Kamu Sempurna - (Sagara Season 2 ) ~bl

19

Happy reading

Selama berjam-jam Niko di ruang kerja nya, dia melihat ke komputernya beberapa kali untuk memperbaiki masalah yang sudah terjadi.

"Apa bisa?" Tanya Niko.

Ponsel nya terhubung oleh asisten nya.

"Maaf pak, mereka membatalkan perjanjian nya"

"Sial!!" Kesal nya.

"Coba kamu cari jalan keluar nya, beberapa orang yang datang kemarin menawarkan kesepakatan dengan kita"

"Baik pak akan saya coba"

Niko sibuk hingga lupa makan malam nya, awal nya Saga mengabaikan nya saja ada perasaan tidak enak tapi dia berusaha menepis nya.

Sekarang sudah jam 5 pagi

Niko masih di ruangan kerja nya, dia marah serta kesal karna harapan untuk kemajuan perusahaan nya kini menurun.

"Sial, aku harus apa!!" Kesal nya.

Niko berusaha berpikir sejenak, menghela nafas nya mencari cara agar semua kembali normal.

Drtttt...

Drttt...

Baru saja Niko mau memejamkan mata nya, tapi sebuah telpon menghadang ketenangan nya.

"Bicara lah" ucap nya.

"Pak, ada satu berkas dari perusahaan yang ada di pusat kota"

Niko tampaknya girang mendengar nya.

"Katakan!" Ucap nya.

"Perusahaan ini membuka bisnis di pusat kota, dia bilang bisnis kasino"

Niko terdiam sejenak, bisnis yang di jalankan Niko saat ini bisnis dropshipper jika ia bergabung dengan bisnis kasino mungkin akan sedikit berbeda.

"Okey, pagi ini aku akan ke kantor" ucap nya.

Setelah itu panggilan berakhir, Niko pergi ke kamar nya untuk segera bersiap, saat dia mau masuk Saga di sana merapikan kemeja Niko.

"Kamu tidak tidur?" Tanya Saga.

Niko diam saja mengambil kemejanya di dalam lemari dia menyetrika nya sendiri.

"Aku sudah selesai memasak untuk mu dan vio sebelum pergi sarapan dulu"

Niko diam saja melanjutkan pekerjaan nya, Saga tau pria itu marah pada nya dia sebenarnya ingin meminta maaf atas kejadian yang tidak ia pikirkan lebih dulu.

Jam 07:00 pagi

Niko siap dengan baju kantoran nya.

"Vio ayo" ucap nya.

Vio sedang makan sarapan nya, sementara Saga menyuapi anak itu.

"Kamu tidak sarapan dulu?" Tanya nya.

Niko pergi mengabaikan Saga di sana.