Part 2

884 65 2
                                    

Beberapa jam kemudian kami tiba di Pantai Naksan. Kami duduk di atas pasir untuk menikmati deburan ombak di hadapan kami.

"Hyunie," panggilnya lembut sambil memegang kedua tanganku.

"Ne?" Aku melihat kearahnya.

"Apa kau pernah dengar cerita seorang pemuda yg terkenal dengan sikap cueknya bisa merasakan jatuh cinta dengan seorang wanita?"

*Myungsoo POV*

Aku menggenggam erat kedua tangannya dan memerhatikan kedua bola matanya yg indah. Aku begitu terhipnotis oleh kecantikan seorang Seohyun yg telah menjadi sekretaris di perusahaanku selama enam tahun.

Aku tidak tahu kapan perasaan ini tumbuh. Yg aku tahu sejak kejadian di ruanganku tiga bulan yg lalu aku merasa gugup bila harus bertatapan ataupun berbicara langsung dengannya.

Flashback On

Aku berjalan cepat memasuki gedung kantor untuk mengambil sebuah berkas yg seharusnya satu jam yg lalu sudah ku berikan ke Tn. Cho. Entah mengapa akhir" ini aku merasa ini bukanlah diriku yg sesungguhnya/?

Aku membuka pintu ruangan dan segera mengambil map berwarna merah yg masih dalam posisi yg sama di atas mejaku.

BRUKK

Aku menabrak seseorang hingga dia terjatuh tepat di depanku.

"Ya! Bisakah kau berhati-hati sedikit?!" Aku membereskan berkasku yg ikut terlempar ke lantai saat bertabrakan tadi.

"Ma...  Maafkan aku, Pak. Aku sedang terburu-buru," sahut Seohyun sambil berdiri dan merapikan sedikit bajunya.

Aku mendongakkan kepalaku dan melihat Seohyun yg tengah melihat ke arahku.

"Cantik," ucapku tanpa disadari sambil terus menatapnya dr ujung kaki hingga ujung kepalanya.

"Ne?" Tanya Seohyun padaku sambil terus melihat ke arahku. Dia menyibakkan sedikit rambutnya ke belakang untuk memastikan ucapanku.

"Ani. Aniyo, maafkan aku. Aku sedang terburu-buru karena harus mengantarkan ini ke Tn. Cho," aku menggeleng dengan cepat dan menunjukkan map merah yg berada di tanganku.

Dia mengangguk dan tersenyum manis. Sangat manis. Aku merasa jantungku berdetak 10x lipat dr biasanya.

"Aku harus segera pergi," aku membalas senyumnya dan segera meninggalkannya yg masih berdiri mematung di tempatnya

Flashback Off

"Aku blm pernah tahu soal cerita itu. Apa kau mengetahuinya? Bisa kau beritahu aku?"

"Aku tidak akan memberitahumu sekarang. Tapi secara perlahan kau akan mengetahui kisah dr seorang pemuda cuek yg bisa jatuh cinta dengan seorang wanita," aku tersenyum dan mengusap puncak kepalanya lembut.

Kedua mata itu, aku tidak pernah bosan untuk menatapnya. Pipinya yg chubby dan selalu menampilkan guratan merah membuat dia semakin cantik.

Apalagi saat ini dia mengenakan setelan baju berwarna putih yg dipadukan dengan rok dengan warna senada serta topi pantai yg sudah dilepas ah tidak lebih tepatnya aku yg melepas saat kita berada di lift td.

Aku merasa bahagia bila berada di dekatnya. Senyumnya mampu membuat jantungku berdetak 10x lebih cepat. Hanya dia yg slalu menghantui pikiranku. Apakah aku benar" jatuh cinta padanya?

"Oppa?" Seohyun mengibaskan tangannya di depan wajahku.

"Ne?" Aku segera menetralkan ekspresiku senetral mungkin untuk menutupi tatapan bahagiaku saat menatap wajahnya td.

"Kau melamun?" Tanyanya lg padaku sambil menatap wajahku.

"A... Aniyo, aku hanya sedang memerhatikan wajahmu," aku tersenyum.

"Apa ada yg salah dengan riasan wajahku?" Aku melihat Seohyun mengeluarkan sebuah kaca kecil dr dalam tasnya dan mulai melihat wajahnya.

Aku mengambil kaca yg berada di tangannya. "Tidak ada, kau sangat cantik hari ini. Itu sebabnya aku memerhatikan wajahmu sejak tadi," aku mencium keningnya dan mengalihkan pandanganku ke arah laut lepas.

Seohyun menunduk berusaha menyembunyikan wajahnya yg merah merona akibat perlakuanku td. Aku kembali melihat ke arahnya secara diam" dan tersenyum.

Author POV
Apartemen Cho Kyuhyun

Cho Kyuhyun terus menatap layar ponselnya yg sejak tadi ia letakkan di kasurnya. Sudah 20 kali dia terlihat mondar mandir/? di dlm kamarnya.

"Aku harus meneleponnya," Kyuhyun mengambil handphone nya dan beberapa detik kemudian ia meletakkannya kembali.

Dia nampak seperti seseorang yg tengah merindukan kekasihnya yg berada jauh di negara lain. Ya, benar! Dia merindukan gadis yg telah membuatnya seperti ini sejak pertemuan pertamanya dua tahun yg lalu.

"Baiklah, aku langsung ke apartemennya saja. Aku akan menemuinya disana,"  ujarnya sambil meraih kunci mobilnya yg berada diatas nakas dan segera berlari keluar apartemen.

Beberapa menit kemudian dia sudah berada di mobilnya dan segera melaju ke apartemen Seohyun yg berada di daerah Pantai Naksan.

Yg ada di pikirannya saat ini adalah ia harus menemui gadisnya itu dan mengutarakan perasaannya pada Seohyun hari ini juga.

Dia memberhentikan mobilnya di depan toko bunga yg tak jauh dr apartemennya dan membeli sebucket bunga mawar untuk diberikan kepada Seohyun.

"Ah, bunga yg cantik sma dengan wajah Seohyun yg selalu terlihat cantik," Kyuhyun menggumam sambil terus melajukan mobilnya.

Tak butuh waktu lama untuknya tiba di kawasan apartemen Seohyun. Dia segera turun membawa bucket bunganya dan berjalan masuk.

Belum juga langkah kakinya tiba di lobby apartemen itu, Kyuhyun melihat Seohyun bersama Myungsoo yg menggenggam erat tangannya melangkah menuju tempat Kyuhyun berdiri.

"Seohyun," panggil Kyuhyun sesaat setelah mereka tiba di hadapannya.

Bersambung

Uwoooo kira" apa yg bakal terjadi? 😱😱

Nantikan kelanjutannya besok ya^^ Kritik dan saran sangat diharapkan untuk membantu menyempurnakan cerita ini^^

First Meeting is My First Love [COMPLETED]Where stories live. Discover now