Air Mata, Prilly

Part 13

Malam pun tiba Ali yang pulang dengan keadaan yang mabuk bersama cewek tersebut.

" Ali....Kamu kok kayak gini" Prilly ingin membantu Ali menuju sofa namun tangannya dihalangi oleh cewek tersebut. Prilly pun melihat cewek itu dengan baik, benar dugaannya Prilly mengenal cewek tersebut.

" Cinta..."

" Lo Cinta kan"

" Hai....Kita ketemu lagi"

" Ngapai Lo kesini"

" Yah... anterin Ali pulanglah"

" Eh...Mau Lo itu apa sih, dulu Lo sudah ambil Radit dari gue dan sekarang Lo mau ambil suami gue ha.....Mau Lo apa"

" Hhmmmm....gue cuma iri aja sama Lo, Lo bisa dapetin semuanya tanpa Lo minta sedangkan gue enggak seperti lo, jadi gue ingin Lo menderita, dan sebentar lagi Ali akan ngelamar gue dan jadi istri nya, Ali itu enggak cinta sama lo emang si Lo istrinya tapi dia cintanya sama gue" sambil tersenyum licik.

Prilly tidak tahan lagi, Prilly ingin menamparnya.

" Dasar wanita jalang Lo" sambil menamparnya

" PRILLY" Prilly mendengar seseorang memanggil nya, Prilly kaget itu mama mertuanya.

" Mama...."

" Mama enggak nyangka ya kamu bilang  itu sama nampar orang"

" Ma... Prilly enggak bermaksud kayak gitu ma, Prilly kebawah emosi ma"

" Enggak papa kok tante saya memang salah, tapi aku keseni niat baik kok tante saya cuma anterin Ali pulang dan dia malah nuduh saya yang enggak-enggak tante, salah saya apa Tante"ucapnya sambil sok sedih.

" Enggak ma,  Prilly...."

" Maksud kamu apa tadi bilang kayak gitu sama Cinta, Cinta itu sekretarisnya Ali mama kenal sama dia, Cinta orangnya baik, tidak mungkin dia berbuat apa-apa sama Ali, mama tahu kamu istrinya Ali kamu berhak tapi kamu enggak sampai gini juga Pril....Bilangin orang jalang, tujuan cinta baik mau anterin Ali pulang mungkin kalau enggak ada cinta ada n Ali pulang sendiri dengan keadaan seperti ini gimana kan bisa gawat, mama kecewa sama kamu, mama kira kamu orangnya tidak mungkin bilangin orang seperti itu, tapi... mama kecewa, sekarang kamu pergi dari rumah ini"

" Tapi...ma Prilly enggak bermaksud buat bilang itu, tapi ma asal mama tahu Ali selingkuh ma sama Cinta"

" Ha....Ali enggak mungkin selingkuh, Cinta benar kata Prilly Ali selingkuh sama kamu?"

" Ha...en...Enggak tante, saya sama Ali enggak punya hubungan apa-apa Tante"

" Tuh...kamu dengar sendiri kan Prilly...Cinta enggak punya hubungan apa-apa sama Ali"

Ali yang baru sadar.

" Mama...."

" Ali kamu udah sadar nak, kamu enggak papakan"

" Enggak kok ma, ini ada apa ya, kok ribut-ribut kayak gini"

" Enggak kok Li, enggak ada apa-apa kok" ucap Cinta.

" Gini sayang Prilly nuduh sembarangan sama Cinta, dia bilangin Cinta wanita jalang karena anterin kamu pulang tengah malam dengan keadaan kamu lagi mabuk kayak gini, dia juga bilang kalau kamu selingkuh sama Cinta, tapi mama enggak percaya kamu pasti enggak mungkin selingkuh kan?"

" Iyalah ma...Ali enggak mungkin selingkuhlah, dan Lo Prilly...Cinta itu enggak sebaik Lo, jadi ikuti kata mama keluar dari rumah ini"

" Tapi...Li... MA..." Mau gimana lagi.... Terpaksa Prilly bersiap-siap dan pergi dari rumah sambil nangis.

" Gue harus harus kemana lagi, kalau gue pulang, pasti mama nanyain dan kak Jessica lagi di luar kota, enggak ada yang bantuin gue nantinya, mending gue nelfon Sisi"

" Si...."

" Ada apa Pril....Lo nangis"

" Malam ini gue tinggal di rumah Lo ya"

" Lohh... Emangnya ada apa"

" Nanti gue ceritain"

" Ohhh... Yaudah gue tunggu ya"

Prilly menutup telponnya dan mencari taxi. Tak butuh waktu lama Prilly pun sampai di rumah Sisi, Sisi yang telah menunggu nya di depan rumah.

" Loh...Ada apa kok Lo sampai nangis kayak gini" mereka pun masuk, Prilly pun menceritakan semua nya.

" Ohhh....Jadi dia Cinta, enggak ada kapok-kapoknya itu orang, ngengambil kebahagiaan orang lain, Lo yang sabar ya, Yaudah Lo istirahat dulu tuh mata Lo udah Bengkak banget, nanti kalau kak Jessica sudah pulang kita kerumah Lo dan jelasin semuanya, oke sekarang Lo istirahat"

Hai sorry ya pendek....😁😁

Vote dan komen ya....makasih