MATE (kookmin) {End}

M-20

Usia kandungan jimin kini sudah memasuki ke 9 bulan dan usah di lamarkan kelahiran sang calon penerus tahta jeon pack Red Rose akan lahir dua minggu lagi

Di depan gerbang kastil tampak jimin yg menangis karena akan di tinggalkan jungkook untuk melihat perumahan untuk para rakyat yg sudah setahun belakangan di bangun oleh jungkook

"Kau hiks... Tak akan lama hiks... Kan ???" jimin sendari tadi engan untuk melepaskan pelukannya di badan jungkook

"Iya aku janji minnie , jeon jungkook berjanji akan pulang cepat" jungkook  melepas pelukan jimin dan menyodorkan jari kelingking nya

Dengan sesenggukan jimin membalas dengan menautkan jari kelingking mugilnya di jari kelingking kekar milik jungkook

"Kau sudah berjanji jadi harus pulang cepat ya" jimin mempoutkan bibirnya sambil mengusap air matanya

"Iya sayang aku janji , maaf ya aku jadi tak bisa menemanimu melihat taman belakang yg sudah kau desain untuk taman bermain jagoan kecil kita" jungkook mengecup seluruh wajah jimin

"Tak apa" jimin kembali memeluk jungkook dan melepasnya

"Kalau begitu sekarang cepat berangkat agar kau cepat pulang" jungkook terkekeh atas penuturan dari jimin dan mengusap pucuk kepala jimin sayang

"Iya iya , saranghae jeon jimin" jungkook mengecup kening jimin dan menaiki kudanya

Perlahan semua rombongan jungkook mulai berjalan

"Nado saranghae jeon jungkook dan ingat kau sudah berjanji akan pulang cepat aku menunggu mu" teriak jimin dan semua dayang sekaligus seokjin tertawa karena ucapan jimin

"Luna kau ingin melihat taman mu" jimin berbalik dan menatap seokjin

"Oh ayolah hyung kalau hanya ada aku , kau , dan para dayang tak perlu formal panggil saja aku jimin oke" jimin mengedipkan sebelah matanya dan seokjin terkekeh

"Baiklah jimin yg manis ayo kita lihat taman desain an mu" seokjin membantu jimin berjalan ke taman belakang kastil

*taman belakang kastil Red Rose

Di taman ini banyak sekali tanaman dan permainan untuk anak anak seperti ayunan , perosotan , dan jungkat jungkit di tengah permainan itu berdiri sebuah pohon apel yg sangat besar dan pas menjadi atap untuk semua permainan dan juga bangku yg mengelilingi pohon apel tersebut

Sepanjang mata memandang akan banyak bunga seperti lavender , mawar merah , tulip , dan anggrek

Semua yg akan masuk ke dalam taman akan di sabut oleh dua air mancur di kanan dan kiri

"Ah... Aku puas melihat hasil karya ku" jimin tersenyum lebar dan semua dayang tersenyum takjub akan keindahan taman yg di desain oleh jimin khusus untuk sang calon penerus

"Ini benar benar indah jimin-ah pasti anak mu dan alpha akan sangat menyukainya" seokjin memuji dan semua dayang mengangguk setuju

Jimin menutup seluruh wajahnya dengan telapak tangan mugil nya malu sungguh wajah nya panas mendapat pujian dari banyak orang sampai tangan yg menutup wajah nya turun memegang perut nya yg terasa nyeri

Dahi jimin mengernyit saat nyeri di perutnya bertambah sakit

"Akh... Hyung pe-perut ku" jimin langsung jatuh terduduk karena kakinya tak sanggup menahan nyeri

Semua yg melihat itu langsung panik dan menggendong jimin ke kamarnya

*kamar kookmin

"Dayang sepertinya luna akan melahirkan cepat siapkan alat untuk persalinan dan jangan lupa kirim surat ke alpha" perintah seokjin dan langsung di angguki oleh lara dayang

"Jimin tahan ya kau akan melahirkan aku akan membantu mu" jimin mengangguk dan terus merintih kesakitan

