15

24.6K 1.2K 23
                                    

🐼🐼🐼

Happy readinggggg
.
.
.
.
.
.

Tiba ada seseorang yang menghampiri (nama kamu).

"Woy,ngelamun aja lu.Ntar kalo kesambet tau rasa lu"ucap bagas yang tiba-tiba datang dan duduk di samping (nama kamu)

Sementara (nama kamu) hanya menatap bagas datar tanpa ber ekspresi.

"Ya elah,gitu amat sih liat gue??lagi dapet ya?"ucap bagas setelah melihat raut wajah (nama kamu).

"Duh suara lo itu ya gas,cempreng banget ga ada berat-beratnya kaya cowo-cowo lain.Bikin sakit kuping"

"Eh,gue ada kabar baik lo (nam)."

"What??"

"Dua hari lagi,gue bakal pindah rumah di samping rumah lu.Rumah yang gue tempatin dulu"ucap bagas bersemangat.

"Serius???demi apa gas??ah gue tau,lo cuma ngibul kan?lo itu kan usil."jawab (nama kamu) tak percaya.

"Serah lu dah.Mau percaya apa kagak.Ya udah,kalo gitu gue kelas dulu.Inget jangan ngelamun mulu"ucap bagas sambil tertawa.

Memang dulu bagas dan (nama kamu) adalah tetangga dekat.Mereka sudah dekat sejak TK,tetapi karna sesuatu hal hubungan mereka sedikit meregang.

***
Saat perjalanan menuju ke kelas,(nama kamu) melihat iqbaal sedang makan di kantin bersama zidny.

Dan sialnya,iqbaal memanggil (nama kamu) untuk bergabung bersama.

Sebenarnya (nama kamu) sangat malas,karna dia tau bahwa iqbaal akan menyuruh (nama kamu) lagi.

"Lama amat sih jalan nya,kaya keong tau nggak."teriak iqbaal.

"Sabar kali pak,bawel amat sih?"balas (nama kamu) tak mau kalah.

Sementara zidny hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah iqbaal dan (nama kamu) yang tidak pernah akur.

"Lo duduk sini"tunjuk iqbaal pada bangku kosong di depan nya.

"Mau ngomong apa sih??"tanya (nama kamu) setelah dia duduk.

"Gini,gue mau minta tolong lo tata aula buat acara lusa."

"Gue doang?"

"Ya iyalah siapa lagi kalo bukan elu??zidny?kasian nanti dia capek."

Lah,tadi perasaan dia baik banget amat ama gue??pake beliin pembalut segala lagi.Nah sekarang??balik lagi ngeselinnya.
Kejedot tembok kali ya?
Dasar manusia labil-batin (nama kamu).

"Kok lo bengong?cepet kerjain sana!!biar lo nanti,gak balik sore-sore"suruh zidny.

Dengan berat hati,(nama kamu) bangkit dari tempat duduknya.
Tanpa sepatah kata pun (nama kamu) berlalu meninggalkan iqbaal dan zidny.

*
*
*
Jam menunjukan pukul 15.30 siswa lain sudah pulang kira-kira satu dua jam yang lalu.Karna para guru ada rapat dinas.Sementara (nama kamu) harus mengerjakan pekerjaan nya,untuk menata aula.

Dengan telaten (nama kamu) mengecek semuanya.Mulai dari cek sound,sampai kelengkapan kabel untuk acara pensi.

Hmm kurang apa lagi ya?kabel udah,cek sound udah,and tata panggung udah.

Setelah beberapa menit kemudian,(nama kamu) baru mengingat ada yang kurang.

Oh iya,kok gue lupa ya kalo kurang mikrofon?mana tempatnya di lantai dua lagi,huh pasti udah sepi banget  ni sekolahan.-umpat (nama kamu).

Dengan langkah santai,(nama kamu) menuju lantai dua.Dan benar saja,sekolah sudah sepi.
Setelah itu,dia segera masuk ke ruang tersebut.

Setelah selesai mengambil beberapa mikrofon,(nama kamu) segera turun.
Tetapi...

