Enam

6.2K 343 3
                                    

Istirahat kali ini aku memilih untuk tetap di kelas, entah kenapa aku masih memikirkan kejadian tadi pagi.

Siapa cewek itu? Ada masalah apa dengan kedekatan diriku dengan Adriell?

Pusing memikirkan siapa cewek misterius itu, aku membuka ponselku. Melihat lihat instagram yang sudah lama tidak aku lihat.

Tanganku mengetik nama seseorang, dan yap dapat..

Adriellmeshach_

Aku membuka akun Adriell, ternyata kekepoanku semakin meningkat saat melihat postingan terakhir Adriell. Dua bulan yang lalu.

Tangan Adriell mengenggam tangan seorang cewek, dengan caption.

My princess N

Siapa N? Ah ada saja teka teki yang membuat kepalaku pusing. Belum selesai tentang cewek misterius itu, dan sekarang bertambah.

Aku mengscroll kebawah, tidak terlalu banyak Adriell memposting fotonya.
Karena kebanyakan ia berfoto bersama keluarga Meshach.

Tapi ada satu foto lagi yang membuatku kaget.
Tepat delapan bulan yang lalu Adriell baru mengesahkan hubungannya dengan seorang cewek.

Foto tersebut menghadap belakang, aku susah untuk menebak siapa perempuan yang ada difoto ini.

Delapan bulan lalu? Dan sekarang kemana cewek itu?

Apa hubungan mereka sudah berakhir.

Aku harus tanyakan ini pada Adriell, agar otakku tidak terus berfikir keras.

"Nai," panggilku saat Naina mendudukan dirinya disampingku.

"Hm."

Aku merasa ada yang berbeda dari sikap Naina, setelah malam itu aku bercerita tentang Adriell. Aku sudah membaca berulang kali, dan menurutku tidak ada yang salah dari pesan yang kukirimkan.

"Lu kan temen sekelasnya Adriell pas kelas XI, lu tau ga mantannya Adriell yang inisialnya N?"

Setelah menanyakan hal tersebut, aku melihat ada perubahan diraut wajah Naina. Naina seperti menutupi sesuatu dariku, tapi apa, aku tidak tahu.

"Nai."

"Diam!"

Naina membentakku barusan, apa ucapanku salah. Aku hanya menanyakan apa Naina kenal atau tidak, kenapa harus semarah ini.

Otakku semakin pusing, kenapa sikap Naina berubah, apa yang salah. Lalu setelah ini, aku harus bercerita pada siapa?

Semua ini bikin kepalaku serasa ingin pecah.

****

Andai aja waktu itu gua peka sama keadaan, mungkin lu ga akan ngejauh Nai.

Go Away [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang