annyeong haseyo❤
ini adalah cerita pertama saya, karena saya suka bumsso jadi saya buat karakter ceritanya bummsso...
langsung saja..
Disini ceritanya kim bum dan kim so eun suka bertengkar karena hal sepele, tetapi karena pertengkaran itu kim so e...
Aku lanjut cerita lagi.. Nggak tau sampai kapan ff nya kelar. 😁
*sekedarinfo* Di part 5 ini ada tambahan karakter/tokoh baru yaa... Namanya adalah jessicajung
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Maaf chingu😂 aku nggak bisa nentuin karakter jessica gimana dalam kisah ini. Chingu liat sendiri aja nanti ketika baca storynya di bawah😁.
Langasung aja dehh...
Happy reading❤
Kegiatan perkemahan telah selesai.. Sekolah melakukan aktivitas belajar kembali. Semua murid tampak serius belajar, karena ujian akhir semester akan berlangsung seminggu lagi.
Park seosangnim masuk ke kelas membawa seorang yeoja yang tampak asing bagi semua siswa. Yeoja itu sangat cantik ia pun tersenyum dan berdiri di depan kelas.
"So eun. Kita kedatangan murid baru." ucap park bo young antusias.
"Ne. Dia sangat cantik" jawab so eun apa adanya. So eun merasa tidak nyaman melihat yeoja itu, entah mengapa ia gelisah dengan murid baru itu. Tapi so eun segera menepis perasaan itu.
"Baiklah. Kenalkan dirimu pada teman-teman mu." ucap park seosangnim kepada jessica.
"Annyeong haseyo. Naneun jessica jung imnida. Saya pindahan dari sekolah kirin art school. Semoga kalian mau berteman dengan saya." ucap jessica memperkenalkan diri. Ia pun menduduk hormat.
"BaiklAh terima kasih. Kamu duduklah di bangku yg kosong itu." ucap park seosangnim.
"Ne. Gamsahammida" jesicca mengikuti perkataan park seosangnim. Ia duduk di bangku kosong yg kebetulan berada di belakang kim bum. Jessica menatap kim bum ia pun tersenyum kepada kim bum tetapi kim bum hanya datar saja.
"Namja itu sangat tampan. Apakah ia sudah memiliki yeojachingu? Aku harus memilikinya" ucap jessica dalam hati. Ia pun tersenyum penuh arti.
Bel istirahat berbunyi.. Waktunya semua murid mengisi perut mereka yang sudah keroncongan. Seperti biasa,Kim so eun dan park bo young selalu kekantin bersama tak lupa juga, choi jung seok selalu ikut dengan mereka. Pasti udah tau, karena ada yeoja chingunya. TerkadAng so eun juga kesal dengan mereka, ia seperti obat nyamuk jika mereka sedang bersama.
Kim bum melihat mereka pergi, ia pun mengikuti mereka. Kim bum terkadang juga sering kekantin bersama mereka. Ketika kim bum ingin beranjak pergi,tiba-tiba jessica menghentikan kim bum.
"Tunggu.!!" teriak jessica menghampiri kim bum.
"Kau ingin kemana? Apakah aku boleh ikut denganmu. Aku belum memiliki teman disini." ucap jessica.
"Aku ingin ke kantin. Baiklah." ucap kim bum datar. Ia pun berjalan mendahului jessica. Jessica pun mengikuti kim bum.
Ditengah perjalanan menuju kantin kim bum hanya diam saja. Jessica kesal karna kim bum tidak basa basi dengannya. Akhirnya ia pun yg memulai percakapan duluan.
"Oh iya. Siapa namamu. Aku belum tahu namamu. " ucap jessica basa basi.
"Kim sang bum. Kau bisa memanggilku kim bum." jawab kim bum datar.
Akhirnya kim bum dan jessica sampai di kantin. Ia pun menghampiri meja so eun dan sahabatnya itu, kebetulan ada choi jung seok sahabat kim bum disitu. Jessica menggandeng tangan kim bum. Tetapi kim bum hanya diam saja. Ia tidak melepaskan gandengan tangan jessica.
"Annyeong" sapa kim bum . so eun pun melihat siapa pemilik suara so eun. So eun sedikit kaget melihat kim bum datang bersama murid baru itu. So eun merasa hatinya sakit kim bum digandeng dengan jessica. Jessica tampak sinis menatap so eun.
"Huh.....lama sekali park ajjushi" Kesal so eun . so eun berdiri di depan gerbang sekolah dari tadi, tetapi supirnya itu tidak datang juga.
Tiba-tiba handphone so eun berbunyi.
"Yeoboseyo?" Ucap so eun kepada si penelpon.
"Nona kim. Mianhae, ahjjushi tidak bisa menjemput nona. Mobilnya mengalami kebocoran." ucap park ahjjushi sedikit menyesal.
"Mwo? BaiklAh. Aku akan naik taksi saja ajjushi." ucap so eun kesal. Sudah lama ia menunggu, ternyata tidak dijemput. So eun pun menutup teleponnya.
Kim bum melihat so eun yang menunggu di depan gerbang, ia pun menghampiri nya menggunakan motornya.
"Heii. Yeoja babbo. Kau butuh tumpangan" ucap kim bum. Ia tersenyum melihat so eun yg sedang kesal. Menurut kimbum so eun sangat lucu jika sedang seperti itu.
"Kya! Kau nama labu. Tidak usah pura-pura baik denganku." ucap so eun. So eun kesal kenapa jika ia sedang susah pasti kim bum selalu ada.
"Naiklah. Tidak perlu menolak" ucap kim bum juga kesal.
Akhirnya so eun menaiki kereta kim bum. Lagian lumayan tidak mengeluarkan ongkos. Tetapi ketika mereka akan pergi, tiba-tiba jessica datang menghampiri kim bum dan so eun.
"Kim bum. Tunggu!!" ucap jessica. So eun pun terkejut, mengapa jessica menghampiri kim bum. Jessica masih di sekolah ia belum pulang. Padahal ini sudah larut malam.
"Kim bum.bolehkah aku yang menumpang dengan mu. Supirku tidak bisa menjemputku. Dan dompetku tertinggal dirumah." ucap jessica. Padahal dompetnya Tertinggal, ia hanya bersandiwara.
"Tidak akan ku biarkan kau dekat dengan kim bum" ucap jessica dalam hatinya.
"Tetapi aku sudah pulang dengan kim so eun." ucap kim bum.
" Kau pulang naik taksi saja ya. Kau taukan dompetku tertinggal dirumah" ucap jessica pura-pura bersedih kepada so eun, padahal ia sangat senang bisa pulang bersama kim bum.
"Baiklah. Aku pulang naik taksi saja" ucap so eun. Ia kecewa tetapi ia masih tersenyum. Kim bum tidak tega melihat so eun pulang sendiri. PadahAl ini sudah larut malam, tetapi dia harus bagaimana. Jessica lebih butuh pertolongan sekarang. Akhirnya kim bum pergi bersama jessica. Entah mengapa hati so eun sangat sakit melihatnya. Tak terasa mata indah so eun meneteskan bulir bening dan jatuh dengan sendirinya. Ia pun akhirnya pulang sendiri.
