frame

3.2K 419 23
                                    

dabel apdet lahh
vomment ya guys★

.◇◆◇◆◇◆.

Dari awal memutuskan untuk kos di salah satu rumah di Jl. Wanna No. 1 itu sebenernya Jaehwan udah gak sreg sama tempat nya.

Ya gimana mau sreg pas dia tau itu rumah tua bekas peninggalan gitu. Tapi kata mama nya, "udah disini aja, dekat kampus.". Jaehwan sih manut jadinya.




Kalo boleh cerita sih, jadi di kosan nya Jaehwan ini ada foto sepasang suami istri yang udah usang banget. Tapi masih aja ditempel di dinding rumah itu.

Suatu hari, Jaehwan kepo sama ibu kos nya.

"Buk, ini foto-foto siapa?", Tanya Jaehwan ke ibu kos.

"Itu foto-foto mertua saya."

"Masih hidup bu?"

"Ya nggak. Udah lama meninggal 27 tahun yang lalu."

"Lah terus kenapa kok masih dipajangin buk fotonya? Lepas aja, serem."


Tok..tok..tok!!!!


"Buk, ini ada yang katanya mau nanya-nanya kosan yang di rumah depan lantai 2.", ujar bapak tukang ledeng.

"Ohiya pak bentar.", balas si ibu kos.

"Nak, Jaehwan bentar ya ibu mau ke luar dulu."

"Nggih, buk."












"Hhhh akutu kepooo." Batin Jaehwan.













Merasa gak ada yang aneh-aneh dengan foto suami-istri yang terpampang itu, Jaehwan jadi lupa sendiri. Namun, masih sering takut sih kalo diliat-liat. Serem sumpah, kata Jaehwan.






Hingga suatu petang saat ia baru balik dari belakang, abis buang sampah, ia lewat lagi di depan foto suami-istri itu.

Tapi aneh nya.........suami-istri yang ada di foto itu tampak sedang melotot ke Jaehwan.

Perasaan kemarin gak melotot banget gini deh muka nya. Batin Jaehwan. (2)

Merasa agak janggal tapi masih ragu-ragu, akhirnya Jaehwan balik ke kamar. Pas sampai di depan pintu kamar...............

"Yaelah lupa tempat sampah nya ketinggalan. Shit.", Monolog Jaehwan dengan dirinya sendiri yang kolbog. Hehe♡

Mau gamau Jaehwan balik lagi ke belakang dan yang pastinya lewat lagi di depan foto suami-istri itu.
















Sepertinya, kali ini Jaehwan gak salah lagi, ia melihat dengan jelas secara sekilas bahwa mata sepasang sejoli di foto itu sedang melirik nya saat sedang jalan menjauh.

Bola mata mereka bergerak mengikuti arah Jaehwan pergi.




















Alhasil, Jaehwan udah takut banget. Sekarang dia masih di belakang rumah dan meluk tempat sampah nya. Takut banget mau masuk lagi apalagi ngelewatin foto itu.


Hingga pada akhirnya, setelah Jaehwan menunggu agak lama, teman se kos nya yang mau ngambil handuk, Hoshi, datang sebagai pahlawan.





"Loh? Jaehwan.....Yaampun, ngapain lo di belakang udah malam gini. Pucat pula. Sakit apa?", Tanya Hoshi ke Jaehwan sambil ketawa kecil.

Jaehwan langsung memeluk Hoshi, "Huhu gua takut, Hosh. Itu foto yang disana itu."

"Yang mana?"

"Foto yang suami istri itu....."

"Iya kenap- eh tadi, gue lihat ada simbah-simbah yang miriiiiiiiiip banget sama yang cewek-cowok yang di foto ruang tengah itu. Udah keriput banget tapi."

"HAH DIMANA?!"

"Di depan kosan kita tadi, pas gue tanya katanya dia itu tukang jaga-jaga kos ini gitu katanya masih kerabat sama ibuk kos. Apaan si gajelas ngomong nya, gitu pokoknya.", ujar Hoshi panjang lebar.

Mendengar  semua itu, Jehwan makin takut dan memeluk Hoshi makin erat.

"Eh apaan si  lo kek homo gini"

"Hosh, yang di foto itu udah meninggal lama kata ibuk kos dan yang ditemuin lo itu juga kemungkinan bukan manusia."





















"Jadi, itu tadi jaga-jaga apa ya maksudnya???"

⇧⇩⇧⇩

✔ KOST ▶k.idolsOnde histórias criam vida. Descubra agora