Summary : didunia ini setiap orang pasti mengalami jatuh cinta, kalau beruntung kisah cintamu akan berjalan bahagia tapi saat dia tidak mencintaimu seperti kau menyukainya tapi dia tidak ada perasaan untukmu
Itulah yg aku rasakan sekarang...
Cinta pertamaku saat memasuki taman kanak-kanak
Inilah kisahku...
Tampak seorang remaja laki laki baru selesai mandi...
Handuknya dililitkan dipinggangnya, rambutnya kuning keemasan yang basah dikeringkannya tak lupa dengan kumis kucingnya dikedua pipi membuat dirinya sangat keren
Dia memakai seragam sekolahnya tak lupa memakai parfum khas anak seusianya
Matanya yang tajam dan sebiru langit
Tingginya yang semampai...
Dengan wajah tampan mampu membuat wanita manapun akan berlutut dihadapannya...
Tapi walaupun begitu dia tidak mempedulikan mereka semua.
Perkenalkan aku Namikaze Naruto, anak pasangan dari Minato dan Kushina Namikaze Aku adalah anak bungsu,
Aku mempunyai seorang Aniki walau dia bukan kakak kandungku tapi aku sangat menyayanginya begitupun orang tuaku. Aku mempunyai sahabat,sejak kecil kami sudah berteman namanya Nara Shikamaru, Shimura Sai dan Hyuuga Neji
Kami bertiga memiliki sifat yang berbeda beda..
Aku sangat ceria, mudah berteman dan terkadang sangat cerewet tapi aku salah satu murid terpintar disekolah
Shikamaru hobinya adalah tidur dan benci hal yang merepotkan.
Sai dia sangat suka tersenyum aneh dan dia seorang pelukis terkenal namun dia sangat playboy sudah banyak wanita patah hati karna dirinya.
Neji keturunan dari keluarga Hyuuga yang terhormat, dia sangat sensitif kalau rambut indahnya disentuh sembarangan orang.
Naruto, Shikamaru, Sai dan Neji baru tiba disekolah elit yang tidak bisa sembarangan anak bisa masuk kesekolah ini kecuali orang tuamu kaya atau kau mempunyai otak yang pintar.
Saat mereka keluar dari mobil mereka langsung terdengar teriakan yang memekakkan telinga. Naruto hanya memasukan kedua tangannya kesaku celana dan berjalan dengan santainya tak lupa memberikan senyum orang yang meneriaki namanya.
Neji memasang headset ditelinganya agar tidak mendengar teriakan para wanita itu sedangkan Sai malah melambaikan tangannya dan tak lupa mengedipkan sebelah matanya membuat salah satu fansnya ada yang pingsan, Shikamaru yang melihatnya hanya memutar bola matanya bosan dan mengucapkan kata andalannya " Mendokusai"
Setelah mereka pergi dari sana, mereka tidak menuju ke kelas mereka melainkan pergi ke atap
"Aku tidak mengerti,kenapa para wanita begitu kuat berteriak setiap hari tanya Neji yang sedang mensisir rambut indahnya
"Mereka memuja kita, apalagi ditambah pelukis terkenal dan tampan sepertiku ucap Sai narsis"
Dan begitulah terus Sai membanggakan dirinya, Shikamaru melakukan ritual tidurnya, Neji yang sibuk mengurus rambutnya sedangkan Naruto pikirannya terbang entah kemana, Sai yang menyadarinya menepuk pundak Naruto hingga membuatnya tersentak kaget.
" ada apa?, kau seperti memikirkan sesuatu yang serius tanya Sai.
Naruto hanya menghela napasnya
"Dia Kembali" jawabnya
