+-29

3.8K 385 12
                                    



"Please ya yeol,jangan berdecih lagi"

"Tapi itu semua nyata,gue gabohong yoon"

Chanyeol semakin mendekat dan memegang kedua tangan gue erat.

"Lo serius sayang sama gue?" tanya gue lemah

Chanyeol memeluk gue dan mengelus rambut panjang gue.

"Iya,gue sayang sama lo,jangan pergi yoon. Gue udah bener bener sayang sama lo" katanya masih meluk gue

"Kalo gitu.."

"Hm?kenapa sayang?"-Chanyeol


















"Ayo saling melupakan,semua ini salah"

Chanyeol melepaskan pelukannya dan menatap gue dalem dalem,sedalam kamu menusuk q. G

"Apa maksud nya?"-Chanyeol

"Gak ada maksud apa apa kok, gue sayang sama lo dan lo bilang juga kalo lo sayang gue,kalo gitu saling melupakan aja gimana? Dan mulai jalanin kehidupan masing masing"

"Tapi kenapa?kenapa ga bisa bersama?kali ini gue serius yoon,gue bakal jagain lo--"-Chanyeol

"Namun nyatanya sekarang,perasaan gue lebih kuat buat ngelupain dan jauh dari lo.mungkin benar, terkadang Tuhan hanya mempertemukan,bukan mempersatukan. Lo tau ga sih yeol selama ini gue gimana? Saat dimana gue terus bertahan tapi realita nya gak dihargai sama sekali,gue udah coba berapa kali untuk peduli sama diri gue sendiri tapi itu cuma sia sia. dan gue harus tau kapan seharusnya gue berhenti,dan itu waktunya sekarang"

"Tapi asal lo tau yoon,perasaan yang paling menyakitkan bukanlah merasa sendiri,tapi terlupakan oleh seseorang yang peduli dan cinta sama Diri kita sendiri,dan saat ini terjadi sama gue. Hati gue sakit saat tau lo bakal melupakan gue begitu saja"-Chanyeol

"Tapi kali ini prinsip lah yang paling penting,prinsip gue dimana kesabaran gue habus,disitulah rasa kepedulian gue berhenti. Dan suatu saat kita akan sadar kalo kita pernah bego karna seseorang"

"Gayoon,please" kata chanyeol nangis.













"Gayoon?" taehyung datang.

Saat itu juga lengan gue ditarik oleh taehyung dan taehyung menyuruh gue untuk masuk kedalam mobil.

"Chanyeol lagi hm?" tanya Taehyung pelan, lembut. Namun sangat menyakitkan.

"Maaf tae,tadi gue dan dia ketemu gasengaja kok"

"Kenapa nangis?"-Tanya taehyung sambil fokus menyetir

"Gue udah mutusin semua nya,mulai sekarang gak ada lagi Chanyeol di hati gue"

"Seharus nya itu dari dulu. Tapi gapapa,banyak cowok lain yang masih care sama lo!"

>>>>

"Tae,kok lo tiba tiba ada sih?"

"Gue emang nungguin lo kali! Gue nungguin di warung sebrang hehe. Abis nya lama"-taehyung

"Loh?kenapa ga bilang kalo mau nunggu?"

"Mau ke cafe dulu ga?lo kan cape,pasti laper dan haus.lagian dirumah lo kan gak ada siapa siapa"

"Terserah deh"

®®®

"Mau pesen apa?"-Taehyung

"Apa aja deh terserah"

Taehyung berbicara dengan pelayan dan memesan makanan dan minuman, sedangkan gue senderan di kursi karna lelah.

"Cape banget ya?"

Gue ngangguk

"Lagian ya dikasih tau tuh nurut!jangan ngebantah! kemaren masih sakit dan sekarang udah ikutan dance ! Jaga kesehatan,jangan depresi depresi lagi ya!"-taehyung

"Bawel"

"Tuh kan,dikasih tau bukannya nurut malah ngeyel terus"-Taehyung

®®®

Home

"Mau minum apa ?"

"Minum mulu perasaan,tadi baru aja dari cafe. stop nawarin gue"-taehyung

"Ya abis nya dari tadi diem mulu"

"Biarin,gue cuma mau kayak gini" taehyung merubah posisi duduk nya menjadi tiduran,posisi kepala taehyung tepat diatas paha gue.

"Apasih tae!"

"Diem" kata taehyung sambil bungkam bibir gue pake tangannya

30menit..

"Gayoon?"

"Hm"

"Kalo gue suka sama lo gimana?"-taehyung

"Gila lo, gak lah.mana mungkin,hati lo kan keras"kata gue sedikit keceplosan

"Gila kenapa?nyatanya mungkin aja kok,bukti nya sekarang hati gue lemah"-taehyung

"Lemah karna mungkin selama ini lo banyak masalah dan beban"

"Lo salah,hati gue yang keras kini melemah setelah ketemu lo"-taehyung

"Gombal lo dapet dari mana ya ? Haha"

"Ini serius"-taehyung

"Kalo gitu,kenapa hati lo bisa lemah karna gue?"

"Entah lah, mungkin karna lo wanita spesial"

Satu kalimat simple dan terdengar cuek,namun sukses membuat detak jantung gue berdetak tak karuan.

"Apaan deh lo, udah ah. sana!"

"Gue suka lo"-Taehyung

"Diem ya tae,gue gasuka lo bercanda kayak gitu. Kalo lo lanjutin bercandaan kayak gitu lagi,lo adalah pria kedua yang gue benci setelah Chanyeol"

"Gue Taehyung bukan Chanyeol,gue bener suka lo"-Taehyung

"Suka apanya?suka kan ada berbagai macam, ada suka cantik nya suka suaranya suka pinternya suka rambut--"

"Suka lo sebagai wanita dari hati gue"

Gue diem seketika dan mematung,sialnya lagi Taehyung gamau rubah posisi tidurannya

"Apa lo pernah sedikit aja suka sama gue atau berharap sama gue?apa lo gapernah berfikir,kalo gue lah cowok yang siap buat lo?"

"Tae--"

"Gue tau,lo masih sayang sama si Chanyeol itu. Tapi gue pengen milikin lo dan ngebuat lo lupa sama Chanyeol dan lo berpaling"-Taehyung

"Tapi ini kecepetan Tae"

"Kenapa harus kecepetan kalo untuk melakukan hal yang benar?"-taehyung

"Gue bakal anggap lo sebagai orang yang suka sama gue bukan orang yang sayang ataupun cinta sama gue,dan gue perlu waktu. Kali ini sungguh,kejadian Jungkook gamau gue ulangi"

"Lo dan gue perlu waktu untuk sama sama saling mencintai,makanya itu gue mau milikin lo. Gue bakal kasih waktu dan semua keputusan ada di lo. Jika lo nerima gue sebagai pria kasih kode gue dengan angka 4 dan jika lo nolak gue, kasih gue kode dengan angka 0"-taehyung

"Tapi--"

"Hoaaamm,udah ya.gue balik,ngantuk banget senderan di pangkuan lo dan ga enak juga sama tetangga,sekarang udah malem. Bye"

Cup

Taehyung memberi gue satu kecupan di kening gue

tbc

Sosmed ● PCY ✔Where stories live. Discover now