06 - Secret [EDITED]

1.4K 265 24
                                    

Jaehyun menghentikan motornya di salah satu parkiran gedung kosong di Jakarta. Banyak seng-seng yang sudah reok disana, banyak juga rumput liar yang tumbuh.

"Mau ngapain kesini?" tanya Chaeyeon dengan suara paraunya.

"Turun dulu. Jangan nemplok aja dong." kemudian Chaeyeon turun dari motor sambil mendengus.

"Ini apaan, Hyun?" Chaeyeon mengedarkan pandangannya. Berusaha mencari sesuatu yang normal. Nyatanya nggak ada. Ini gedung bener-bener nggak terawat.

"Horor ah." Chaeyeon bergedik ngeri.

"Sini ikutin gue." Jaehyun menarik tangan Chaeyeon menuju tangga.

Mereka menaiki gedung dengan tinggi 10 lantai tanpa lift.

"Lo parah emang, Hyun. Ini gue kenapa diajak naik tangga 10 lantai sih?" omel Chaeyeon.

"Cemen amat sih segini aja nggak kuat." Jaehyun tetap memegang tangan Chaeyeon.

"Duh, pelan pelan tapi. Capek tauk."

"Yasalam ni anak cerewet amat." Chaeyeon mencebik sebal.

Sesampainya diatas Chaeyeon melihat rooftop kosong tanpa atap dan dua buah sofa setengah reot di sudutnya.

"Apaan nih?"

"Duduk dulu. Katanya capek?" Chaeyeon menyusul Jaehyun yang sudah duduk di salah satu sofa reot itu.

"Aman kan nih?"

"Iya. udah duduk aja." Jaehyun menarik tangan Chaeyeon sampai terhempas ke dada Jaehyun.

"Modus ae lo, dasar!" omel Chaeyeon sambil sandaran di ujung sofa. Berlawanan dengan Jaehyun.

Jaehyun malah cengengesan aja.

"Coba itu liat. Pemandangannya bagus kan?" Jaehyun menunjuk pemandangan didepan nya dengan dagu.

Chaeyeon mengalihkan pandangannya dari Jaehyun ke depan. Semburat senja berwarna oranye yang menjadi satu dengan birunya langit terlihat sangat tegas di ujung sana.

Ujung bibir Chaeyeon terangkat, membuat senyuman kagum akan indahnya senja dari atas gedung ini.

"Sayang kita telat. Padahal kalo lebih cepet lagi nyampenya bisa liat sunset."

Chaeyeon tetap diam, sibuk terpana dengan langit senja di depannya. Hal lain yang Chaeyeon suka selain hujan, sunset.

"Maaf ya, lo harus liat keadaan keluarga gue." kata Chaeyeon sambil ngeliatin Jaehyun.

"Santai aja sama gue."

"Kenapa harus lo ya, Hyun?"

"Hah?" Jaehyun noleh.

"Kenapa harus lo yang tau. Diantara semua teman gue, kenapa harus lo."

Jaehyun senyum "dibilangin gue ini jodoh lo, Yeon."

"Idih!" Chaeyeon nyubit pinggang Jaehyun.

"Sakit loh ini." Jaehyun manyun. Chaeyeon ketawa.


***


"Hyun, gerimis."

"Hah?!"

"GERIMIS INI GERIMIS." teriak Chaeyeon dari kursi belakang.

"Gerimis mengundang?"

"Ih bego! Ini gerimis tauk!"

Jaehyun ketawa, gerimisnya juga semakin deras "mau nepi?"

"Mau main hujan?"

Jaehyun menepikan motornya "Turun dulu, Yeon."

"Kenapa?" tanya Chaeyeon sambil ngelindungi wajahnya dari hujan.

Pluviophile; Jaehyun Chaeyeon ✔Where stories live. Discover now