Semua dayang sudah kembali dengan laporannya dan setelah itu persalinan mulai di jalankan

*tempat alpha jeon

"Alpha kau mendapat surat dari kastil" saat jungkook ingin berkomentar tentang rumah yg menjadi projeknya sebuah suara dari warrior menghentikan pergerakan mulutnya

"Surat dari kastil ??" jungkook mengernyit dan menerima surat dari warrior tersebut dan membacanya

Mimik wajahnya yg awal bingung kini memasang mimik senang bahkan sangat

"Namjoom , jimin melahirkan aku akan serahkan semua nya padamu aku akan kembali ke kastil jimin perlu diri ku" jungkook langsung bergegas menaiki kudanya dan melaju cepat ke arah kastil

Semua rakyat yg mendengarnya bersorak gembira atas kelahiran sang penerus

"Ku harap sang penerus lahir dengan selamat" seorang kakek tua berdoa kepada yg maha kuasa dan semua rakyat , warrior , dan namjoon menjawab 'amin' begitu juga dengan Nissa dan para readers

*katil Red Rose

Jungkook buru buru turun dari kudanya dan langsung lari masuk kedalam kastil

Seorang dayang melihat ke datang an jungkook "alpha luna jimin sudah melahirkan dan anak anda dan luna sedang di bersihkan" jungkook yg mendengar itu langsung berlari ke kamarnya dan mendapati jimin yg berpeluh membasahi hampir seluruh badannya

"Minnie" panggil jungkook merasa di panggil jimin membuka matanya dan mendapati jungkook berdiri di depan pintu dengan peluh yg juga membasahi badannya

"Kookie" balas jimin mata itu menitikan air mata kebahagian jungkook langsung memeluk jimin dengan erat sambil bergumam 'terima kasih jimin terima kasih'

Jimin yg mendengar itu hanya dapat mengeluarkan air mata penuh kebagaian

"Alpha , Luna bayi anda sudah saya bersihkan" seokjin memberikan anak pasangan kookmin ke pelukan sang ayah jeon jungkook

Seokjin kembali pergi dan meninggalkan jungkook dan jimin

Jungkook duduk di pinggir ranjang dan menghadap jimin

"Bibir , dan pipi dia mirip dengan mu minnie" jungkook memiringkan sedikit sang anak agar jimin dapat melihat

"Ya kau benar kookie dan mata , dan hidung nya mirip dengan mu" jimin sedikit mencondongkan badannya dan mengecup dahi sang anak dan jungkook mengecup kening sang istri

"Aku menamainya jeon minkook dia akan menjadi penerusku yg akan mencintai keluarga nya dan rakyatnya" jimin tersenyum lebar saat jungkook memberi nama anaknya

"Jeon minkook jadi lah anak yg berbakti sayang" jungkook meletakan minkook di samping jimin dan turun dari ranjang mengambil posisi jongkok dan memeluk sang luna dan sang anak

"Saranghae jeon jimin dan jeon minkook"
"Nado saranghae jeon jungkook dan jeon minkook"

M-20 (end)
END
Ye... Akhirnya book ini selesai
Pertama Nissa mau minta maaf karena kemaren gk bisa up karena Nissa sakit

Kedua Nissa mau ngucapin terima kasih yg udah dukung , ngasih saran dan baca book abal abal Nissa , Nissa mengucapkan terima kasih bangat

Ketiga Nissa mau beritau Nissa akan usahain secepatnya buat book kookmin baru

Dan yg keempat Nissa minta maaf kalau ada ke typo an di buku Nissa , Nissa minta ampun sama yg maha kuasa karena Nissa cuma manusia biasa jadi pasti ada kesalahan dan Nissa juga minta maaf kalau ada kata kata kasar dan ada beberapa chap yg kurang memuaskan

TERIMA MASIH READERS YG UDAH BACA NISSA BAHAGIA BANGET YG UDAH MAU KASIH BINTANG SAMA KOMEN YG BUAT NISSA SEMANGAT UP SEKALI LAGI GOMAWO DAN UNTUK YG KESEKIAN KALINYA GAMSAHAMNIDA READERS LOP U 😘😘😘