THIRTY NINE: PHP & Jealous

2.3K 271 50
                                    

Curcol: Bingung mau kasih judul apa.. Jadi ya.. Judulnya PHP...

Anyway, enjoy!
---------------------------------------
Pagi ini diawali Eve dengan kebingungan yang luar biasa. Pasalnya, ia baru bangun dan tiba-tiba menemukan pesan dari Niall. Dan tahu isi pesannya apa?

Sebuah selfie dari Niall Horan.

And that's it. Hanya sebuah selfie. Tanpa ada satu kata pun yang menyelip disitu. Eve bingung sekali karena ia baru bangun dan seharusnya ia cepat-cepat bersiap karena hari ini ia dan Chloe akan kembali ke Canada.

Eveline merasa seperti terombang-ambing. Sebagian dari dirinya berkata kalau malam terakhir yang ia habiskan bersama Niall akhirnya merubah sikap Niall padanya. Namun sebagiannya lagi berkata kalau mungkin Niall hanya salah kirim. Perasaan Eve bimbang. Ia ingin membalas pesan dari Niall. Tapi ia tidak tahu harus ia balas dengan apa. Apa mungkin ia harus langsung bertanya ada apa? Atau ia harus play it cool dan bersikap seperti teman saja?

"Arrghhh," Eve mengerang. Pagi-pagi Niall sudah membuatnya pusing. "Chloe! Kemari deh! Ada sesuatu yang ingin kuberi tahu!" seru Eve dari dalam kamar.

Tidak butuh waktu satu menit Chloe sudah berada di dalam kamar mereka. "Ada apa? Aku sedang ingin membuat sarapan tahu!"

"Liat sini! Niall mengirimiku pesan," ujar Eve.

Mendengar itu, Chloe melesat dan duduk di sebelah Eve. Chloe menatap layar handphone Eve yang berada di genggamannya. Matanya membelalak ketika melihat pesan dari Niall. "Oh my God, Eveline! Dia mengirimu sebuah selfie! Itu kemajuan besar!" seru Chloe heboh.

Di sebelahnya, Eveline terduduk lemas. "Hmm, aku juga berharapnya begitu, Chloe. Tapi siapa tahu kalau ia hanya salah kirim?" ujar Eve.

"Oh! Jangan pesimis begitu! Siapa tahu malam terakhirmu bersama Niall kemarin sukses merubah pikirannya. Yahh, mungkin maksudnya mengirimu selfie itu untuk memberi tanda bahwa ia sudah mulai ingin berhubungan denganmu lagi," jelas Chloe. "Sebentar ya, aku balas dulu pesannya." Jemari Chloe menari-nari di atas layar handphone adiknya. "Done! Aku sudah membalas pesannya. Nih lihat!"

Eve mengambil handphonenya dari tangan Chloe. Ia mendelik ke kakaknya saat melihat apa yang telah ditulis oleh Chloe. "What the fuck, Chloe?! Mengapa kau membalas seperti ini?"

Chloe menyunggingkan senyuman tidak bersalahnya. "Yah habis.. Aku tidak mau kau terlihat canggung. Jadi aku balas saja begitu. Sudah sana mandi! Aku akan menyiapkan sarapan!"

***
Bunyi notifikasi pesan masuk di handphonenya membangunkan Niall Horan. Niall mengerang. Ia baru tidur saat menjelang pagi dan ini baru jam 9 pagi. Ia tentu saja membutuhkan istirahat lebih. Untung saja break dua bulannya sudah dimulai. Kalau tidak ia akan sibuk mengurusi shownya.

Niall meraih handphonenya yang ia letakkan sembarangan di kasur. Tangannya menggapai-gapai dan keningnya mengerut ketika tidak mendapatkan handphonenya. Niall duduk dengan malas dan melihat ternyata handphonenya ada di dekat kakinya. Ia segera meraihnya dan melihat ada pesan dari siapa.

Eveline: Well, apa kau hanya mengirimiku selfiemu untuk memamerkan ketampananmu? Btw you look hot x

Mata Niall membelalak ketika membaca apa yang tertera di layar handphonenya. Ia segera men ke atas dan melihat ternyata ia telah mengirimkan Eve sebuah selfie.

"What the fuck. Niall kau sungguh bodoh," gumamnya pada diri sendiri. Well, ia memang terlihat bodoh duduk di kasurnya setelah 4 jam tidur dengan ekspresi bingung dan hanya memakai boxernya.

Pria itu mengusap wajahnya. Ia bingung balasan apa yang harus ia kirim ke Eve? Melihat dari kata-katanya, Eve seperti sudah tidak sakit hati. Seperti sudah melupakan apa yang terjadi dan kembali menjadi teman. Tapi apakah Niall bisa seperti itu?

Change // n.hTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang