan yang aku berikan, aku tidak akan menguasai tubuhmu. Itu semua tergantung dirimu."jelas Karma

"Ck." Christy hanya berdecak menanggapi karma.