[ Dino : Annoying him ]

2.6K 233 9
                                    

 [  Y / N P O V  ]

Aku berjalan di sisi lapangan. Lalu tiba-tiba saja, sebuah bola basket melayang ke arahku dan mengenai kepalaku.Sampai aku terjatuh. Ulah siapa lagi? Selain Dino, alias Chan. Urghhh, aku muak dengannya.

"Hei! y/n! lempar bola itu kesini!" Sahutnya.

"Mwo? seenaknya saja kau menyuruh orang lain. Minta maaf saja tidak pernah. Ambil saja sendiri!" Jawabku dan kembali melanjutkan perjalananku.

Sebelum aku ke kelas, aku berhenti di depan UKS. Aku membuka pintu UKS dan melihat Jeonghan Sunbae.

"oh, y/n. Wae?" Tanya sunbae.

"Sunbae, aku minta plester dan be****ne" (gw ga lagi endorse gaes)

"wae? ada yang luka?" Tanya nya dan langsung bangkit dari posisi duduknya.

"Sini" Suruhnya dan menepuk-nepuk kasur. Aku duduk di kasur itu dan menyalurkan tanganku yang luka.

"Aigoo, y/n. Ini sudah ke-empat kalinya kau luka dalam 1 minggu" Ucapnya sambil mengobati lenganku.

"Siapa lagi selain Dino? Dia lah yang membuatku luka. Kemarin aku terjatuh karena dia menyandungku dan hari ini dia melempar bola basket ke arahku sampai aku terjatuh" Jawabku dengan nada kesal.

"haha, dia memang seperti itu. Tapi kalau kau menghiraukannya, dia akan kesal dan akan berhenti, Dia memang selalu memancing emosi orang lain" Jawabnya dn aku mengangguk.

"Selesai!" Ujarnya.

"Gomawo sunbae. Baiklah, aku ke kelas dulu. Annyeong!" Jawabku lalu bergegas keluar.

Lalu aku menabrak Dino.

"Aigoo, kalau jalan pakai mata dong" ujarnya.

"Baiklah, aku minta maaf. Satu hal lagi, dimana-mana jalan tuh pake kaki" Jawabku sambil menepuk-nepuk pundaknya dan langsung pergi.

-----

Pelajaran Kwon ssaem begitu membosankan, ditambah lagi Dino yang sedari tadi melemparkan kertas ke arahku. Kenapa aku harus duduk di depan dia? Ya ampun.

"Dino bisakah kau berhenti?" Tanyaku dan langsung berbalik.

"tidak bisa, aku senang bisa mengganggumu"  Jawabnya dengan senyum, atau yang lebih tepatnya smirk.

"Park y/n, Lee Chan. Berhenti berbicara!" bentak Kwon ssaem.

"Ini bukan salahku ssaem, y/n yang duluan mengajakku berbicara" Ujar Dino.

"y/n keluar dan berdiri di depan kelas samp--" Ucapan Kwon ssaem terpotong.

"Iya ssaem, ini salahku. Maaf telah mengganggumu Chan" Jawabku daripada terus-menerus diomeli dan di ganggu. Aku langsung berdiri dari posisi dudukku. Aku langsung keluar dari kelas dan berdiri di depan pintu.

Aku mengetuk pintu kelasku dan membukanya perlahan.

"apa yang kau inginkan??" tanya ssaem.

"Ssaem, bisakkah aku ke toilet?" Tanyaku dengan nada sopan.

"Ya, kau boleh pergi" Jawabnya.

"Gomawo ssaem" jawabku dan langsung bergegas kabur ke rooftop sekolah.

Sesampainya aku di rooftop, aku melihat Seungkwan yang sedang duduk sambil membaca komiknya.

"Eih, kamchagiya! kukira kau Lee ssaem" Ujarnya.

"mian" jawabku singkat dan langsung berjalan ke arah pagar-pagar yang ada disitu dan melihat ke arah bawah.

"kau dihukum juga?"tanya Seungkwan.

Seventeen Imagines✔️Where stories live. Discover now