Tu-juh

1.3K 226 4
                                    

Zayn's POV
"Lo nyuruh gue ke sini buat ngebantuin lo bikin es buah? Zayn, ini baru jam 2 lewat, jangan bikin paduan suara di perut gue nyanyi lagi."

Gue tetep motong buah-buahan yang ada di depan gue, dan mengabaikan omelan Karin yang gak membantu sama sekali.

Terus gue ngapain ya manggil dia ke sini?

"Zayn, ish, lama-lama gue jadiin lo daging giling." Omel Karin lagi, trus dia duduk di meja makan gue.

Iya, meja.

"Mending lo ke sini deh, Rin. Lo kira gue gak mau ngegiling lo?" Balas gue, masih fokus dengan apel yang ada di depan gue. Dia berdecak kesal, lalu datang menghampiri gue.

"Gue heran kenapa Tante Trisha bisa punya anak kayak lo, ganteng sih ganteng, tapi... Ish." Gumam Karin yang sekarang sudah berdiri samping gue.

Gue natap dia tajam, dan akhirnya dia diem. Nah, daritadi kek.

"Sekarang, lo potong tuh buah pir ya? Gak pake bacot." Perintah gue. Dia cuma natap talenan sama pisau depannya, keningnya berkerut.

"Zayn?" Panggilnya.

"Hm?" Sahut gue.

"Lo disuruh emak gue ya?"

Eh anjir, gue ketahuan.

tarawih ft. zjmWhere stories live. Discover now