CHAPTER 31:Tantangan Dari Briel Menjadi Senjata Makan Tuan

35 6 0
                                    

Setelah selesai memakai baju dwi langsung kembali kelapangan permainan pun dimulai dwi sangat cekatan dalam bermain basket hingga ia 5 kali memasukkan bola berturut turut dan itu membuat senang teman temannya.

"Oi....put scornya berapa berapa?"tanya dwi

"68-169"jawab putri

"Ha.....jauh amat kalau gitu gua akan berusaha"

"Yoi cuy....."

Sementara itu lida tampak cemas dengan kondisi dwi ia dari tadi menggigit jari kukunya karna ia sangat cemas.

"Rom.....sudahi sajah pertandingan ini"pinta lida

"Wih.....tanggung bentar lagi"ucap romi

"Tapi dwi-"

"Percaya deh ama dia"

"Oke"

Saat dwi ingin memasukkan bola tiba tiba ada yang menghalangi entah kenapa wajah cewe ini sangat familiar bagi dwi.

"Lama tak berjumpa yah"ucap sang gadis

"Siapa kau?"

"Masa tak kenal sih jahat sekali sih....."

"Aku memang tidak kenal kau!!!!"

Sambil mendekatkan kepala"namaku adalah zabrina...."bisik gadis ini yang bernama zabrina

Dwi begitu kaget mendengar nama itu ia langsung terpaku diam sehingga bolanya pun direbut zabrina setelah sadar ia langsung mengejar zabrina dan merebut kembali bola ia pun langsung memasukkannya ke ring.

***

Akhirnya pertandingan pun telah selesai dan yang memenangkannya adalah SMA GAKUEN SCHOOL mereka sangat senang apa lagi braien baginya pengajarannya tidak sia sia ia sangat terharu.

"Makasih yah untuk kalian semua"ucap braien

"Sama sama kak"

"Aduh!!! than tangan gua than kesenggol"pekik briel

"Woi!!!!....kaki gua keinjek pe*a sakit nih"pekik nathan

Mereka semuanya hanya tertawa melihat tingkah laku nathan dan briel terkecuali dwi ia hanya bengong melihat kearah luar mobil pandangannya sangat fokus menatap langit yang sudah senja ini.

"Dwi.....makasih yah...."ucap stella

"Eh....maksudnya?"tanya dwi

"Iyah makasih karna telah datang jika tidak ada eloh engga tau nih nasib kita kayak gimana"jawab audri

"Oh....iyah sama sama"ujar dwi

"Baiklah karna tim perempuan yang memenangkan perlombaan hari ini kak braien akan menteraktir kalian makan"pekik braien

"Hore.....makan....makan....makan....."ucap laki laki semangat

"Oi.....yang laki laki itu kaga ikut yang gua ajak cuman yang cewe eloh sih bayar masing masing"timpal braien

"Anjeng......jahat amat sih loh....minta dibacok coba gua bawa pistol langsung gua tembak dia"tutur briel kesal

"Gua turun disini"ucap dwi sambil membuka pintu mobil

"Eh.....bukannya rumah loh......masih jauh?"tanya braien

Kami Seorang AgentWhere stories live. Discover now