Go- "hati-Hati"...

523 70 13
                                    


always be carefull about typo.. and little EYD..

ini terlalu lama tidak dilanjut ya?? ditunggu voment dan likenya.


Go- "hati-Hati"...

Shinkansen yang membawa Jungkook sudah berhenti distasiun tujuannya. Ketika pintu otomatis terbuka, ia dapat mencium udara Busan. Tempat kelahirannya. Senyum terlihat diwajah tampannya.

"home" ucapnya dan kembali berjalan

Langit cerah dikota Busan walau kini, ia sampai malam hari. Jungkook menghentikan langkahnya. Ia mematung, menatap kesibukan orang-orang didepannya. Dan sekilas ia melihat ada yang aneh. Jungkook lalu berbalik dan menuju hotel terdekat. Pulang kerumah bukan ide yang baik saat ini.

Taksi yang ditumpangai Jungkook. berhenti disebuah motel murah dan nyaman. Type untuk penginapan para Backpaker. Setelah memberikan sedikit uang Tip. Jungkook masuk kedalam motel menuju meja resepsoinist.

Jungkook kini sudah mengengam kunci kamarnya. Dan kamarnya tak terlalu jauh, jadi. Kakinya tak perlu melangkah lebih jauh. Ia sangat lelah.

*000*

Kibaran tirai terlihat dibiarkan dan membuat gerakan liar oleh angin. Deritan daun jendela yang terbuka terdenggar. Namun, sipemilik enggan untuk pergi dari posisinya.

"Tae.." panggil Baekhyun menepuk lembut bahu Taehyung.

"Hyung" ucap Taehyung dan memeluk erat tubuh Baekhyun.

"hey, tenanglah..aku mendapatkan kabar" bisik Baekhyun segera.

Taehyung melepaskan pelukannya dan menatap Baekhyun penasaran.

"dia baik" ucap Baekhyun serius.

Taehyung menunduk dan nafasnya menghela nafas lelah.

"mereka gagal" ucap Taehyung dan terdiam.

*000*

"hah...hah..hahhh..sial" umpat Jungkook dan dengan segera melesat kekamar mandi.

Wajahnya memerah dan taklama terdenggar erangan dari dalam kamar mandi. Hal rutin yang kini selalu ia rasakan di pagi hari.

Satu jam kemudian, dia sudah keluar dengan wajah lelah dan lega. Dengan segera ia mengambil kaos dan jaket. Saatnya mencari sarapan dan berburu.

Didalam motel tersedia sebuah café kecil yang cukup nyaman. Dan Jungkook tak menyia-yiakan hal tersebut. Waktunya sangat berharga dan penghematan itu yang ia perlukan.

"americano dengan dua sendok teh gula, dan pancake ukuran jumbo" pesan Jungkook didepan kasir.

"apa.."ucapannya terhenti.

"aku sedang terburu-buru" potong Jungkook segera. Kasir didepannya menghela nafas dan mengangguk.

Pagi ini belum terlalu ramai, yah lagipula. Siapa yang akan berlibur dan bersantai dimasa ujian dan tengat bulan begini. Dan Jungkook bebas memakai tempat yang ia suka.

Jungkook berdoa sejenak dan mulai menyantap makanan yang tersaji didepannya. Menghentikan pemikirannya dan sibuk memasukkan pasokan untuk tubuhnya.

*000*

Debu-debu berterbangan dan Jungkook dapat menghirupnya dengan jelas. Karena jendela bus yang sengaja ia buka. Penumpang semakin sedikit, tak ada yang melakukan perjalanan yang cukup jauh sepertinya.

"halte terakhir" pesan sang supir menginggatkan.

Jungkook bangkit dan menarik ranselnya. Dengan menunduk ia menatap sang supir.

HOLD me Tight  with KookTAe/KookVTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang