.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Fang mendaratkan pesawat angkasanya di Planet Clandestine ( ngarang).
Planet itu dipenuhi dengan hutan dan perbukitan yang berbeda- beda, juga dikenal dengan planet yang penuh rahasia sebab hanya sedikit yang mau menjelajahi planet ini.
"Tampat pendaratan yang bagus Fang." Kata Laksamana Tarung
"Terima kasih Laksamana." Kata Fang dengan wajah biasa dan datar membuat Laksamana loreng itu mengusap- usap dagunya karna bingung.
"Apa yang terjadi tadi?" Kata Komandan Kokoci
"Mungkin Fang lagi badmood." Kata Gopal
"Itu sebab kau Gopal! Jangan bicara sembarangan lagi! Kita dah sepakat tidak mengungkitnya lagi!" Kata Yaya
"Minta maaf pada Fang!" Kata Ying
"Iya iya nanti aku minta maaf padannya." Kata Gopal
"Tunggu apa lagi?! Cepat! Fang dah jalan duluan!" Kata Laksamana Tarung
"Baik laksamana!" Kata mereka
"Kapten Kaizo! Kamu ikut mereka." Kata Komandan Kokoci
"Baik Komandan." Kata Kapten Kaizo
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Fang... lihat, ada dua jalur." Kata Yaya
Fang mengamati kedua jalur itu, tiba- tiba saja Yuki muncul di sebelahnya dan menunjuk jalur sisi kanan.
"Benarkah?" Kata Fang dalam pikiran
"Aku merasakan energi great spirit disana." Kata Yuki
"Ada great spirit disini?" Kata Fang
"Iya... energinya lumayan kuat." Kata Yuki
"Kalau begitu kita ke kanan?" Kata Fang
"Akan ku pinjamkan kekuatanku Fang. Kekuatan deteksiku dapat membantumu mencari letak power sphera itu." Kata Yuki
Yuki meletakan tangannya di atas kepala Fang. Seketika Fang bisa mendengar suara di sekitarnya yang tidak terlihat. Bermacam- macam suara yang Fang dengar sampai dia melihat benda bulat putih bergerak terlilit sulur pohon.
"Fang!" Kata Boboiboy mengejutkan Fang
"Kenapa?" Kata Fang
"Kenapa melamun? Ada masalah kah? Apa kamu sakit Fang?!" Kata Boboiboy
"Baik kamu berpecah, dan panggil thorn. Power sphera itu ada disana." Kata Fang menunjuk sisi kiri mereka
"Betulkah? Darimana kau tau?!" Kata Gopal
"Aku akan memeriksanya." Kata Kapten Kaizo
Boboiboy pun berpecah menjadi thorn, gempa dan taufan. Hal itu akan memudahkannya memantau sekitar jika ada serangan.
"Power sphera itu disini!" Kata Kapten Kaizo
Mereka pun segera bergegas ke arah kapten Kaizo. Power sphera itu terjebak di pohon dengan banyak sulur yang menjuntai. Kapten Kaizo menebas sulur itu dan membebaskan power sphera itu.
"Terima kasih! Tolong kawan aku yang lain juga." Kata power sphera itu
"Kawan mu yang lain dimana?" Kata Boboiboy
"Entah, tp para alien yang membawa kami kesini kemarin dikejar oleh monster." Kata power sphera itu
"Mereka ada di selatan, utara, dan timur." Kata Fang
KAMU SEDANG MEMBACA
The Assassin of Danna
FantasyBangsawan Pembunuh yang terkenal di sejagat raya. Mewariskan kepada Sang Putra yang memiliki tujuan menciptakan dunia tanpa peperangan. Membunuh yang bersalah dan mengancam dunia. Hingga Putra itu bertemu dengan seorang anak yang membuatnya tertari...
