Hari ini pelajaran matematika. pelajaran yang membosankan bu Rina adalah wali kelas Ipa2. Yang juga termasuk salah satu guru paling kiler.
"Assalamualaikum" sapa bu Rina kepada semua anak murid.
" waalaikumsalam bu " sontak semua anak menjawab.
"Hari ini kalian akan mendapatkan teman baru sebentar lagi dia akan datang. "
Keadaan yang tadi nya hening kemudian menjadi ribut.
Mereka semua penasaran apakah murid baru itu cewek atau cowok.
Tiba tiba ada yang mengetuk pintu kelas membuat kelas menjadi hening seketika semua mata tertuju pada pintu.
"Assalamualaikum "kata murid baru itu.
"Waalaikumsalam, silahkan masuk"kata bu Rina dengan lemah lembut "Baiklah perkenalkan dirimu."
" Hallo nama aku Viola Aufa kalian bisa memanggil aku Viola atau Aufa. "
Cewek itu mamapu membuat cowok yang ada dikelas pada histeris semua.
"Apakah ada yg ditanyakan" ucap bu Rina.
" udah punya pacar Belum" tanya RICO dengan muka polos.
Rico adalah ketua kelas.
"Rico kamu itu bertanya yang benar jangan bertanya yang begituan" teriak bu Rina sambil melotot "Baiklah sekarang kamu bisa duduk cari kursi yg kosong."
"Baik bu " ucap suara cewek itu dengan lembut.
"Woyy viola mau banget sih lo duduk sama si culun " teriak kevin.
"Diam kamu kevin."
"Iya bu. "
'Kayaknya gue pernah liat nih cewek tapi di mana' batin Arvino termenung sebentar memikirkan. dan sekarang ia mulai ingat dia adalah Cewek yanv menabrak Arvino waktu di bandara.
**____**
Bel istirahat pun berbunyi ia hanya duduk sambil melipat kedua tangan ke atas meja sambil memainkan earphone.
Ia begitu terkejut ketika mendengar teguran Dina.
"Viola kamu ngak kekantin " tegur Dina sambil membenarkan kacamata nya.
"Ngak lagi mager."
"Ayolah Viola temenin aku makan, ntar aku ceritain cowok cowok famous "ucap Dina.
Ia begitu tertarik dengan ucapan terakhir Dina, ia ingin tahu tentang cowok cowok famous sekolah ini.
"Yaudah ayo."
Ia berjalan melewati koridor dan tiba tiba kaki nya, berhenti di ruang Rooftop ia melihat segerombolan orang cowok yg lagi merokok.
"Viola kamu mau ngapain?" Tanya Dina.
"Gue mau laporin dia ke ruang bk. "
"Jangan deh viola nanti kamu di apapain mereka."
"Gue gak bisa biarin mereka kya gini, mereka tuh udah gak baik di contoh"
Ia menarik tangan Dina dan menghampiri empat orang cowok yg lagi ngeroko.
"Hebat baget ya udah berani ngerokok di sekolah perlu gue aduin ke guru Bk nih "ucapnya dengan nada tegas.
"Eits ada si anak baru dan si culun, eh ngomong - ngomong kalian berdua mirip deh iya kan bro. " ucap kevin sambil terkekeh.
"Iya tuh Vin tinggal tambahin aja kacamata sama ikat rambut yg di kepang "ucap Reza dengan tertawa ria.
"Guys ini anak baru dikelas kalian" ucap Rizky
"Iya dia anak baru dikelas gue "sahut Reza
"Cantik juga nih cewek tapi ngeselin" ucap Raffi dengan terkekeh
"Sekarang lo ikut gue keruang Bk biar lo semua di kelurin dari sekolah."
"Wah parah nih bro dia gak tau siapa kita "ucap Rizky
"Gini ya cewek yg sok belagu .kita ini adalah seorang bad boy sekolah. Guru guru di sini gak ada yg berani ngeluarin kita dari sekolah " ucap Raffi.
Sementara Arvino masih diam dan mengisap rokok.
"liat nih ada kecoa"ucap Raffi.
"Mana-mana" ucap ku sambil panik.
"Kabur bro" ucap arvino dengan nada pelan namun terdengar.
"Sialan dia kabur " ucap Dina.
Mereka telah sampai di kantin, mereka duduk di meja pojok banyak tatapan mata yg melihat mereka.
"Viola kamu mau makan apa biar aku yg pesanin?."
"Emz soto aja deh sama es jeruk aja deh. "
Kebetulan sekolah barunya menyediakan soto betawi Viola memang ingin makanan Indonesia.
"Yaudah ya aku tinggal dulu " ia hanya meneguk.
Setelah beberapa lama menunggu akhirnya Dina datang dengan membawakan pesanan yg telah dipesan.
"Din lo ingat kan ucapan lo ?" Tanyanya.
"Iya aku ingat kok, kita maka dulu ntar aku ceritain "ucap Dina
Sementara viola hanya meneguk pasrah.
Setealah beberapa lama keheningan akhirnya Dina pun menceritakan.
"Kamu tau kan ketos kita itu ganteng baget ?" Tanyanya.
"Iya gue tau , mendingan lo langsung to the point aja. "
"Iya deh Vola, nah si ketos itu famous baget di sekolah ini dia itu udah ganteng pinter lagi. "
Whatt pinter gak salah tuh .mungkin selama aku pindah dia memang udah berubah ucap batinya.
"dan kamu tau kan anak anak yg ngeroko tadi mereka itu juga gak kalah famous mereka juga gak kalah ganteng sama Arif tapi dalam artian dia itu anak yg susah diatur dia itu bad boy sekolah dan ini yg lebih mengagetkan "ucapnya terhenti. Sementara viola penasaran dengan sambungan ucapan dina " ketos kita itu musuhan sama Arvino de gengs dulu mereka itu sahabat dekat dan kamu tau gak kenapa mereka jadi musuhan.?"
Viola hanya menggeleng
"Hanya gara gara perebutan satu cewe ya bisa aku akuin sih ya cewek nya itu cantik baget tapi masih cantikan kamu."
" lo udeh jangan puji gitu ntar gue terbang lagi "ucap nya dengan pipi yg mulai merona.
"Dan lo juga cantik Din. "Tambah nya lagi
"Enggak lah aku mah hanya gadis culun, aku bersyukur kamu mau jadi teman aku."
"Buat gue elo itu cantik din dan hati elo itu juga baik merurut gue pertemanan itu tidak memandang dari fisik seseorang tetapi pandanglah dia dari hati yg tulus.dan menurut gue elo itu orang nya baik dan asik untuk gue jadiin temen."
Hay reeders
Maklumin ya guys kalo banyak typo nya 😆
Jangan lupa tinggalkan komentar sama likenya ya guys💕
CZYTASZ
The perfect bad boy
Teen Fiction{AKAN DI REVISI SETELAH ENDING} ~Viola~ Ia tak pernah menduga akan bertemu dengan cowok dingin dengan tatapan tajamnya yg selalu membuat orang-orang merasa takut. ~Arvino~ Seorang bad boy sekolah namun dengan anehnya memiliki sifat dingin dengan t...