"(Nama kamu),(nama kamu),(nama kamu)"ucap seseorang,tetapi terdengar seperti bisikan.

Karna penasaaran,(nama kamu) melihat ke bawah.Karna (nama kamu) tidak melihat apa-apa,dia lalu membungkukan badanya.

"(NAMA KAMU)!!!"

Karna (nama kamu) kaget,spontan dia menegakan badannya kembali.

"Apa sih teriak-teriak??"tanya (nama kamu).

"SINI LO,GAK SADAR YA LO MAU JATOH??KALO GUE GAK PANGGIL LO,MAU JADI APA LO NANTI??"teriak iqbaal dari bawah.

Dengan langkah cepat,(nama kamu) menuruni tangga.

"Bukannya lo yang manggil gue?"tanya (nama kamu).

"PD amat lu,gue baru dateng.lagian lo mau ngapain sih ke ruang atas segala?udah tau tu ruangan angker"ucap iqbaal.

Seketika (nama kamu) menengok kanan kirinya.Dengan tatapan takut,dia menatap iqbaal.

"(Nam) di-di belakang lo."

Karna terkejut (nama kamu) langsung memeluk iqbaal ketakutan.

"Please baal,jangan takutin gue.hiks hiks hiks"ucap (nama kamu) sembari menangis dan mempererat pelukanya.

"Eh,lo nangis??ma-ma-ap"jawab iqbaal bersalah.

"Udah lo diem,ada gue disini"timpal iqbaal.

Perlahan (nama kamu) mulai tenang.Tetapi,dia belum juga melepaskan pelukannya.

"Eh,udah dong peluknya.Kagak bisa napas di gue."protes iqbaal.

Spontan (nama kamu) mendorong tubuh iqbaal kasar.Dan (nama kamu) mengusap air matanya.

"Tertanya lo kalo lagi nangis----"ucap iqbaal menggantungkan kalimat nya.

"Kenapa?"jawab (nama kamu) ketus.

"Ternyata lo jelek banget kalo lagi nangis,hahaha.Idung lo merah,mata lo bengkak gitu hahaha"tawa iqbaal lepas saat melihat (nama kamu) selesai menangis.

Sementara itu,(nama kamu) hanya cemberut.Dan menatap iqbaal dengan tatapan membunuh.

"Bhahaha,yaudah sekarang mendingan lo pulang.udah sore juga.Oh iya,gue di sini dulu.Jangan kangen ye??"gombal iqbaal.

"Najisun gue kangen sama makhluk bar-bar kaya lo."Jawab (nama kamu) sembari meninggalkan iqbaal.

.
.
.

Sekarang sudah pukul 16.15, (nama kamu) tidak langsung pulang tetapi dia berada di toko buku sekarang.

Saat (nama kamu) memilih novel,tiba-tiba i-phone nya bergetar.

Salsha calling 📞

"Hallo,ada apa??"

"(Nam) lo di mana sih?"

"Harusnya,gue yang tanya.Kemana lu ama steffi?bolos kaga bilang-bilang lagi"

"Yah,seffi lagi drop.Yaudah gue bawa dia ke RS."

"Yeah,gue lagi di toko buku."

"Gue ada di rumah lo nih.Parah ada tetangga baru lo gak cerita ama gue"

"Lah,dia aja bilang nya tadi pagi kok.kata bagas masih dua hari lagi pindahnya."

"Siapa??? Bagas??"

"Iya,tadi dia bilang ke gue kalo dia mau pindah lagi ke rumah nya yang dulu."

"Bukan nya iqbaal ya???yang jadi tetangga baru lo sekarang??"

Seketika wajah (nama kamu) berubah drastis.Harusnya bagas tetapi kenapa sekarang iqbaal??

"Gue pulang sekarang"

Setelah memutuskan sambungan telephon nya,(nama kamu) bergegas untuk pulang.

Bener-bener mimpi buruk.

                               BERSAMBUNG....

Follow IG:@laike.e
  Gimana part yang ini?? Tambah gaje ya??.
Lagi berusaha nih biar seru ceritanya 😂

KETUA OSIS GALAK AND POSESIFDonde viven las historias. Descúbrelo ahora