15

20.4K 984 1
                                    

Justin sedang mengendarai mobilnya. Ia ingin mengantar Nadine pulang setelah mereka pergi ke toko alat musik untuk membeli snar baru untuk biola milik Nadine. Nadine meminta pada Justin untuk mengantarnya. Saat di jalan ia melihat Kayra berdiri dipinggir jalan. Ia memenghentikan didekat Kayra mobilnya.

"Ko berhenti Jus?" Tanya Nadine.

"Bentar" Justin keluar dari mobilnya
Berjalan menghampiri Kayra.

"Kay lagi nunggu apa?"

"Eh gue nunggu taxi"

"oh ga dijemput Julian?"

"Engga "

"Bareng aja gue juga mau balik"

"Kayanya lo sama pacar lo ya? Dia ga marah?"

"Bukan pacar Kay, ayu"
Kayra duduk di bagian belakang.

"Kay kenalin temen kampus gue namanya Nadine" Kata Justin ketika ia mulai menjalankan mobilnya lagi.

"Hai kayra" Kayra mengulurkan tangannya dan dibalas oleh Nadine.

"lo baru pulang Kay?" Tanya Justin.

"Iya kebetulan hari ini pasien gue ga terlalu banyak" jawab Kay.

"Tadi lo berangkat pagi banget?" Justin mengingat saat hanya ia, Jisell dan mama papanya yang ada dimeja makan.

"Oh ada urusan jadi berangkat lebih awal deh, gue jadi ga enak juga sama Julian dia jadi berangkat pagi juga" Kata Kayra.

"Santai aja, dia kayanya seneng nganter lo" goda Justin.

"Haha masa seneng si Jus, gue kan ngerepotin kalian" Kata Kayra.

"Ngerepotin gimana? Gue malah seneng ada lo"

mendengar perkataan Justin, Nadine langsung menoleh ke arah Justin merasa aneh dengan Justin yang terlihat seperti dekat dengan Kayra.

"Oh ya? Berarti Gue boleh lama-lama dong tinggal dirumah lo?" Tanya Kayra bercanda.

"Boleh lah, kalo ada lo kan mama jadi ada temen masak juga" tanpa Justin sadari Nadine sudah mulai kesal. Ia cemburu melihat kedekatan Justin dengan Kayra apalagi ia tahu bahwa Kayra tinggal dirumah Justin.

"Haha gue bercanda ko, selesai peraktek juga gue balik ke bali" kata Kayra.

"Yakin bakal balik ke bali? Belom selesai praktek juga lo bakal diminta papa buat jadi menantunya."

Justin tahu hubungan Kayra dan Julian yang semakin dekat.

"Apaan si" Kayra sedikit tertawa.

Tidak membutuhkan waktu lama kini mereka telah sampai di depan rumah Nadine.

"Thanks ya Jus" Nadine tidak menoleh pada justin sama sekali, ia langsung keluar begitu saja.

"Pindah ke depan kali Kay gue kan bukan supir" kata Justin.

Dan kayra hanya tertawa lalu keluar dari mobil dan masuk lagi dan duduk di samping Justin.
Saat mereka memasuki rumah ternyata Julian sudah sampai lebih dulu. Julian terlihat kaget karna saat Justin dan Kayra memasuki rumah mereka tengah asik mengobrol dan entah apa obrolan asik itu.

"Ehmm"dehem Julian.

"Hai Ju"kata Justin.

"Gue duluan ya "kata kayra.

"Ko lo bisa sama Kay?"

"Emang kenapa?"

"Gapapa"

Justin hanya tersenyum melihat kembarannya cemburu. Ia tahu Julian tidak suka melihat Justin yang terlalu dekat dengan Kayra.

***

My Perfect BrotherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang