•strong girl• 4

13.3K 430 13
                                    

Tempat apa ini, ruangan kecil berwarna putih bersih tidak aja jendela atau pun pintu. Apa aku sudah di surga apakah ini akhir hidupku? Lebih baik seperti ini dari pada aku hidup tapi tidak ada yang menginginkanku buat apa? Sia-sia, ku harap aku bisa bertemu mama sila di surga, aku akan abadi disini selamanya.

"indira"

"indira"

Siapa yang memanggilku? Apakah itu mama sila

"mama sila apa itu kau?"

"iya ini aku, indira"

"mama sila kau dimana?"

"aku di belakangmu nak"

Aku menoleh ke belakang.

"mama" aku langsung memeluknya

"nak, mengapa kau disini?"

"aku akan bersamamu disini selamanya,mama sila, kita akan bahagia disini" ucapku

"ini bukan tempatmu nak, tempatmu di dunia, memang benar ini tempatmu tapi nanti ada waktunya kau disini, untuk sekarang kau tidak boleh berada di sini, nak kau harus kuat kau bukan wanita lemah, aku selalu disisi mu aku akan selalu ada di hatimu, mama mohon nak sama kamu, kamu harus tetap tabah jangan putus asa buat mama bangga nak, walaupun aku bukan ibu kandungmu aku sangat menyayangimu lebih dari diriku sendiri, selamat tinggal"

"mama mau kemana? Jangan pergi. Kumohon aku tidak ingin sendirian lagi jangan pergi ma, sudah cukup aku sudah tidak tahan dengan semua ini, bawa aku bersamamu ma."

"tidak bisa nak, bye my Little star"

Hilang

"mamaaaa"

****

Flashback on

Saat indira pergi gue ngikutin dia dari belakang pakai mobil gue, karena hujan gue ngerasa khawatir sama dira. Gatau kenapa perasaan gue gaenak jadi gue mutusin buat ngikutin dia.

Gue udah ada di deket rumah dira, gue liat dia jalan sambil ngelamun. Perasaan gue ga enak? Tiba-tiba

Brakkk

Reflek gue teriak AWAS!

Gue langsung turun dari mobil gue, lari kearah dira. Gue meluk dia erat dan meneteskan air mata, sumpah gue jarang banget yang namanya nangis.

Gue ngeguncangin badan dira yang sudah berlumuran darah supaya bangun tapi hasilnya nihil!

"dir bangun!"

Ga ada jawaban

Tanpa pikir panjang gue langsung gendong dira ke mobil gue menuju rumah sakit. Gue takut dira kenapa-napa

Pas sampai di rumah sakit gue segera bawa dira, dan para perawat membawa dira ke UGD. Gue khawatir sumpah!

Dan dokter pun keluar dari UGD

"dok gimana keadaannya?" tanyaku khawatir

"karna pasien terbentur sangat keras, sangat kecil kemungkinan pasien bisa hidup. Kita hanya bisa berdoa kepada tuhan, semoga tuhan memberikan keajaibannya. Saya permisi" ucap dokter

"ARGHH"

Sudah 3 hari dira terbaring lemah di rumah sakit, yah dira sekarang koma. Gue selalu nyempatin waktu buat jenguk dira.

Strong GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang