Part 43

2.9K 127 4
                                    

Dirga
*****
Aku betul-betul tidak bisa menahan lagi!!!

4 hari aku bertahan!Dalam kegalauan yang teramat sangat.Tidak ada satu kabarpun yang bisa kuperoleh.Dari siapapun.Mila pun menghilang bagai ditelan bumi.Enam jam aku menunggunya di kosnya,tapi dia tidak muncul-muncul.Pacarnya pun tidak ada.

Sebuah sandiwarakah ini?

Begitu apik skenarionya!

Semua informan tentang Naura,menghilang!

Oke!!Kalau ini sandiwara dari ayah,akan kutunjukkan kemampuan akting ku!

Dia pikir aku akan mengibarkan bendera putih?Menyerah?

Aku justru akan membawa bendera berwarna merah menyala ke hadapan ayah!

Tanpa pikir panjang lagi,aku memacu mobilku menuju kampung Naura!

Perjalanan yang jauh,berjam-jam,bukan halangan bagiku.

Sebentar lagi aku akan menjumpainya!Niatku cuma satu,membawa Naura kembali ke Jakarta!Dengan cara apapun!Aku tak bisa tanpa melihatnya!

*****

Pukul 3 sore,aku sampai disana.Lebih kurang 6 jam perjalanan yang seharusnya 9 jam.

Ku ketuk pintu rumahnya,seseorang muncul diambang pintu.

"Mila???"

"Eh.....abang!"

"Jadi....kamu disini,Mil?Kamu bukannya harusnya les atau bimbel untuk persiapan masuk perguruan tinggi?"

Dahiku berkerut!

"Aku...aku mungkin kuliah di swasta,bang!Biar bisa sambil kerja!"

Aku menatapnya sesaat!Serasa ada himpitan dalam nada bicaranya!

"Kamu ganti nomor,Mil?Nomormu yang kemaren nggak aktif-aktif!"

"Oo...eh...hape...ku..rusak,bang!"

"Rusak?Trus Wadi kemana?Nomornya juga tidak aktif!Apakah ini sebuah kebetulan?"

"Bang Wadi....lagi dinas di luar kota,bang!"

"Dimana?Rasanya semua daerah di Jakarta ini,nggak ada yang terisolir!Semuanya sudah dapat jaringan telepon!"

Dia terdiam sesaat.

"Eh...lupa,bang!Mari masuk,bang?"

Mengalihkan pembicaraan???

Mungkin!

"Ara mana,Mil?"kataku menghiraukan basa basinya yang menyuruhku untuk masuk.

"Kak Na....Kak Na....!"katanya terbata-bata.Membuatku tidak senang dan tidak tenang.

"Ara mana Mila??"

"Kak Na...kesawah,bang?"

"Kesawah??" Keningku kembali berlipat.

Ara kesawah?berarti....berarti...dia sudah sembuh?bisa berjalan?Astaghfirullah....betapa salahnya aku meragukan apa yang dikatakan ayah!Ternyata ayah benar!Tukang urut ini benar-benar hebat!Cuma dalam 4 hari dia bisa sehat dan sudah bisa pula ke sawah?Sementara,pengobatan yang ku yakini lebih baik dari apa yang disarankan ayah,setelah seminggu dijalani Ara tidak menunjukkan kemajuan apapun!

Dengan semangat,aku menarik tangan Mila.

"Bawa aku kesana,Mil!"

"Abang mau...ke sawah?"

"Aku tidak sabar ingin melihat Ara,Mil?"Sungguh!!Apa yang kamu bilang barusan,bahwa Ara sudah bisa kesawah,merupakan surprise yang sangat hebat!Sekalian aku mau minta maaf sama ayah karena telah meragukan saran ayah untuk mengobati Ara disini!"

Bossy Dan NauraМесто, где живут истории. Откройте их для себя