Setelah anda mengabaikan saya, disitulah akhirnya saya akan menyerah dan tidak melakukan hal yang sama lagi kepada anda.
❤
"Ohiya satu lagi, gua janjian makan malam bareng andre" ujar amel sekali lagi dan langsung pergi.
Sedangkan Arsel terdiam dan kaku buat bicara.
Maksud gua bukan gitu mel.
__________
06.45
Amel telah sampai di perusahaan andre yang bertingkat dan sangat gagah.
Pintu mulai di buka kan untung nya, terdapat karpet merah yang menuju di salah satu ruangan, terdapat pita di gagang pintu. Amel segerah membukanya. Terdapat gaun cantik berwarna pink dan sepucuk surat.
Pakai gaun ini agar kau terlihat seperti bidadari.:)
Amel membacanya tersenyum dan terharu.
Ketika amel selesai memakai baju tersebut, amel melangkahkan kakinya untuk keluar, Ada lagi surat yang terjepit di gagang pintu ketika dia mau keluar.
"Naiklah ke tangga, ikutt in terus karpet merah"
Amel telah selesai menaiki anak tangga, ia melihat karpet merah, yang tertuju di lift.
------
Amel telah sampai di tempat di mana ia akan makan malam. terlihat seorang pria yang sangat tampan memakai jas putih yang sangat rapi. Bisa kita sebut andre.
Ruangan yang di penuhi kaca, makanan yang lezat, tidak ada lampu hanya ada lilin yang tidak bisa di hitung jumlahnya.
"Lu terlihat cantik dengan baju itu"ucapan andre yang membuat amel malu.
"Hamm makasih"jawab amel
"Lu nyiapin semuanya ?"Tanya amel.
"Sepertinya begitu"
" duduk dulu"ujar andre. Amel segerah duduk dengan melihat di sekeliling ruangan yang sangat cantik.
"Bukannya gua gak suka, tapi ini terlalu berlebihan "ujar amel.
"Gua hanya buat lu senang aja"ujar andre.
"Tapi keren kok, yuk kita nikmati aja makanan nya"ujar amel sambil tersenyum ke andre, ucapan itu hanya menjaga perasaan andre saja yang telah menyiapkan semua ini.
2 jam telah berlalu, entah apa yang mereka ceritakan sampai waktu berlalu begitu cepat.
"Gak kerasa waktu berlalu begitu cepat ya mel" ujar andre
"Iyaiya"
"Gua antar lu pulang ya"ujar andre
"Gak usah, rumah gua dekat kok dari sini"
"Gak baik cewek pulang malam sendirian"
"Gua udah biasa, lu kaya gak tau gua aja"
KAMU SEDANG MEMBACA
I Need You
Teen FictionGua gak akan pernah ngerancang masa depan gua, entah itu happy ending atau sebaliknya, Dan gua akan selalu percaya takdir ----- Arsel Gua tau takdir, dimana alur hidup Kita bukan Kita yang nentuin. tapi kenapa takdir yang datang ke gua bukan takdir...
