How we meet (3)

1.9K 239 54
                                    

"Gue mau ke toilet dulu ya," pamit Arin pada Saeron, Eunbin dan Siyeon yang sedang sibuk memilih aksesoris

Hari ini mereka sedang melakukan girls time. Sohye tidak ikut, dari pada keluar, Sohye adalah tipe orang yang lebih memilih menghabiskan waktunya untuk belajar di rumah

Chaeyoung sendiri absen karena sudah ada rencana sendiri, walau gadis itu tidak memberitahu apa rencananya

"Mau gue temenin kak?" Tawar Saeron

"Gak usah deh, bentar doang." Kata Arin lalu segera berlari kecil menuju toilet

Setelah selesai, Arin membenarkan dandanannya lalu berjalan keluar dari toilet

"Kak Arin,"

Arin menoleh begitu mendengar namanya di panggil, gadis itu jadi mendengus kesal begitu melihat siapa yang memanggilnya

Sanha namanya, dia adalah adik kelas Arin yang selalu mengejar-ngejar Arin dengan berbagai cara yang benar-benar membuat Arin muak

Sanha berlari dengan semangat menghampiri Arin dengan senyum lebar di wajahnya

"Hehe..Hai kak Arin, sama siapa kesini? Kok aku hubungin gak pernah dibales sih?" Tanya Sanha begitu sudah ada di depan Arin

"Gak liat, soalnya apapun yang bersangkutan dengan lo pasti jadi gak terlihat. Dan gue kesini sama pacar gue, jadi jangan deket-deket " Kata Arin sinis

"Pacar? Ah enggak, Kak Rocky kemaren bilang kalo kak Arin gak punya pacar," kata Sanha santai

Arin jadi memaki Rocky dalam hati, pada saat itu netranya menangkap sosok yang ia kenal baru saja keluar dari toilet pria

"Mark sayang," Arin tersenyum lebar sambil melambai heboh kearah Mark

Mark yang merasa namanya dipanggil jadi menoleh dan menatap Arin bingung

Arin memberi kode agar Mark segera menghampiri mereka, sedangkan Mark dari tadi masih menatap Arin dengan bingung dan menunjuk dirinya sendiri

Akhirnya dengan bingung, Mark berjalan mendekat kearah Arin

"Kok lama banget sih sayang ke toiletnya.  Oh iya, kenalin ini adik kelas aku namanya Sanha. Sanha, kenalin ini pacar aku namanya Mark Lee," kata Arin sambil merangkul lengan Mark

"What? I'm your boyfriend?" Pekik Mark terkejut

Arin mencubit lengan Mark agar pria disampingnya itu diam, umtung Sanha tidak paham bahasa inggris

"Oh gitu, kalo gitu selamat ya kak Arin.  Kalo gitu aku pergi dulu," Sanha tersenyum getir lalu berjalan pergi

Begitu Sanha sudah tidak terlihat, Arin langsung melepas tangannya

"Sorry ya Mark, tadi..itu..gue..gue lagi keadaan genting..jadi gitu. Sorry," Kata Arin menunduk salah tingkah

"Gak kenapa-kenapa kok, gue ngerti."

Saat itu, Arin menyesal karena sudah mendongakkan wajahnya dan menatap wajah Mark yang tengah tersenyum

Karena saat itu juga, Arin di buat terpesona. Ada perasaan membuncah didadanya, ada erofia di seluruh tubuhnya. Perasaan aneh yang Arin sendiri tidak bisa mejelaskannya

"Sayang," seorang gadis mendekat kearah mereka, atau lebih tepatnya kearah Mark

Arin membelakkan matanya terkejut melihat siapa gadis itu

"Son Chaeyoung?" Gumam Arin

Gadis yang tadi tengah berbicara dengan Mark itu langsung mendongak dan menutup mulutnya terkejut

We Young - [99-00 Line] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang