Lima

88 10 0
                                    

Pagi ini gue ke apartemen Yasmeen seperti permintaannya, managernya harus tinggal dengannya.

Fred sampai kesal bukan main, menggerutu tidak jelas, mengatakan gue cowok gendut sialan yang beruntung.

Jati menanyai gue tentang keputusan tinggal dengan Yasmeen, sedang Panji dengan antusias memberikan dukungan.

Papa seperti kebanyakan orang tua dengan kata bijaknya, hati - hati dan jaga diri.

Gue sudah berdiri di depan pintu apartemen Yasmeen, dengan perasaan senang gue menekan bel

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gue sudah berdiri di depan pintu apartemen Yasmeen, dengan perasaan senang gue menekan bel.

Teettttt

Ya Tuhan, jangan sadarkan hamba kalau ini mimpi, Yasmeen membuka pintu hanya menggunakan bra putih dan celana pendek denim biru terang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ya Tuhan, jangan sadarkan hamba kalau ini mimpi, Yasmeen membuka pintu hanya menggunakan bra putih dan celana pendek denim biru terang.

Gue hanya bisa menelan ludah, melihat pemandangan di depan gue, kaki jenjang mulusnya tanpa alas kaki membuat gue tambah kehilangan fokus.

"Lu, ngapain pagi - pagi ke apartemen gue?"

"Gue....."

Oh tidak, lidah gue kelu, tidak mampu mengeluarkan suara.

"Hey, gue tanya?"

Tidak sabaran sekali, gue sedang berusaha fokus Yasmeen.

"Lu yang minta gue, kesini."

Akhirnya keluar juga suara gue.

"Gue, menyuruh lu?"

Dia menatap gue bingung, sepertinya berusaha memahami situasi ini.

"Lu yang bilang bahwa manager lu harus tinggal disini."

"Wait a minute, jangan bilang lu adalah manager gue?"

"Maaf, tapi itu benar."

Yasmeen buru - buru memotong perkataan gue dengan pertanyaan, jawaban yang keluar dari bibir gue sepertinya membuatnya shock.

"Kenapa Fredy tidak memberi tahukan semua ini ke gue."

"Fredy mungkin lupa."

"Lupa juga kalau gue minta manager perempuan, gue akan menghajarnya kalau bertemu, ingatkan gue!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 02, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Man With A Knife Behind  ( Private )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang