Happy Reading
Dimobil, Naruto tidaklah sendiri tapi dia juga mengajak Neji, Shikamaru, dan Sai.
Naruto yang sibuk menyetir, Shikamaru yang tertidur, Sai yang sedang menggambar, dn Neji yang bermain game diponsel. Terdengar helaan napas dari Naruto, Sai yang mendengarnya menampilkan senyum palsunya. " Kau seperti orang yang akan mati besok saja, bertemu tunangan yang sudah lama tidak berjumpa bukannya harus bahagia? ".
Naruto mendelik tidak suka namun matanya tetap fokus kedepan. " ya sudah sangat jelas terlihat diwajah Naruto, kalau dia sangat bahagia akan bertemu dengan tunangannya yang bergaya seperti anak metal" ucap Neji tak lupa senyum mengejeknya, Shikamaru yang terbangun sebentar mengucapkan kata favoritnya "mendokusai" setelah itu dia tertidur lagi.
Naruto mendengus kesal kemudian terdapat seringai tercetak diwajahnya setelah itu....
"Aaaaaaa...Naruto pelankan kecepatannya! Kau membuat rambut indahku rusak teriak Neji berusaha merapikan rambutnya"
Sedangkan Sai berusaha menyelamatkan gambarnya yang berterbangan akibat ulah Naruto membuka jendela mobil, sedangkan Shikamaru yang duduk paling belakang sama sekali tidak terganggu.
BANDARA KONOHA
Naruto memasuki bandara dengan wajah puas, Neji yang berusaha merapikan rambutnya tak lupa menatap tajam Naruto.
Sai berjalan dengan senyum diwajahnya, Shikamaru selalu menguap dan merapalkan matra mendokusai nya.
Banyak orang yang memerhatikan mereka penuh minat " Hooaamm, kau yakin kalau Sasuke masih disini, kita terlambat satu jam, mungkin saja dia sudah sampai dirumahmu " ujar Shikamaru
"Semoga saja dia tersesat" doa Naruto ngawur membuat ketiga temannya menatapnya aneh.
"Apa lihat-lihat? Naksir! Ucap Naruto judes.
Mendengar perkataan Naruto, Sai yang wajahnya udah pucat malah tambah pucat, hello dia menyukai dada wanita apalagi dadanya seperti Miyabi, membayangkannya saja tanpa sadar hidung Sai mengeluarkan darah. "Tuk" Shikamaru memukul kepala Sai dengan bungkusan rokok agar khayalannya kotornya tidak berlanjut, Sai yang tidak suka khayalannya diganggu mendelik tidak suka pada Shikamaru.
Neji yang telah selesai merapikan rambutnya melihat 2 wanita berjalan mendekati mereka, Neji menepuk pundak Naruto hingga Naruto menoleh kepadanya "ada apa? Tanyanya".
"Sasuke, dia suka mengganti warna rambutnya kan? Tanya Neji"
"Kenapa kau bertanya hal yang tidak berguna seperti itu "jawabnya ketus.
"Coba kau lihat dibelakangmu, apa benar dia Sasuke? Perintah Neji". Perasaan Naruto mulai tidak enak, apakah sekarang Sasuke lebih parah dari sebelumnya, kalau iya mau ditaruh dimana wajahnya punya tunangan yang seperti itu.
Naruto melihat ketiga temannya melongo melihat dirinya atau yang dibelakangnya, Naruto merasa ada yang menyentuh bahunya dari belakang.
" Naruto Namikaze " terdengar namanya disebut dengan lembut, Naruto membalikan tubuhnya dan mereka saling menatap.
" Aku kembali " ucapnya langsung memeluk Naruto sedangkan yang dipeluk membatu.
.
.
.
.
.
.
.
.
" Sa-sasuke, kau Sasuke? " tanya Naruto tidak percaya...
Hoho akhirnya dilanjutkan juga. .
Kritik dan sarannya ya ^_^
