CHAPTER 10:Kenapa Kau Tega Mengatakan Hal Semacam Itu?

36 9 0
                                    

"Teng....teng...teng....."

Bunyi bel sekolah pun berbunyi ini lah bel yang paling paling di tunggu siswa kelas 2-C ini adalah kelasnya putri,briel,nathan,dan dwi.

Putri dan briel pun langsung bergegas untuk pergi dari kelas ini karna mereka yakin bu nuria akan bertanya tentang dwi dan nathan kenapa mereka membolos.

Saat sudah sampai pintu bu nuria langsung memanggil kami ber 2 ya ampun kami kira kami akan lolos dari pertayaan maut bu nuria asal kalian tau ajah yah hampir seluruh siswa di kelas kami itu pada malas sama bu nuria karna selain galak ada lagi yang paling menyebalkan yaitu saat bu nuria ngomong dia akan mengeluarkan sebuah cairan menjijikan dari mulutnya yaitu air ludah maksudku kalau bu nuria ngomong ia suka pakai kuah dan itu membuat kami tidak nyaman.

"Nabila...briel ke mari...."perintah bu nuria

Kami pun membalikan badan sambil berhati hati karna kami yakin bu nuria sedang menatap kami dengan tajam,kami pun langsung menghampiri bu nuria.

"Ada apa bu nuria?"tanya putri gugup

"Saya ke sini ingin menanyakan hal sesuatu tentang 2 anak yang membolos di pelajar ke 2 sama ke 3 saya kalian pasti tau siapa orangnya"tanya bu nuria balik

Kami pun siap mengeluarkan tameng di wajah kami karna sebentar lagi bu nuria akan menyemburkan jigongnya.

"Kami tau bu....nathan dan dwi kan...."jawab putri dan briel serentak

Durk!!!!
(Tulisan yang bercetak miring artinya bu nuria sedang marah)

"Lantas kenapa mereka ber 2 membolos padahal pelajaran saya itu lebih penting dari apa pun kenapa mereka harus membolos sih!!!!!dasar anak anak yang tidak berguna apa.kalian tau ke mana mereka ber 2"tanya bu nuria dengan nada yang membentak dan tidak lupa juga dengan salawat serta salam(reades:woi!!!!bukan kali!!!!)maksudnya dengan kuah bakso dari mulutnya

"Saya tidak tau bu...."jawab putri sambil mengelap muka dia yang sudah terkena semburan jigong yang bau nya 1000 kali lebih bau dari sampah

"Mungkin mereka ber 2 sedang ijab kabul...."celetus briel

"Apa kata mu mana mungkin mereka ijab kabul usia mereka masih 17-18 tahun dan asal kalian ber 2 tau yah....di sekolah gakuen school ini dilarang siswanya yang menikah di usia dini tapi itu sih....terserah kalian jika ingin di keluarkan dari sekolahan ini tapi mereka ber 2 cocok juga sama sama bad boy and bad girls!!!!!!"ucap bu nuria

"Njing.....kalau bukan guru mah udah gua sumpel nih....mulutnya pake kaos kaki lumayan nih....kaos kaki nya udah 4 hari belum gue cuci"batin putri

"Maaf bu tapi dwi dan nathan bukan bad girls and bad boy jadi ibu jangan asal ngomong yah...kenapa mereka bolos karna dwi itu sakit kan ibu tau sendiri dia itu stamina nya lemah cepat terserang penyakit jadi nathan dan dwi itu bukan bolos tapi mereka izin..."jelas briel yang asal bicara

"Kamu tau dari mana dwi dan nathan itu sedang ke apotek!"tanya bu nuria

"Tadi nathan abis SMS saya lewat hetercom...."jawab briel yang ke ceplosan karna perkataannya tersebut briel langsung dapat tatapan tajam dari putri

"Hetercom?......alat apa tuh....?"tanya bu nuria kebingungan

"Eh......hetercom itu nama ponsel saya bu...."jawab briel terbata bata

"Oh.....karna kalian jujur kalian boleh pergi...."perintah bu nuria

Tanpa banyak basa basi putri langsung menarik tangan briel pergi tanpa di sadari bu nuria,saat sadar ia baru ingat bahwa nathan dan dwi itu tetap harus di hukum karna mereka tidak izin ke bu nuria terlebih dahulu bu nuria pun kesal dan siap mengeluarkan teriaman mautnya.

Kami Seorang AgentWhere stories live. Discover now